Korea Selatan atau yang dikenal sebagai Negeri Ginseng ini, sukses mengenalkan negaranya kepada khalayak internasional berkat K-pop hingga drama korea yang kerap menghipnotis hati para penggemar. Akan tetapi, tahukah kamu kalau selain kualitas dan prestasi Korea Selatan di dunia hiburan, ada banyak hal lainnya yang tidka kalah mengesankan.
Misalnya berbicara tempat wisata, yang semakin mendapat perhatian berkat kemunculannya di drama atau film Korea. Salah satunya, Pulau Nami yang merupakan destinasi wisata alam. Penasaran? simak ulasan selengkapnya, di bawah ini!
1. Asal usul nama 'Nami'
Pulau Nami terletak di dekat Sungai Bukhangang di Bangha-ri, Namsan-myeon, Provinsi Chuncheon. Pulau yang juga dikenal dengan nama Namiseom ini, memiliki luas sebesar 460.000 meter persegi. Nami Island menjadi tempat wisata di Korea Selatan yang sering dikunjungi, karena tercatat, kunjungan wisatawan bisa mencapai 3 juta orang setiap tahunnya.
Sebelum menjadi tempat wisata di Korea Selatan. Banyak cerita di balik dari terbentuknya Nami Island ini. Seperti, Nami yang diambil dari nama Jenderal Nami, yakni tokoh terkemuka dalam sejarah Korea Selatan yang tewas dalam pertempuran pada usia 28 tahun. Untuk menghormati jasa pengorbanan beliau, jasadnya dimakamkan di Pulau Nami, tetapi tidak satu orang pun tahu keberadaan makamnya sampai sekarang.
2. Cara mudah pergi ke Nami Island
Cara berkunjung ke Nami Island tidak sulit, kok. Apalagi kalau kamu sedang liburan di Seoul, Korea Selatan. Ada banyak fasilitas transportasi yang bisa kamu pilih sesuai dengan budget.
Cara pertama yang paling cepat dan sering digunakan untuk pergi ke Nami Island adalah menggunakan ITX train. Di Seoul sendiri, terdapat dua stasiun yang bisa mengantarkan kamu naik ITX train ke Nami Island, yaitu Stasiun Cheongnyangni dan Stasiun Yongsan.
Stasiun paling dekat dari Nami Island adalah Stasiun Gapyeong. Dari sana, kamu bisa naik Gapyeong City Tour Bus maupun taksi yang akan mengantarkan kamu ke dermaga Gapyeong, lalu naik ferry untuk menyeberangi pulau.
Untuk cara selanjutnya adalah shuttle bus bagi kamu yang belum mempersiapkan tiket dari jauh-jauh hari. Terdapat tiga lokasi di Seoul untuk naik shuttle bus ini yaitu Stasiun Hongik University, Stasiun Myeongdong, dan Stasiun Dongdaemun History Culture Park.
Shuttle bus bisa dibilang lebih nyaman karena kamu nggak perlu berpindah-pindah dan akan langsung mengantarmu ke Nami Island. Namun, biayanya belum termasuk tiket masuk Nami Island, ya!
Opsi terakhir yang satu ini sangat budget-friendly, lho. Yaitu, dengan menggunakan subway, kamu bisa sampai di Nami Island dari Seoul dengan waktu tempuh perjalanan selama 3 jam. Jadi, kalo mau naik subway, harus persiapkan waktu lebih banyak, ya!
Kamu bisa naik subway ke arah Stasiun Hoegi dari Stasiun Hongik University, Stasiun Myeongdong, Stasiun Seoul, dan Stasiun Dongdaemun History Culture Park. Dari Stasiun Hoegi, kamu bisa ambil Gyeongchun Line yang akan mengantarkan kamu ke Stasiun Gapyeong.
Seperti sebelumnya, dari Stasiun Gapyeong kamu bisa menggunakan Gapyeong City Tour bus atau taksi untuk ke dermaga Gapyeong sebelum akhirnya kamu naik ferry untuk menyeberang ke Nami Island.
Setelah menempuh waktu yang sangat panjang, akhirnya kamu akan tiba di dermaga Gapyeong. Kamu perlu menyeberangi perairan menggunakan kapal feri, dengan waktu tempuh sekitar 10 menit sebelum sampai ke Nami Island.
