Setiap hubungan pasti ada naik turunnya, baik itu pendekatan, pacaran hingga pernikahan yang susah payah dipertahankan. Kadang, ada situasi di mana kamu dan pasangan ingin ‘beristirahat’ dari hubungan tersebut, atau biasa yang disebut break.
Sekilas, break mengacu pada perpisahan karena mirip dengan istilah break up atau putus. Meskipun keduanya mirip, break artinya berbeda dengan putus.
Berikut ini Popbela akan membahas seputar arti break dalam sebuah hubungan serta hal-hal yang perlu kamu tahu tentang break.
1. Apa arti break dalam sebuah hubungan?
Satu orang memaknai break sebagai momen di mana mereka merenung tentang keraguan dalam hubungannya sebelum melangkah ke hubungan yang lebih serius. Orang lain menilai sebagai tanda putus namun salah satu pihak nggak mau melepaskan pasangannya.
Yang jelas, break artinya mengarah pada memberikan jeda atau istirahat dari pasangan, namun bukan berarti hubungan tersebut berakhir.
2. Kenapa sebagian orang menginginkan break?
Ada banyak alasan, misal dia atau pasangannya ingin putus tapi masih ada hal yang ingin dipikirkan. Ada juga yang memilih break dan melihat lawan jenis lain guna lebih bersyukur tentang apa yang dimiliki pasangannya. Ada juga yang ingin menikmati waktunya sendiri karena merasa terlalu sibuk dengan pasangannya.
3. Kapan kamu melakukan break dengan pasangan?
Ketika kalian ingin mendapatkan apa yang kalian cari dalam hubungan. Sebagian orang melakukannya sebelum menikah untuk merenung dan memantapkan hati bahwa pasangannya adalah the one untuknya. Ada juga yang break ketika hubungan mereka terlalu banyak masalah dan terlalu lelah serta berakibat fatal jika dipaksakan.
4. Apakah kamu harus melakukan break dalam hubungan?
Nggak semua pasangan melakukan break. Pasangan yang pintar menjaga komunikasi pun kadang perlu break ketika merasa perlu ke mana hubungan mereka harus berlanjut. Namun, break memberikan waktu khusus untuk kamu supaya bisa berpikir lebih jernih tanpa ada pengaruh dari dia.
5. Berapa lama pasangan harus menjalani break?
Agar hubunganmu tidak terombang-ambing, kamu dan dia harus menetapkan batas waktu terlebih dahulu. Diskusikan dan pertimbangakan waktu yang kalian butuhkan untuk mengambil istirahat.
Namun, tidak baik mengambil waktu yang lama dalam menjalani hubungan break. Cukup 4-6 minggu, lebih dari itu berarti kamu harus mengambil langkah yang tegas agar status hubunganmu jelas.
6. Apa break artinya sama dengan putus?
Dilihat dari maknanya, putus dan break artinya tidak sama. Putus atau break up dapat dipahami ketika satu pasangan memutuskan untuk mengakhiri hubungan mereka sepenuhnya. Keduanya sepakat untuk tidak berniat melanjutkan hubungan dan berpisah.
Di sisi lain, break merupakan situasi di mana satu pasangan memutuskan untuk mengambil jeda atau istirahat dalam menjalin hubungan. Mereka sepakat untuk membatasi intensitas untuk bertemu dan berkomunikasi dalam jangka waktu tertentu.
7. Seberapa besar kemungkinan kamu dan pasangan bisa putus setelah break?
Hal ini kembali lagi dari tujuan kalian melakukan break. Kalau pasangan minta break biar dia bisa merasa single sementara waktu, ada kemungkinan untuk putus.
Namun, ada juga yang menjadikan break sebagai alasan. Misalnya, mencari alternatif pasangan lain selagi kamu jauh namun tetap nggak mau putus, alias menjadikan kamu sebagai cadangan. Berarti bagi dia break artinya menjadi kesempatan untuk mencari pasangan lain.
8. Apakah pasangan yang memutuskan untuk break berindikasi untuk putus?
Sejauh ini, banyak orang yang menggunakan istilah break sebagai ajakan halus untuk putus. Maka dari itu, istilah break jadi disamakan dengan break up. Namun, nggak semua orang yang memilih break punya niat untuk mengakhiri hubungan. Rata-rata, mereka hanya membutuhkan waktu untuk berpikir.
9. Bagaimana cara menjalankan break?
Hal utama yang membedakan break dengan putus adalah kesepakatan yang terjalin di antara kamu dan pasangan. Biasanya, break dilakukan dengan nggak saling bertemu dan saling kontak selama waktu yang ditentukan. Break akan membuatmu merasa seperti sedang single.
10. Hal apa saja yang harus disiapkan sebelum break?
Banyak hal yang perlu kalian bicarakan sebelum memutuskan untuk break selain waktu yang dibutuhkan dan batasan komunikasi satu sama lain. Sebagian pasangan malah berdiskusi apakah mereka boleh dekat-dekat dengan orang lain atau nggak, sejauh mana hubungan dengan orang lain dilakukan, dan sebagainya.
11. Apa yang bisa kamu dapat dari break?
Yakinlah bahwa selalu ada hasil dari break yang kalian lakukan, baik atau buruk. Meski kalian nggak bertemu dengan orang lain atau nggak merenung tentang apa yang kalian inginkan, namun menjalani kehidupan tanpa dia dalam beberapa waktu bisa memberimu pengalaman bagaimana rasanya hidup tanpa kehadirannya.
12. Apa yang harus dilakukan setelah break?
Jika kamu dan dia memutuskan untuk tetap menjalani hubungan, kamu bisa memulai awal baru. Kamu bisa membangun komunikasi yang lebih baik lagi, meluangkan waktu untuk quality time, dan memperkuat kepercayaan dengan pasanganmu
Itulah penjelasan lengkap tentang arti break dalam sebuah hubungan. Break artinya tidak sama dengan putus hubungan, tetapi mengambil jeda istrahat bagi pasangan untuk mengintropeksi dirinya masing-masing. Jadi, berniat untuk break dengan si dia?