Pernahkah kamu menemukan situasi saat bersahabat dengan teman laki-laki, namun salah satunya ada yang mencintai. Entah kamu atau dia yang naksir, cinta bertepuk sebelah tangan di dalam persahabatan disebut friendzone. Istilah ‘zona pertemanan’ ini pertama kali dipopulerkan oleh salah satu aktor film Friends tahun 90-an, Joey Tribbiani.
Fenomena friendzone sering kali dinilai merusak persahabatan karena salah satunya ada yang menginginkan menjadi pacar, sementara yang satunya ingin hubungan tersebut hanya sebatas sahabat, tanpa mengharapkan perlakuan romantis layaknya pacaran. Situasi ini terkadang menjadi tantangan dan masalah tersendiri bagi perempuan yang tidak berani mengutarakan isi hati dengan tegas.
Kalau kamu merasa bingung bagaimana cara mengatasi situasi friendzone ini dan menghadapi dengan sopan tanpa menyakiti hati atau merusak hubungan persahabatan, informasi di bawah ini bisa membantumu. Yuk, simak 6 cara melakukan friendzone pada laki-laki tanpa menyakiti hatinya.
1. Memperjelas status hubungan
Saat bertemu dan menghabiskan waktu berdua, sering kali perempuan memberikan nasihat atau masukan kepada sahabat laki-lakinya tentang menemukan jodoh untuk memacari perempuan lain yang ada di lingkungannya. Namun, hal tersebut belum tentu tepat ketika dia sudah menaruh rasa cinta kepadamu.
Agar hubungan persahabatan tetap sehat, kamu bisa memperjelas status hubungan dengan dengan candaan yang tepat. Misalnya, jika dia sudah memberi kode atau sinyal dengan panggilan ‘Beb’, cobalah perjelas hubungan dengan panggil dia ‘Bro’ atau ‘Sob’. Perlu diingat juga untuk tidak mencari perhatian di depannya sehingga buat dia bingung dan menganggap mendapat sinyal baik darimu.
2. Jauhi jalan berdua sama dia
Nggak jarang kita melihat persahabatan laki-laki dan perempuan ‘jalan bareng’. Mungkin awalnya terasa biasa saja, namun jika salah satunya sudah baper, hal tersebut bisa dianggap rancu. Bahkan, akan menganggap jalan bareng di kedai kopi yang rutin dilakukan adalah kencan.
Sebaiknya untuk menghindari salah paham, kamu bisa mulai menghentikan jalan bareng sama dia terutama kalau sahabat laki-lakimu merupakan rekan kerja juga. Usahakan tetap menjaga hubungan sehat dengan mengajak teman-temanmu yang lain untuk pergi berlibur bersama.
3. Jangan menunjukkan afeksi fisik
Selain menepis hubungan ke arah asmara dengan ucapan dan sikap, kamu juga perlu bertindak jelas dengan tidak menunjukkan afeksi fisik dengan sentuhan seperti mengelus-elus, memeluk, atau sebagainya. Afeksi atau kasih sayang fisik memberikan rasa aman dan tenang, jadi walaupun kamu ingin memberikan support, cobalah cara lain yang mempertegas hubungan sahabat antara kalian.
4. Katakan padanya nilai persahabatanmu
Sebelum sahabat laki-lakimu semakin menunjukkan keinginannya untuk PDKT, sebaiknya coba bicaralah dengannya soal nilai persahabatan kalian dan ungkapkan bahwa kamu tidak ada niatan untuk menjalin hubungan ke arah yang romantis. Katakan juga padanya bahwa hubungan persahabatan kalian sangat berharga dan kamu tidak ingin merusak tidak saling mencintai.
5. Selalu jujur kepadanya
Walaupun kamu berusaha untuk tegas dari ucapan maupun tindakan, bukan berarti kamu mencoba menjauh dan memutuskan hubungan pertemanan. Untuk kali ini, cara melakukan friendzone pada laki-laki tanpa menyakiti selanjutnya adalah cobalah tetap jujur kepadanya. Misalnya, kamu bisa menceritakan hal-hal tersulit dalam sepekan ini dan jujur kalau memang membutuhkan bantuan darinya.
6. Coba cerita tentang laki-laki lain
Kalau kamu sudah mencoba menjaga friendzone dengan cara halus, namun dia masih memberikan sinyal suka padamu, sudah saat menceritakan tentang laki-laki lain yang mungkin belum lama kamu taksir. Atau misalnya, kamu menceritakan tentang mantanmu dan laki-laki yang mungkin juga pernah dekat denganmu. Pelan-pelan dia akan menyadari bahwa kamu memang ingin hubungan tersebut hanya sebatas sahabat.
Nah, itu dia enam cara melakukan friendzone pada laki-laki tanpa menyakiti hatinya. Walaupun laki-laki cenderung logis dan tidak mengutamakan perasaan, soal hubungan nyaman tentu dia berpikiran untuk membangun ke arah yang lebih serius. Namun, jika kamu ingin hubungan persahabatanmu dengan dia tetap sehat dan terjaga, cara di atas bisa kamu terapkan. Semoga bermanfaat, ya.