Alami Toxic Relationship, 9 Fakta Hubungan YouTuber Tzuyang dan Mantan

Tapi, lama kelamaan pacar Tzuyang jadi kasar. Tzuyang pun minta putus, namun kekasihnya tak mau. Sejak saat itulah kisah memilukan yang disebut sebagai ‘neraka’ itu dimulai. Dalam pengakuannya, Tzuyang pernah dipukul menggunakan benda tumpul seperti payung oleh kekasihnya yang sekarang telah menjadi mantan itu.

3. Diancam akan menyebarkan video eksplisit secara seksual

Tak hanya mendapar kekerasan, Tzuyang juga diancam oleh kekasihnya. Jika Tzuyang minta putus, maka video eksplisit seksual Tzuyang yang diambil diam-diam oleh pacarnya itu akan disebar pada publik. Tentu, Tzuyang tak ingin hal itu terjadi dan akhirnya memilih untuk tidak memutuskan pacarnya.

4. Dieksploitasi oleh mantan pacarnya

Tak sampai di situ, Tzuyang juga disuruh menghasilkan uang untuk sang pacar. Perempuan yang kini berusia 27 tahun itu disuruh bekerja di sebuah tempat hiburan malam, di mana laki-laki tersebut juga bekerja. Tzuyang bekerja sebagai pelayan yang menuangkan minuman ke tamu, mirip dengan pekerjaan Lady Companion (LC). Namun, Tzuyang mengaku pekerjaannya hanya sebatas menuangkan minuman. 

Sedihnya, semua pendapatan Tzuyang justru dirampas oleh sang kekasih. Tzuyang pun malu dengan pekerjaannya karena di sana dianggap sebagai pekerjaan yang kurang baik. Akhirnya, ia mencoba untuk bilang kepada sang kekasih kalau ia ingin berhenti bekerja. 

Sayangnya, lagi-lagi Tzuyang dipukuli dan diancam video intimnya akan disebar ke keluarga. Ia akhirnya mengatakan kepada sang pacar kalau dirinya ingin membuat saluran live stream dan penghasilannya bisa dibagi dua. Itulah awal mula Tzuyang dikenal sebagai YouTuber Mukbang yang populer hingga sekarang.

5. Kerja bareng kekasih dengan kontrak tak adil

Melihat kesuksesan sang kekasih dalam acara live stream, kekasih Tzuyang mendirikan sebuah bisnis agensi hiburan. Tzuyang dipaksa masuk menjadi artis dari agensi tersebut dan menandatangani kontrak yang tidak adil. Pembagiannya 70% untuk sang kekasih, dan 30% untuk Tzuyang. 

Tak hanya itu, penghasilan dari YouTube adsense dan sponsor diambil sepenuhnya oleh pacarnya. Tzuyang sendiri bercerita bahwa ada masanya ia sangat ingin makan ayam, tapi ia tak bisa memakannya karena tidak punya uang sama sekali.

6. Empat tahun tersiksa tanpa bisa melawan

Hubungan toxic itu berlanjut selama 4 tahun. Tzuyang mengaku dia nggak berani melawan karena takut orang-orang tahu kelemahannya. Kekasih Tzuyang juga berani memukuli Tzuyang di depan para staf. Saat staf-staf Tzuyang berusaha membela, Tzuyang mencegahnya. 

Pacar Tzuyang yang tahu bahwa ada staf yang membela Tzuyang, kemudian mengancam staf tersebut, merusak kamera dan monitor. Selama empat tahun itu, total kerugian Tzuyang mencapai 4 miliar Won atau 2,9 juta dollar AS yang jika dikonversikan ke rupiah saat ini sekitar Rp46,9 miliar.

