Beberapa tahun belakangan ini, transportasi umum di pulau Jawa tengah mengalami transformasi yang signifikan. Dimulai dengan adanya MRT, LRT, hingga kereta cepat Jakarta-Bandung. Kereta cepat itu akhirnya memiliki nama resmi yang telah disepakati oleh pemerintah pada Kamis (21/09), yakni WHOOSH.
Pemilihan nama itu bukan tanpa alasan. Selain menggambarkan kereta yang melaju cepat, WHOOSH juga diharapkan menjadi nama yang mudah diingat oleh masyarakat Indonesia maupun internasional. Simak arti dan proses pemilihan nama kereta cepat Jakarta-Bandung tersebut di sini.
Gambarkan kecepatan
Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan melintasi empat stasiun dari Halim, Jakarta Timur hingga Tegalluar, Bandung dengan kecepatan hingga 350 km/jam. Karena tingginya kecepatan kereta tersebut, pemerintah sepakat untuk menamai KCJB dengan nama WHOOSH. Nama ini terpilih saat konferensi pers Kandidat Nama dan Logo Kereta Cepat Indonesia yang diadakan Kamis (21/09) kemarin.
"Saya sendiri terkejut dapat kata WHOOSH, saya terperangah. Oh, bagus juga ya," ujar Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan.
Sebuah akronim
Mendengar kata WHOOSH pertama kali, orang-orang pasti akan langsung terngiang dengan efek suara ketika sesuatu bergerak cepat. Namun, WHOOSH sebagai nama KCJB bukan hanya menggambarkan suatu kecepatan, melainkan sebagai akronim juga.
WHOOSH merupakan akronim dari Waktu Hemat, Operasi Optimal, Sistem Handal. Namun selain oleh masyarakat Indonesia, akronim ini juga diharapkan bisa diingat oleh masyarakat internasional karena istilah ini bisa diartikan dalam Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris sekaligus.
Telah direncanakan sejak lama
Nama ini tidak muncul dalam sekejap. Menurut Budi Karya Sumadi, ia terus berunding sejak tiga minggu terakhir dengan Presiden Jokowi, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Sekretariat Negara Pratikno. WHOOSH juga diwacanakan akan menjadi nama kereta cepat Jakarta-Surabaya apabila nanti berlanjut.
"Paling penting masyarakat sudah punya sebutan. Jadi tidak lagi naik KCIC, KCJB, tapi naik WHOOSH," ujar Triawan Munaf selaku Ketua Tim Panel Sayembara Desain Identitas Jenama Kereta Api Cepat Indonesia.
Makin tidak sabar untuk segera mencoba kereta cepat ini untuk pulang pergi Jakarta-Bandung. Mari kita nantikan selesainya proyek WHOOSH ini.