Menjelang satu tahun kepergiannya, nama Sulli kembali terangkat ke permukaan dan menjadi bahan perbincangan panas oleh netizen. Sebuah film dokumenter berjudul Why Were You Uncomfortable With Sulli? resmi ditayangkan oleh pihak MBC pada 10 September 2020.
Film dokumenter tersebut menguak kehidupan pribadi salah satu anggota grup f(x) dari orang-orang terdekat, termasuk sang ibunda. Di sana, ibu kandung Sulli menceritakan segala rahasia yang nggak diketahui oleh publik, di antaranya hubungan romantis Sulli dan Choiza yang tak mendapat restu darinya.
Bahkan, ibunya merasa Sulli mengalami perubahan yang cukup signifikan setelah mengenal laki-laki tersebut Lantas, perubahan apa yang dimaksud oleh ibunda Sulli? Alasan apa yang menjadi penyebab rentak hubungan ibu dan anak ini? Cari tahu jawabannya di sini, Bela.
1. Terlihat sebagai sosok yang polos
Saat pertama kali terjun ke dunia hiburan Korea, Sulli tergabung dalam grup bernama f(x) tahun 2009 dan beranggotakan lima orang anggota. Ketika debut tersebut, Sulli mendapat banyak cinta dari penggemar karena memiliki kepribadian yang menggemaskan dan terlihat sebagai sosok yang polos dan lugu di usia belianya.
Ia juga dijuluki sebagai one million dollar smile, karena senyumnya yang ramah dan hangat. Kesan polos tersebut, terus dipertahankan Sulli sampai era 'Red Lights' namun kesan 'anak kecil' yang melengkat dalam dirinya perlahan luntur sejak skandal cinta dengan Choiza terkuak. Banyak penggemar mengecam kisah cinta keduanya.
2. Mulai sering mangkir dari jadwal F (x)
Sedang dilanda kasmaran, membuat Sulli sering mangkir dari jadwal manggung konser besar, yakni SM Town. Bahkan, Sulli diduga menjadi penyebab f(x) harus menghentikan jadwal mereka selama satu bulan penuh karena kontroversi pacarannya tersebut.
Tentu saja, ini membuat penggemar marah dan kecewa besar dengan perempuan kelahiran 1994 ini. Bahkan, saking kecewanya, penggemar sampai membakar foto Sulli. Penggemar menganggap kehadiran Choiza ke kehidupan Sulli membawa dampak buruk bagi karier idola mereka dan mengubah kepribadian Sulli yang polos menjadi lebih berani.
3. Merasa tertekan dengan keluarga
Seperti yang diketahui penggemar, kehidupan keluarga Sulli memang tidak seharmonis keluarga pada umumnya. Sulli lahir dari keluarga yang penuh liku. Namun ia berusaha menyembunyikan hal tersebut dengan sifat ceria dan polosnya tersebut. Sulli berupaya menjadi 'perempuan baik-baik' ketika menjalani karier sebagai seorang idol Kpop.
Perasaan tertekannya saat berusia muda, ia tulis dalam buku catatan harian. Baru terungkap dalam film dokumenter tersebut, Sulli merasakan dirinya begitu kotor dan jelek. Dia juga mengaku mengalami krisis kepercayaan diri dan tidak pernah mendapat cinta yang tulus dari kedua orang tuanya.
"Kalau dipikir lagi, aku masih terpengaruh dengan luka yang tersisa di hatiku sejak lama. Meski, aku tidak lagi bisa mengingatnya dengan baik. Ayah meninggalkanku walaupun aku tidak salah. Aku juga merasa ibu akan meninggalkanku kalau aku salah bersikap, jadi aku melupakan diri sendiri, berusaha mengikuti pendapat dan keinginannya." Tak ingin perasaan ditinggal kembali, Sulli memilih menjadi orang yang sesuai dengan yang diharapkan oleh orang lain.
4. Mencari kebahagiaan lain melalui Choiza
Namun, jati diri yang selama ini Sulli tampilkan nggak selamanya bertahan. Sulli mulai mengenal kebahagian lain, yang belum pernah ia rasakan semenjak debut. Pertemuannya dengan Chozia menjadi titik balik yang membuatnya bahagia, meski penggemar mempertentangkan cinta mereka berdua.
