Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Life After Breakup Artinya Apa? Simak Tipsnya Setelah Putus Cinta

Hidup setelah putus cinta bukanlah akhir dari segalanya

Wahyu Fitri Utami

Putus cinta memang bukan hal yang mudah. Banyak perasaan campur aduk, mulai dari kesedihan, kebingungan, hingga rasa kehilangan yang mendalam.

Bahkan, ada yang sampai di tahap depresi karena kehilangan orang yang begitu ia sayangi. Namun, meskipun masa-masa setelah putus cinta terasa berat, hidup tetap harus berjalan.

Life after breakup artinya fase kehidupan setelah putus cinta, di mana seseorang harus belajar untuk bangkit dan menemukan kembali kebahagiaan tanpa pasangan. Jika kamu sedang mengalami ini dan bingung harus bagaimana, Popbela punya beberapa tips untuk menjalani hidup setelah putus cinta dengan fokus pada diri sendiri. Yuk, simak!

Apa itu life after breakup?

pexels.com/Liza Summer

Life after breakup artinya mengacu pada fase setelah berakhirnya sebuah hubungan romantis yang dijalani oleh suatu pasangan. Pada masa ini seseorang biasanya merasa kehilangan arah karena kebiasaan bersama pasangan harus dihentikan.

Rutinitas sehari-hari yang biasanya diisi dengan pasangan pun kini harus dilakukan sendiri. Di sinilah proses pemulihan dimulai dari memulihkan rasa diri yang terkadang tercampur aduk karena hubungan yang telah berakhir.

Di dalam fase life after breakup, seseorang harus beradaptasi dengan kenyataan baru dan belajar untuk mencintai diri sendiri sebelum membuka hati untuk orang lain. Hal ini bisa menjadi sebuah kesempatan untuk memperkuat diri secara emosional dan menemukan kebahagiaan di luar hubungan romantis.

Dampak yang bisa terjadi dalam life after breakup

pexels.com/Kaboompics.com

Saat seseorang mengalami putus cinta, akan banyak hal yang berubah dalam hidup orang tersebut. Mulai dari rasa sedih, kecewa, hingga kehilangan bisa datang begitu kuat setelah putus cinta. Bahkan setelah beberapa waktu, perasaan tersebut bisa saja datang kembali, terutama jika ada kenangan indah yang sulit untuk dilupakan.

Jika kamu berpacaran dalam waktu lama, banyak aspek kehidupan yang sudah dibagi bersama pasangan dan hal ini juga bisa membuatmu kehilangan rasa diri. Begitu hubungan berakhir, seseorang mungkin merasa bingung atau kehilangan arah karena tak lagi ada pasangan yang menemani. Ada rasa bingung yang menghinggapi terkait bagaimana menjalani hari-hari tanpa pasangan. 

Di beberapa orang, kondisi masalah percintaan ini berakibat pada munculnya depresi. Gejala dari depresi ini meliputi perasaan sedih yang berkepanjangan, putus asa, kehilangan minat pada aktivitas yang biasanya dilakukan, dan sebagainya. 

Dampak lain dari life after breakup juga bisa berkaitan dengan rasa percaya diri seseorang. Setelah hubungan berakhir, seseorang bisa merasa kurang percaya diri.

Biasanya akan ada rasa khawatir bahwa hubungan berikutnya belum tentu akan sebaik yang sebelumnya atau takut tidak ada orang lain yang bisa menerima mereka. Hal ini yang terkadang membuat mereka menarik diri dari hubungan sosial karena kesulitan membangun kembali hubungan yang sehat.

Tips menjalani hidup setelah putus cinta

pexels.com/George Milton

Meskipun fase life after breakup bisa sangat menantang, ada banyak cara untuk menghadapinya dengan lebih sehat dan positif. Ada beberapa tips yang bisa membantu kamu menjalani hidup setelah putus cinta, diantaranya sebagai berikut:

1. Fokus pada diri sendiri

Fase ini menjadi waktu yang sangat baik untuk kembali fokus pada diri sendiri. Setelah sekian lama kamu lebih banyak memperhatikan kebutuhan pasangan daripada diri sendiri.

