Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Tinder 'Swipe Night', Hiburan Baru untuk Gen-Z Sambil Cari Jodoh!

Pengalaman baru yang menemanimu selama pandemi

Windari Subangkit

Aplikasi kencan online kini tampaknya semakin digemari oleh banyak kalangan, terutama millennials dan generasi Z. Hal ini membuat perusahaan aplikasi kencan berlomba-lomba mengeluarkan fitur baru untuk memberikan pengalaman berbeda untuk para penggunanya. Salah satu yang paling populer ialah Tinder.

Setelah sempat tertunda, Tinder akhirnya resmi merilis fitur Swipe Night untuk pertama kalinya di Indonesia pada 12 September 2020 mendatang. Fitur ini ternyata sudah diluncurkan terlebih dahulu di Amerika Serikat pada akhir tahun 2019, namun baru dirilis ke seluruh dunia di akhir pekan ini.

Unsplash.com/Kon Karampelas

Untuk yang belum tahu, Swipe Night merupakan sebuah cerita petualangan interaktif di dalam aplikasi Tinder, di mana para pengguna akan diminta untuk menentukan pilihan di saat-saat penting. Setiap pilihan yang diambil oleh pengguna akan menentukan akhir dari cerita mereka di dalam petualangan ini. Tak hanya itu, pilihan mereka juga akan menentukan dengan siapa dia akan ​match ​dan berguna untuk menjadi topik obrolan setelah serial seru ini berakhir. 

Fitur Swipe Night sengaja dihadirkan untuk generasi Z sebagai sarana hiburan selama berdiam diri di rumah saja selagi pandemi COVID-19 belum usai. Menurut Tinder, pandemi ini telah menyadarkan masyarakat bahwa obrolan yang memiliki dasar kesamaan yang dibagikan secara digital memiliki kekuatan yang besar. Inilah yang melandasi perusahaan aplikasi kencan tersebut untuk membuat fitur Swipe Night.

“Saat periode di rumah saja dimulai, kami melihat adanya peningkatan aktivitas pengguna kami di Tinder, sehingga kami sadar bahwa kami memiliki peran penting dalam mewarnai kegiatan mereka selama di rumah saja,” ungkap CEO Tinder, Jim Lanzone.

Unsplash.com/Yogas Design

Menurut data dari Tinder, aktivitas pengguna aplikasi kencan ini semakin meningkat selama pandemi berlangsung. Di Indonesia, pengguna Tinder memuncak ketika masa pembatasan sosial (PSBB) diberlakukan. Dari data tersebut diketahui bahwa pengguna di bawah umur 26 tahun meningkat 29% dan jumlah pengiriman pesan naik hingga 61%.

“Ketika krisis kesehatan dunia terus berlanjut, kami percaya ​Swipe Night​ dapat memberikan suasana baru bagi pengguna kami di seluruh dunia. Kami berkomitmen untuk mendorong inovasi di Tinder dalam menciptakan lebih banyak cara untuk menyatukan pengguna kami, menghibur mereka, serta membantu mereka untuk bertemu dan mengenal orang baru,” lanjut Jim Lanzone.

Dok. Tinder

Swipe Night ​bercerita tentang sekelompok teman, di mana pengguna Tinder sebagai subyek yang berperan sebagai tokoh utama. Plot cerita berkisar tentang sekelompok teman tersebut selama beberapa jam terakhir sebelum asteroid menghantam bumi.

Saat cerita berlangsung, pengguna Tinder akan menghadapi dilema moral dan pilihan praktis yang berdampak pada kejadian selanjutnya dan dengan siapa mereka akan match​ ketika cerita ini berakhir. Namun pengguna harus bertindak cepat karena hanya ada tujuh detik untuk menentukan setiap keputusan. 

Setiap minggu, pilihan pengguna akan ditambahkan ke dalam profil Tinder mereka sehingga akan ada banyak materi untuk membuat lelucon ataupun untuk membuka pembicaraan dengan kenalan baru di Tinder. Selama tiga minggu berturut-turut mulai 12 September 2020, setiap cerita dari video berdurasi tujuh menit ini akan tayang di aplikasi Tinder mulai pukul 10.00 WIB hingga Minggu tengah malam.

Gimana, tertarik mengikuti fitur Swipe Night di Tinder ini, Bela?

IDN Channels

Latest from Dating