Bela, apa sih yang membuat kamu yakin bahwa pasanganmu begitu mencintaimu? Apakah dia selalu hadir di momen-momen spesial atau karena sering mengucapkan kata-kata cinta? Adakalanya, sikap pria yang jarang memuji atau mengatakan kata-kata manis dinilai sebagai tanda kalau rasa cintanya berkurang. Padahal, hal tersebut belum tentu benar.
Wanita memang cenderung menilai seseorang dari kata-kata yang diucapkan karena wanita mengandalkan pendengaran. Di sisi lain, pria yang benar-benar mencintaimu belum tentu menunjukkannya lewat kata-kata melainkan perbuatan. Lewat Quora, relationship coach bernama Tommy Tucker membeberkan tanda-tanda bahwa pria benar-benar mencintaimu.
Tunggu, prioritas di sini bukan berarti dia selalu memilihmu dan meninggalkan pekerjaan, keluarga serta teman-temannya. Prioritas di sini artinya dia mengetahui apa yang kamu butuhkan dan rela mengesampingkan keinginannya. Dia nggak ragu untuk bertanya tentang pendapatmu sebagai pertimbangan sebelum mengambil keputusan.
Pria yang benar-benar mencintaimu, sesibuk apapun dirinya, dia akan selalu meluangkan waktu untuk bertemu denganmu, meski hanya lewat video call atau chat. Dia tahu pasti bahwa dirimu begitu berarti baginya dan dia nggak ingin melewatkan kabar terbaru tentangmu.
Jika kamu menjadi pacarnya, maka dia akan membayangkan bagaimana masa depan dia ketika menjadi suamimu nanti. Mungkin dia nggak memberi tahu imajinasinya secara gamblang, tapi pembicaraan seperti berapa anak yang ia inginkan atau lokasi rumah saat sudah menikah denganmu nanti bisa sebagai tanda dia sudah memerhitungkan masa depan bersamamu.
Setiap anak muda umumnya memiliki mimpi, termasuk juga kamu. Mimpi melanjutkan sekolah ke luar negeri, membangun bisnis atau beralih profesi sebagai makeup artist itu wajar-wajar saja. Pria yang dewasa dan benar-benar menyayangimu akan mendukung mimpimu sepenuhnya, meski itu akan membuat kalian jarang bertemu karena hubungan jarak jauh. Asalkan kamu dan dia bisa berkompromi dan jago dalam menjalin komunikasi, maka LDR nggak akan menjadi masalah.
Tommy menekankan bahwa konsistensi adalah poin terpenting untuk mengecek apakah dia memang mencintaimu atau nggak. Konsistensi di sini bisa dilihat dari sikap dia ketika bersamamu dan ketika jauh darimu. Wajar jika dia bersikap manis dan perhatian saat di sampingmu, tapi ketika dia jauh, dia akan menyempatkan untuk mengirim chat, mencarimu atau mengatakan dia merindukanmu. Cara lain adalah mengirim gambar lucu lewat media sosial karena dia ingin berbagi hal yang membuat dia tertawa denganmu.
Tapi perlu diingat nih, Bela. Sikap konsisten ini nggak ditunjukkan dalam frekuensi yang sering. Jika dia hanya sempat mengirim chat saat pagi dan malam hari bukan berarti dia nggak cinta. Justru jika dia selalu mencarimu setiap menit, bisa jadi dia dalam masa infatuation atau bisa diartikan sebagai masa di mana seseorang sangat tertarik, naksir dan menggebu-gebu untuk berdekatan dengan orang yang disukai. Berbeda dengan cinta yang tulus, masa infatuation bisa hilang dalam hitungan bulan.
Kalau si dia sendiri gimana nih, Bela, lebih suka menunjukkan cinta lewat sikap atau kata-kata?