Ada banyak alasan yang menyebabkan orang-orang sulit melanjutkan hidupnya pasca mengalami kegagalan dalam suatu hubungan. Anehnya, salah satu kendala terbesar untuk move on dari sang mantan adalah pikiran toxic atau pikiran negatif yang kerap berputar-putar di kepala kamu.
Kira-kira pikiran toxic macam apa yang bisa menghalangi kalian dari usaha move on ya? Yuk, simak di bawah ini.
1. "Memang aku yang salah."
Kamu mungkin percaya jika kamu sendirilah yang bersalah dan menyebabkan hubungan yang kalian jalani kandas begitu saja di tengah jalan. Kamu harus tahu jika pasangan yang putus bisa saja karena berbagai alasan dan bukan terjadi hanya karena kesalahan satu orang atau karena orang itu tidak cukup baik.
Manusia itu selain makhluk sosial juga merupakan makhluk yang sangat rumit, tapi hal itu bukanlah masalahnya. Yang menjadi masalah adalah chemistry, koneksi, dan rasa kertertarikan. Pada awalnya hal itu tidak menjadi masalah, namun setelah hubungan berjalan beberapa lama maka hal itu akan menjadi masalah. Jadi berhentilah menyalahkan diri sendiri.
2. "Aku nggak akan mencintai atau dicintai lagi."
Salah satu alasan terbesar mengapa orang tetap ingin bersama dengan mantan pacarnya adalah karena mereka khawatir jika mereka pergi, maka mereka tidak akan pernah menemukan orang lain untuk dicintai atau tidak akan ada yang akan pernah mencintai mereka lagi. Jika kamu memiliki pikiran seperti ini maka jelas hal ini tidak benar. Ada dunia yang sangat luas di luar sana dan ada banyak cinta yang bisa didapat. Namun, kamu tidak akan pernah bisa menemukan cinta itu jika seluruh energi dan waktu yang kamu punya kamu berikan kepada orang yang membuatmu tidak bahagia.
3. "Coba saja kami bisa kembali ke masa awal-awal hubungan kami."
Ini adalah harapan umum bagi banyak orang yang sedang patah hati, "Coba saja kami bisa kembali lagi ke awal." Rasanya tidak perlu diberitahu lagi, tapi sangat tidak mungkin bagi kamu untuk kembali memutar waktu. Awal dari suatu hubungan adalah waktu yang memang ajaib bagi setiap pasangan. Harapan bahwa kalian berdua akan memiliki masa depan yang indah bersama tak tertahankan. Sayangnya, awal yang indah itu tidak lagi memiliki kelanjutannya. Begitu fase awal terlewati, akan ada banyak hal tak terduga yang kemudian terjadi dalam hubungan.
Kepribadian yang sesungguhnya dari setiap orang pun mulai muncul. Ketidakcocokan akan timbul. Hubungan kemudian akan menjadi rumit dan bisa saja menjadi berantakan. Jadi, jangan buang waktu untuk berpikir bahwa jika kalian bisa kembali ke awal maka kemudian kamu akan hidup bahagia selamanya dengan si dia. Awal yang kalian mimpikan sudah berakhir dan saatnya untuk fokus tentang apa yang akan terjadi sekarang dan ke depannya untuk diri kalian.
4. "Orang lain pasti akan lebih bahagia dengan dia."
Yakin dan percayalah jika dia tidak akan mungkin berubah secara ajaib dan orang yang selanjutnya menjalin hubungan dengan dia dapat lebih bahagia ketimbang kalian dulu. Sebaliknya, mungkin saja dia akan bersikap sama pada awalnya. Namun kemudian setelah beberapa waktu, sama seperti apa yang terjadi dengan kalian, sosoknya yang sebenarnya akan muncul dan apa yang terjadi dulu terulang kembali.
Jadi, jangan meyakinkan dirimu sendiri bahwa jika mantan kamu terlihat bahagia di media sosial maka hubungan dia juga berjalan dengan lancar dan jauh lebih bahagia daripada kalian dulu. Ingat, orang-orang hanya menunjukkan hal-hal bahagia di media sosialnya dan bukan hal sebaliknya.
5. "Mungkin aku bisa balikan sama dia kalau aku bisa berubah."
Beberapa orang ada yang percaya kalau mereka bisa berubah maka mereka bisa kembali dengan orang yang mereka cintai. Sayangnya kenyataan itu berbanding terbalik dengan apa yang selama ini dipikirkan orang-orang. Ada dua orang dalam setiap hubungan dan jika salah satu bersedia melakukan apa yang dibutuhkan untuk membuat hubungan itu terus berjalan dan melakukan perubahan tetapi yang satunya lagi tidak, maka kemungkinan besar kalian tidak akan bisa kembali bersama.
Mungkin bisa saja kalian kembali bersama tapi hanya dalam jangka waktu yang pendek, karena masalah kalian yang sebelumnya masih ada. Tindakan yang lebih baik adalah mencoba mengenal diri kalian sendiri lagi dan mencari pasangan yang dirasa cocok dengan diri kalian. Jangan mencoba mengubah diri kalian menjadi berbeda hanya untuk menjadi orang yang diinginkan mantan kalian.
Melewati fase putus dari pasangan bisa menjadi salah satu hal tersulit yang pernah kalian lakukan dalam hidup. Hidup akan terus berjalan dan kalian hanya harus percaya bahwa kalian akan bahagia dan jatuh cinta lagi. Tetap semangat, ya!
Disclaimer: Artikel ini sudah terbit di laman IDN Times dengan judul "5 Pikiran Toxic yang Bikin Kamu Susah Move On dari Mantan"