Di bulan yang ramai akan acara ‘buka puasa’ bersama ini, pasti akan tiba saatnya kamu harus menemui orangtua si dia. Bahkan keluarga besarnya. Jika kamu sudah pernah menghadapi ini sebelumnya, kamu selamat. Bagaimana jika ini saat pertamamu melakukannya? Jangan khawatir, Bela. Cukup ikuti beberapa langkah di bawah ini.
Sedikit rumit mengartikan ungkapan ‘be yourself’. Mudahnya adalah jangan berbohong atau memalsukan sesuatu. Terutama tentang cerita hidupmu. Tentu saja kamu ingin disukai apa adanya, bukan?
Kamu akan menunjukan ketertarikan untuk mengetahui lebih jauh tentang keluarganya. Hubungkan satu pertanyaan ke pertanyaan lainnya. Tetapi hati-hati, jangan sampai terdengar seperti interogasi. Dengarkan jawabannya dan beri tanggapan yang pas.
Berlaku untuk nomor satu dan dua, selalu lakukan secukupnya. Kamu memang tidak boleh berbohong tetapi tidak berarti kamu perlu menceritakan semua hal. Banyak bertanya memang baik tetapi hati-hati dengan topik yang terlalu personal. Sebaiknya tanya dulu pada si dia tentang semua hal yang baik dan tidak baik dibicarakan.
Tanya pada si dia apa yang sedang disukai oleh ibunya. Sebaiknya tidak terlalu besar karena kamu tidak ingin terlihat memaksakan diri. Hadiah kecil akan memberikan kesan perhatian yang lebih. Seakan kamu sedang berjalan-jalan dan teringat pada ibunya.
Mungkin si dia suka dengan wanita yang banyak makan. Tetapi sama dengan kencan pertama, coba tahan sedikit nafsu makanmu. Kamu tidak ingin kelihatan kurang sopan, bukan? Jika orang tuanya menyuruhmu menambah, kamu boleh melakukannya dengan porsi yang sewajarnya.
Hal ini bisa dilakukan untuk mencairkan suasana. Ketika ibunya sedang repot menyiapkan makanan atau ayahnya merapikan ruang tamu, ulurkan tanganmu dan berikan bantuan. Tanya baik-baik pada mereka, “Apa yang bisa aku bantu?”. Sedikit memaksa juga tidak masalah, itu akan memperlihatkan keseriusanmu.
Tolong, terima kasih, sama-sama, permisi dan maaf. Jangan lupakan lima kata sopan santun tersebut untuk menunjukan karakter yang baik. Jika perlu, biasakan jauh-jauh hari sebelum acara keluarga itu tiba.
Nah, bagaimana? Semoga setelah membaca ini, Bela menjadi lebih siap!