Lampu merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari sebuah ruangan. Pada umumnya, yang kalian tahu lampu hanya digunakan sebagai pencahayaan, padahal sebenarnya lampu juga bisa menjadi penambah estetika suatu ruangan, lho!
Seperti pada acara kali ini, Manawa Art Exhibition mengadakan pameran eksibisi sekaligus grand opening yang menampilkan karya instalasi dari sebuah lampu. Produkproduk tersebut bisa dikreasikan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan kita agar sebuah ruangan dapat memiliki aksen tersendiri karena kehadiran lampu dari Manawa.
Penasaran seperti apa pamerannya? Berikut informasi yang telah Popbela rangkum mengenai Manawa Art Exhibition. Yuk, simak di bawah ini!
Instalasi eksibisi terbuat dari produk asli Manawa
Bahan dari instalasi yang dipamerkan Manawa Art Exhibition adalah koleksi Manawa itu sendiri, yakni “Bliss” yang merupakan merupakan bagian dari Serenity Collection hasil karya desainer Jepang, Yasuhide Yokoi yang diproduksi di Indonesia. Desain ini terinspirasi dari objek planet dengan pedestal di bagian dasarnya, sehingga memberikan kesan bentuk yang unik namun tetap cantik.
Mengangkat desain unik
Ternyata, lampu Manawa ini mengusung desain modular yang dapat dilepas dan diintegrasi dengan bagian-bagian lampu Manawa lainnya sehingga menciptakan model lampu yang baru. Oleh sebab itu, instalasi tersebut terbuat dari koleksi lampu Manawa “Bliss” yang dirangkai dengan struktur metal.
Dengan 294 lampu yang disusun membentuk seperti cacing keluar tanah melukik dan kembali ke dalam tanah, instalasi ini menjadi karya pertama yang dihasilkan dari produk Manawa.
Berkolaborasi dengan banyak seniman
Seperti acara pameran pada umumnya, Manawa art exhibition berkolaborasi seniman. Harish Azka Fauzan and Fam, yang terdiri dari Ahadi Bintang, Risqi ‘RSSQ’ Faturrohman, Nyuz, Agus Setiawan, Rahman Hidayat, Luqman Nurul, Diky Hermanto, Muhammad Fauzi, Satria Putra Pamungkas, Aurelia Audentya, Hervani Arden dalam menampilkan karya instalasi tersebut.
Wah, ternyata banyak juga seniman yang terlibat dalam pameran eksibisi itu, ya, Bela!
4. Arti judul karya yang menarik
Dengan karya berjudul “Do good, Be good”, yang berarti sebuah cerita dari 294 hari kerja para seniman yang berkomitmen penuh dalam menghasilkan output terbaik dari karya seni mereka. Sehingga, hasil tersebut bisa dinikmati, dipakai, dan dibagikan kepada pecinta interior, khususnya dalam hal pencahayaan, lho!
5. Instalasi terlaksana selama 1 bulan
Buat kamu yang penasaran dengan instalasi dan produk-produk dari Manawa, bisa langsung datang ke offline store Manawa di Open Door Alam Sutera, ya. Pameran eksibisi ini akan digelar mulai 16 September sampai dengan 16 Oktober 2022.
So, buat kamu pecinta seni yang berasal dari pencahayaan atau memang sekadar penasaran ingin melihat seperti apa pameran eksibisinya. Manawa Art Exhibition ini bisa jadi tempat yang kamu kunjungi, ya, Bela!