Berikut daftar harga tiket masuk Nami Island:
- Dewasa 16,000 Won (sekitar Rp192 ribu)
- Pelajar (usia SMP - SMA) dan Lansia (di atas 70 tahun) 13,000 Won (sekitar Rp156 ribu)
- Anak-anak (36 bulan - usia sekolah dasar) 10.000 Won (sekitar Rp120 ribu)
- Pembelian lebih awal (7.30 pagi - 8 pagi)
4. Cara ekstrem ke Pulau Nami
Tahukah kamu, ada rute perjalanan melintasi perairan dari Gapyeong ke Pulau Nami, yang lebih ekstrem selain menaiki kapal feri, yakni menggunakan Zip Wire. Bagi kamu yang menyukai tantangan dan penggemar wahana ekstrem, mungkin bisa jadi pilihanmu!
Zip wire merupakan wahana flying fox yang biasa ditawarkan di outbound. Terlihat seru dan menegangkan, tetapi cukup menakutkan untuk kamu yang takut ketinggian.
5. Lokasi syuting drama Korea 'Winter Sonata'
Bagi kamu pencinta drama Korea, mungkin mengenali latar salah satu adegan paling romantis dalam drama Korea tahun 2002, yakni Winter Sonata. Dalam drama Korea yang dibintangi oleh Bae Yong-jun dan Choi Ji-woo tersebut, Nami Island menjadi salah satu lokasi tempat syutingnya, lho!
Karena drama Korea tersebut, Nami Island menjadi sangat populer dan paling digemari untuk dikunjungi. Sampai- sampai dibuatkan sebuah patung reka adegan Winter Sonata sebagai ikon yang menarik di Pulau Nami.
6. Pesona keindahan di segala musim
Nami Island tak pernah kehilangan pesonanya di musim apapun. Ketika musim semi tiba, pengunjung akan dimanjakan dengan segarnya pepohonan hijau yang menyejukkan mata. Pohon-pohon dan bunga musim semi mulai bermekaran di Pulau Nami. Kamu akan dapat melihat bunga sakura yang indah dan biasanya mekar dari awal April hingga pertengahan April.
Keindahannya akan berganti pada musim panas dengan nuansa yang berbeda, yang akan membawa tanaman hijau subur di antara rimbunnya pepohonan pinus dan kayu merah. Dan kamu akan melihat hamparan pepohonan yang berubah menjadi kemerahan nan cantik.
Saat musim gugur tiba, suasana di Nami Island pun semakin romantis. Kamu akan disuguhkan pemandangan dedaun-daunan berwarna kuning berjatuhan dari pohonnya, sudah cukup membuat pikiran tenang.
Yang satu ini, pasti tidak dapat dijumpai di negara kamu yang beriklim tropis. Karena cuma ada di negara yang memiliki iklim subtropis, yakni musim dingin. Pada musim dingin, pepohonan di Pulau Nami akan diselimuti oleh salju yang menghiasi pemandangan bak lukisan.
Pantas saja jika drama Korea Winter Sonata tertarik meninggalkan jejak di pulau ini, ya!
7. Petite France & Italian Village
Tak lengkap rasanya kalau ke Nami Island tidak berkunjung ke Petite France, jika kamu ingin menghirup udara segar dan pergi ke tempat yang mengingatkan kamu pada pemandangan Eropa.
Petite France adalah bangunan yang terinspirasi dengan desa-desa di Prancis juga yang diadaptasi oleh novel Prancis terkenal, 'Le Pitit Prince' (Pangeran Kecil), karya Antoine de Saint Exupery.
Tenang saja! Jika kamu lapar, desa ini juga memiliki toko-toko, restoran serta kafe untuk kamu nongkrong di sana. Petite France juga pernah menjadi lokasi syuting drama korea populer dan variety show, seperti, Secret Garden, My Love From the Star dan Running Man.
Satu lagi, yang tidak kalah menariknya dari Petite France, yaitu sebuah tempat yang berdekatan tetapi berbeda konsep. Tempat ini bernama Italian Village yang merupakan desa dengan interior mirip seperti sedang berada di Italia. Desa ini dikaitkan dengan karakter dongeng terkenal yakni 'Pinocchio' dan seniman terkenal 'Leonardo da Vinci'.
Desa italia juga menampilkan beberapa pertunjukan, seperti, atraksi Petualangan Pinocchio, teater Pinocchio, serta pameran Galeri Carrara dan pusat kebudayaan Italia. Terdapat juga patung Pinocchio di setiap sudut Italian Village.
Di sini kamu juga akan menemui kafe dan restoran yang menawarkan beberapa hidangan Italia. Selain itu, mereka juga membuka toko oleh-oleh, jika kamu ingin membawa pulang souvenir.
Itulah panduan wisata Nami Island yang wajib kamu ketahui sebelum berkunjung ke sana. Sudah siap beli tiketnya?