Ardhito Pramono sedang menjadi sorotan publik setelah diduga mengungkapkan segala isi hati. Dalam penampilannya di acara Jazz Goes To Campus (JGTC) 2024, sang musisi tampak membagikan cerita hidupnya usai berstatus single.
Diketahui, Ardhito sendiri telah resmi bercerai dari Jeanneta Sanfadelia pada akhir 2023. Kini, lelaki kelahiran 22 Mei 1995 itu secara terbuka mengungkapkan rasa penyesalan atas keputusan perpisahan tersebut.
Lantas, apa saja yang dibagikan Ardhito tentang curahan hatinya setelah perpisahan dengan Jeanneta? Yuk, simak cerita lengkapnya berikut ini!
1. Tidak bisa jatuh cinta lagi
Pada Juli 2024, Ardhito sempat mengungkapkan bahwa dirinya tidak lagi mampu merasakan jatuh cinta. Pengakuan ini sang penyanyi sampaikan saat menjadi tamu di podcast Kedubes, di mana ia membahas teori bahwa manusia hanya bisa jatuh cinta sebanyak tiga kali sepanjang hidupnya.
"Cinta pertama itu pas gue kuliah di Sydney. Nah, cinta pertama banget nih, itu kayak pas SMA, kuliah, itu cinta pertama. Cinta kedua katanya sama seseorang juga, yang lo belum nikah atau sudah nikah. Cinta ketiga kalau lo sudah punya anak, cinta lo sama anak gitu," ucap Ardhito
Dengan sangat yakin Ardhito pun merasa setelah tiga pengalaman cinta dalam hidupnya, ia telah mencapai batas tersebut, sehingga dapat dikatakan cintanya sudah habis di Jeanne.
"Gue sudah ngalamin semua cintanya tiga-tiganya. Kayaknya gue nggak bisa lagi jatuh cinta. Cinta gue habis di Jeanne," jelasnya.
2. Masih terbayang kenangan
Dalam kesempatan yang sama, penyanyi lagu "Waking Up Together With You" itu mengungkapkan bahwa setiap kali dirinya kembali ke rumah yang terlintas di pikirannya adalah kenangan manis bersama sang mantan istri. Menurut pandangan Ardhito, cinta terakhirnya tetap tertuju pada Jeanne, ibu dari putri kecilnya yang bernama Asmara Pramono.
"Gue tuh, tidak menyadari kalau gue pulang ke rumah, sesimpel gue mencari celana tidur dan gue buka lemari, yang gue lihat tuh baju-bajunya Jeanne. Cinta terakhir gue sudah habis di Jeanne, ibu dari anak gue. That's it," kata Ardhito.
3. Mengaku kesepian
Sosok Jeanne tampaknya masih terus membekas di ingatan Ardhito. Pasca perpisahan dengan mantan istrinya di tahun 2023 itu, ia secara terbuka mengaku kerap merasa kesepian.
Melalui unggahan di akun Instagram-nya, Ardhito mengungkap bahwa banyak orang yang penasaran dengan kondisinya. Namun, dengan sikap tenang, ia meyakinkan publik bahwa dirinya dalam keadaan baik-baik saja dan siap memulai babak baru dalam hidupnya.
"Aku mengerti beberapa orang mengkhawatirkanku, kondisiku, dan semua masalah yang aku lalui. Mulai sekarang, aku akan melupakannya dan memulai perjalanan baru dengan niat baik untuk membantuku lebih dahulu dari kesepian yang paling sepi ini," tulisnya di Instagram pada November 2023.
4. Curhat di atas panggung
Belum lama ini, penampilan Ardhito Pramono di Jazz Goes To Campus (JGTC) 2024 berhasil mencuri perhatian publik. Di atas panggung, ia curhat bahwa tidak ada lagi seseorang yang mengingatkannya makan dan mengakui bahwa penyesalan selalu datang belakangan.
"Hehehe ramai ,ya? Ya namanya penyesalan datangnya belakangan," kata Ardhito.
5. Curhat adalah cara berdamai
Penyanyi lagu "Bitterlove" itu mengungkapkan bahwa berbagi cerita di atas panggung adalah salah satu caranya untuk berdamai dengan situasi yang dihadapi. Ardhito pun mengakui bahwa metode ini sangat efektif membantunya menerima kenyataan bahwa Jeanne kini sudah tidak lagi menjadi bagian dari hidupnya.
"Itu mungkin jadi langkah gue untuk berdamai dengan semua kejadian yang sudah ada, dan menerima kenyataan dia (Jeanne) bukan milik gue lagi. Ya cara gue bercanda aja buat dia bisa balik lagi sama gue," ucapnya.
6. Mengharapkan kembali
Meski begitu, Ardhito tidak bisa memungkiri bahwa di dalam hatinya masih menyimpan harapan besar untuk bisa bersama Jeanneta lagi. Setiap hari, lelaki yang kini telah menjadi ayah satu anak itu masih diliputi rasa rindu kepada mantan istrinya.
Bahkan, ada saat-saat di mana Ardhito tak kuasa menahan air mata karena mengharapkan kerinduan yang begitu mendalam, meskipun di luar terlihat tertawa.
"Ya itulah cara coping mechanism gue, di mana gue sudah masuk tahap bisa menjadikan itu bahan tertawaan walau dalam hati masih berharap. Sampai sekarang masih rindu. Nangisnya kalau mandi pagi-pagi," tutup Ardhito.
Itulah isi curahan hati seorang Ardhito Pramono setelah bercerai dengan Jeanneta Sanfadelia. Bagaimana menurut kalian, nih?