Sekarang mungkin sudah saatnya untuk merenung, mengenali kembali siapa kamu, dan apa yang kamu inginkan dalam hidup. Hal ini menjadi kesempatan berharga untuk merawat diri secara fisik, emosional, dan mental, mulai dari pola makan sehat, olahraga, hingga meditasi atau refleksi diri.

2. Cari dukungan dari orang-orang terdekat

Selama masa-masa sulit, dukungan dari keluarga dan teman sangat penting. Jangan ragu untuk berbagi perasaan dengan orang-orang yang kamu percayai.

Orang-orang terdekat bisa menjadi sumber kekuatan dan kenyamanan untuk membantumu melewati perasaan cemas dan kesepian. Terkadang, hanya dengan mendengarkan atau berbicara tentang perasaanmu dengan orang lain sudah bisa sangat melegakan.

3. Jangan menghubungi mantan kembali

Siapa yang masih maju mundur ingin mengontak mantan lagi? Setelah putus cinta, banyak orang merasa tergoda untuk kembali menghubungi mantan, baik itu untuk berbicara, meminta closure, atau bahkan berharap bisa kembali bersama. Namun, keputusan tersebut ini sering kali malah hanya memperpanjang rasa sakit dan menghambat proses penyembuhan.

Jika memungkinkan, hindarilah komunikasi dengan mantan, setidaknya dalam beberapa waktu. Fokuslah pada pemulihan diri dan biarkan waktu yang membantumu untuk sembuh.

4. Temukan hobi baru

Salah satu cara terbaik untuk mengalihkan perhatian dari perasaan sedih yang mendalam ialah dengan menemukan kegiatan atau hobi baru. Cobalah hal-hal yang selama ini mungkin belum sempat kamu lakukan, misalnya saja dengan melukis, belajar memasak, atau berpergian ke tempat-tempat baru.

Aktivitas-aktivitas baru tidak hanya membantu kamu merasa lebih baik, tetapi juga bisa memperkenalkanmu pada orang baru dan meningkatkan rasa percaya diri.

5. Jangan buru-buru membuka hati pada orang lain

Siapa nih, yang baru putus tapi sudah bingung mau mencari pengganti? Bagi beberapa orang, setelah putus cinta mereka memiliki dorongan untuk segera mencari pengganti atau membuka hati kepada orang lain.

Namun, jangan terburu-buru, Bela. Memberikan waktu untuk diri sendiri terlebih dahulu sangat penting, lho.

Kamu perlu mengenal kembali dirimu, menyembuhkan lukamu, dan memastikan bahwa kamu memang benar-benar sudah siap untuk menjalani hubungan baru. Mengobati luka hati dengan cepat lewat hubungan baru malah bisa membuatmu membawa masalah lama ke dalam hubungan baru.

6. Buka hati untuk orang baru setelah benar-benar siap

Jika di poin sebelumnya dijelaskan jangan terburu-buru dalam membuka hati. Kini, setelah memberi waktu untuk diri sendiri, membuka hati untuk orang baru bisa menjadi langkah yang tepat.

Tidak berarti harus langsung mencari pasangan baru, namun lebih kepada membangun koneksi dengan orang-orang yang positif. Kamu bisa melakukannya dengan teman-teman baru atau orang yang kamu kenal secara lebih dalam dalam konteks persahabatan.

Sekarang kamu sudah lebih paham bukan life after breakup artinya apa? Life after breakup memang menjadi perjalanan panjang yang membutuhkan waktu dan kesabaran. Meskipun berakhirnya hubungan bisa sangat menyakitkan, fase ini juga bisa menjadi kesempatan untuk tumbuh dan berkembang.

IDN Channels

Latest from Dating