7. Mantan Tzuyang buat hoax tentang Tzuyang

Tak terima karena Tzuyang akhirnya ngeberontak, laki-laki tersebut membuat hoax tentang Tzuyang lewat YouTuber lain, termasuk YouTuber yang suka membuat rumor, Cyber Lekka. Tzuyang disebut punya masa lalu yang buruk sebagai Lady Companion dan pernah menjadi pem-bully. Karena rumor tersebut, Tzuyang diancam dan diperas oleh para YouTuber lain hingga kehilangan ratusan juta Won.

8. Tzuyang laporkan mantan ke pihak berwenang

Para karyawan atau staf di perusahaan Tzuyang sangat mendukungnya untuk lepas dari hubungan tak sehat tersebut dan memutuskan kontrak. Tzuyang akhirnya memutuskan kontrak yang tak adil tersebut. Bahkan, Tzuyang berkata kepada sang CEO sekaligus kekasihnya itu untuk mengambil semua uang pemutusan kontrak dan jangan mengganggunya lagi.

Tapi, laki-laki tersebut tak puas dan tak terima kontraknya diputus begitu saja. Laki-laki itu sampai datang ke rumah Tzuyang dan menganggu semua karyawan YouTube Tzuyang. Tak tahan, Tzuyang akhirnya menuntut mantan kekasihnya.

Baginya, tak apa ia dipukuli atau diancam, tapi Tzuyang tak rela kalau sampai stafnya yang sudah dia anggap sebagai keluarga, turut diancam juga. Dalam siaran langsung tersebut, pengacara Tzuyang dari Firma Hukum Taeyeon, yang pernah bekerja sama dengannya, tampil untuk membantu Tzuyang melayangkan tuntutan serta memberikan bukti-bukti penyerangan melalui rekaman suara dan foto.

Foto-foto tersebut menunjukkan banyak memar dan bekas luka di lengan sang YouTuber. Ada juga rekaman suara saat Tzuyang dipukuli dan dimarahi, sambil menangis meminta ampun.

9. Mantan kekasih Tzuyang dikabarkan mengakhiri hidup

Melalui pernyataan dari pengacaranya, terungkap bahwa kasus Tzuyang dan mantan kekasih telah ditutup tanpa hasil yang meyakinkan, karena mantan pacarnya telah bunuh diri.

“Halo, ini Pengacara Kim Taeyeon. Saya memberikan komentar karena ada beberapa bagian selama siaran langsung yang tidak disampaikan secara akurat melalui istilah hukum yang tepat. Seperti yang telah kami sebutkan, Tzuyang menghadapi banyak kerugian, dan oleh karena itu, dengan bantuan saya, dia meminta pembayaran finansial, pemutusan kontrak eksklusifnya, hak cipta, dan banyak lagi. 

Kami mengajukan gugatan atas tuduhan penyerangan yang dilakukan secara rutin, ancaman yang dilakukan secara rutin, pemaksaan dan pelecehan, serta kekerasan seksual, dan masih banyak lagi.

Namun, mantan CEO-nya (mantan pacarnya) datang ke perusahaan kami untuk meminta kompromi dan berjanji untuk tidak mengatakan apa pun [kepada siapa pun]. Namun, dia sendiri melanggar perjanjian yang telah kami buat, dan Tzuyang tidak punya pilihan selain mengajukan tuntutan untuk kedua kalinya. Seperti yang disebutkan selama siaran langsung, karena ada banyak tuduhan yang terbukti benar, ia diprediksi akan menghadapi hukuman lima tahun penjara.

Namun sayangnya, dia membuat pilihan yang ekstrem, dan kasusnya ditutup dengan 'tidak ada kekuatan untuk menuntut' dan dibatalkan. Kami berharap tidak akan ada kesalahpahaman atau dugaan yang dibuat tentang yang bersangkutan melalui kasus ini, dan kami juga berharap anggota keluarga yang terkait tidak dirugikan melalui masalah ini,” jelas Pengacara Tzuyang.

Itulah kisah memilukan YouTuber Tzuyang dengan sang mantan kekasih.