Dari catatan hariannya, terungkap kalau semasa menjalin hubungan dengan rapper tersebut, Sulli banyak bergantung pada laki-laki yang punya jarak usia 13 tahun lebih tua dari dirinya.
"Aku tidak membutuhkan hal lain. Tidak peduli apa yang akan terjadi nanti atau apa yang dikatakan orang-orang, aku sangat bahagia sekarang. Aku begitu bahagia sampai tidak ingin melewatkan semua emosi yang aku rasakan, aku ingin mengingatnya semua, dan aku ingin merasakan hal paling kecil sekali pun. Oppa adalah orang yang begitu berharga untukku.
Aku benar-benar menyayanginya. Bagaimana seseorang bisa begitu polos, baik, tidak perhitungan, cerdas, bijak, bisa dipercaya, dan begitu hangat. Rasanya tidak mungkin, tidak jatuh cinta padanya. Dia begitu berharga. Dia mungkin jadi orang paling berharga selama hidupku. Aku begitu bahagia. Aku bersyukur karena dipertemukan dengannya. Inilah kebahagiaan."
Namun, kebahagiaan yang dirasakan Sulli nggak hanya ditentang oleh penggemar, sang ibu menyayangkan sifat Sulli yang berubah dratis. Ibu Sulli mengungkapkan kalau putrinya tersebut mulai melakukan kebiasaan yang di luar batas, dari hobi minum, nongkrong di klub, hingga pola percakapannya pun jauh berbeda dengan Sulli sebelum berpacaran dengan Choiza.
5. Sering mengekspos keintiman ke publik
Seakan tidak peduli dengan pertentangan dari ibu dan penggemarnya, Sulli tetap menjalani kehidupan asmaranya bersama Choiza. Bahkan, lebih berani dari kabar awal kedekatannya berembus. Ia sering memamerkan foto mesra bersama Choiza di akun pribadinya.
Ia juga menjadi lebih berani menyuarakan pendapat tentang keinginannya menjadi diri sendiri dan bahagia atas pilihan hidupnya. Sayangnya, perubahan sikap Sulli berdampak pada merenggangnya hubungan anak dan ibu.
Banyak kejadian kontroversi yang menimpa Sulli, bermula dari kedekatan dirinya dengan Choiza seperti berani memakai pakaian yang mengumbar dada, sampai live Instagram tanpa menggunakan bra yang sukses bikin netizen melemparkan komentar kebencian untuk dirinya.
6. Kehilangan arah pasca putus
Sayangnya, kebahagiaan Sulli nggak berlangsung lama. Hubungan Sulli dan Choiza goyah dan dinyatakan putus setelah menjalin hubungan selama 2 tahun 7 bulan. Harus berpisah dengan orang dicintai membuat Sulli kehilangan arah. Sulli juga mencoba melukai dirinya sendiri karena terpuruk setelah putus dari Choiza. Komentar jahat yang diterimanya secara bertubi-tubi juga makin membuat Sulli terpuruk dalam depresi.
Terlebih, ibu kandungnya juga terang-terangan menolak hubungan dirinya dengan sang kekasih. Ia benar-benar kehilangan tumpuan hidupnya, sehingga ia merasa tak ada orang menyayanginya lagi dan tak pantas untuk dicintai. Sulli seperti hidup sendirian di dunia ini.
Pengakuan mengejutkan ibunda Sulli soal perubahan sifat yang dialami putrinya setelah mengenal Choiza membuat netizen kembali geram, akun media sosial Choiza pun dipenuhi hardikan dan makian kasar, "Tidak, kau bukan satu-satunya orang yang menjadi penyebab kematian Sulli. Tapi kaulah yang memulainya. Aku harap kau juga musnah dari dunia ini."
Wah, nggak nyangka sebegitu rumit perjalanan cinta Sulli-Choiza. Sedih juga mengingat betapa beratnya hidup Sulli, hingga ia nekat mengakhiri hidupnya sendiri. Dari sini kita belajar untuk selalu bersikap baik pada semua orang, ya, Bela. Jika kamu merasa sedih, jangan segan meminta bantuan orang terdekatmu.