Jika saat ini kamu memiliki hobi menggeser-geser layar untuk menemukan apakah kamu match atau tidak dengan si dia, melakukan kencan pertama tanpa akhir, dan berharap untuk pertemuan yang sempurna, kemungkinan besar kamu sedang mencari belahan jiwa.
Apabila metode kencan klasik itu tidak efektif untukmu, kamu perlu mencoba yang namanya prioridating. Istilah itu pertama kali ditemukan oleh pakar hubungan dari e-harmony, Laurel House.
Prioridating adalah memprioritaskan diri sendiri dan kebutuhanmu sendiri untuk membangun hubungan romantis yang sehat dan berjangka panjang. Prioridating merupakan kencan dengan tujuan untuk memenuhi hal penting dalam sebuah hubungan.
Pengertian prioridating
Prioridating adalah memusatkan perhatian pada satu hal yang benar-benar kamu butuhkan dan tidak dapat dinegosiasikan. Fokusnya adalah memenuhi kebutuhan yang paling penting dalam sebuah hubungan.
Prioritasmu bisa berupa keamanan, kebaikan, komunikasi yang lancar, atau dukungan. Mungkin hal terpenting lainnya adalah bersama seseorang yang memiliki agama, afiliasi politik, atau visi masa depan yang sama dengan denganmu.
Mungkin kamu butuh teman berpetualang maka prioritasmu mencari yang mempunyai minat dan hobi yang sama. Prioridating dimulai dengan menentukan prioritas, poin penting, dan menjadi percaya diri dengan prioritas tersebut.
Jika kamu merasa sedikit tidak nyaman membuang daftar yang harus dimiliki, penting untuk diperhatikan bahwa prioridating tidak sama dengan settling. Dalam prioridating, kamu hanya menggunakan waktu dan energi untuk hal yang benar-benar penting.
“Fokus pada apa yang akan kamu alami dan bukan pada apa yang tidak akan kamu alami atau hal yang hilang,” kata Laurel.
Ketika kamu sudah menemukan hal yang benar-benar kamu butuhkan, maka kamu bisa merancang percakapan, ekspektasi, aktivitas, hubungan, dan pilihan.
Berikut adalah tips memulai prioridating:
1. Fokus pada hal yang menurutmu penting
Untuk melakukan ini kamu harus fokus menyusun prioritasmu. Jika prioritasmu untuk hidup dengan penuh petualangan, maka ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan. Misalnya, bergabung dengan komunitas terkait dan mengikuti kegiatan yang berhubungan dengan hal tersebut.
Pada dasarnya kamu harus menciptakan kehidupan yang memprioritaskan apa yang benar-benar kamu butuhkan.
2. Memahami diri sendiri sebaik mungkin
Menjalani hubungan yang berhasil dimulai dari sini. Jadi saat kamu bertekad melakukan hal ini, perhatikanlah dirimu baik-baik.
Pikirkan saat-saat kamu berbahagia seutuhnya, aktivitas yang membuatmu bermakna, dan saat dirimu merasa paling aman dan damai saat dicintai. Dari sana kamu bisa memahami diri sebaik mungkin dan menjalani kehidupanmu sepenuhnya.
3. Bergaul dengan lingkungan yang positif
Berinteraksi dengan lingkungan yang positif dapat mendatangkan kebahagiaan. Mulailah kenali orang-orang yang membawa pengaruh baik, memunculkan topik pembicaraan yang membangun, memilih aplikasi kencan yang sesuai, dan berpikir tentang menjalani masa depan.
Jangan malu-malu untuk mengungkapkan nilaimu sesungguhnya. Tetapi sebaliknya, jadikan itu inti dari dirimu sebagai pribadi.
4. Memperjelas batasan
Penting namun sering dilupakan, yaitu memperjelas batasan. Hanya karena seseorang selaras dengan prioritas utamamu bukan berarti kamu tidak boleh memiliki batasan tentang apa yang ingin dan tidak ingin diterima dari pasangan.
Prioridating bukan berarti orang pertama yang datang dengan prioritas utama cocok menjadi satu-satunya. Melainkan, orang-orang yang nilai intinya sejalan dengan kamu dan akan lebih cocok untuk komitmen jangka panjang.
Pada akhirnya, begitu kamu menentukan dan menyelaraskan prioritasmu, kamu memiliki lebih banyak peluang untuk memenuhi kebutuhan dalam diri sendiri dan pasangan. Bagaimana, kamu tertarik mencobanya nggak, Bela?