Paralimpiade Tokyo 2020 baru saja selesai digelar. Pesta olahraga terbesar untuk atlet berkebutuhan khusus ini diselenggarakan pada 24 Agustus hingga 5 September 2021, atau tiga minggu setelah Olimpiade Tokyo 2020 selesai.
Sebanyak 23 atlet Indonesia berlaga dalam Paralympic Tokyo 2020 dan setengah dari mereka berhasil menyabet medali untuk Indonesia. Siapa saja daftar atlet yang berhasil meraih medali tersebut? Simak berikut ini.
Ni Nengah Widiasih - Para Powerlifting - Perak
Ni Nengah Widiasih berhasil menyabet medali pertama untuk Indonesia dari cabang olahraga para powerlifter kelas 41 kg. Widi merebut medali perak setelah berhasil mengangkat beban 96 kg di angkatan pertama dan 98 kg di angkatan ketiga.
Saat bertanding, Widi sempat didikualifikasi di angkatan kedua. Maka dari itu, angkatan keduanya tak dihitung dan Widi hanya berpeluang mendapatkan perunggu. Widi kembali didiskualifikasi di angkatan ketiga. Namun, ia melayangkan protes ke pihak wasit. Setelah menonton tayangan ulangnya, angkatan ketiga Widi dinyatakan mulus dan ia berhasil membawa pulang medali perak.
Saptoyogo Purnomo - Para Atletik - Perunggu
Sejarah tercipta di Paralympic Tokyo 2020, Saptoyogo Purnomo berhasil memecahkan rekor sebagai atlet Indonesia dari cabang atletik pertama yang mendapatkan medali perunggu. Saptoyogo berhasil mencatatkan waktu 11,31 detik untuk nomor 100 m T37.
Saptoyogo berada di urutan ketiga setelah Nick Mayhugh (Amerika Serikat) dengan waktu 10,95 detik dan Andrei Vdovin (Russian Paralympic Comittee) dengan waktu 11,18 detik.
David Jacobs - Para Tenis Meja - Perunggu
Selanjutnya, medali perunggu juga berhasil diraih oleh David Jacobs dari cabang olahraga para tenis meja. David langsung melibas lawannya, Luka Bakic (Montenegro) di tiga babak sekaligus dengan skor 11-5, 11-7, 11-9.
Sejak awal pertandingan, David bermain dengan tenang dan mampu menguasai permainan. Sehingga, dengan mulus ia berhasil mendapatkan skor dan merebut medali perunggu.
Suryo Nugroho - Para Badminton SU5 - Perunggu
Para badminton dari nomor tunggal putra SU5 berhasil menyumbangkan dua medali. Salah satunya, yakni medali perunggu dari Suryo Nugroho. Suryo berhasil menaklukkan Fang Jen Yu (Taiwan) dengan skor 21-16, 21-9 dan langsung memastikan diri mendapat medali perunggu.
Dheva Anrimusthi - Para Badminton SU5 - Perak
Dua bendera Indonesia berkibar di Paralimpiade Tokyo 2020 secara bersamaan setelah Suryo Nugroho dan Dheva Anrimusthi berhasil meraih medali perunggu dan perak. Dheva masuk ke babak final dan berhadapan dengan Cheah Liek Hou (Malaysia). Dalam pertandingan yang berlangsung sengit itu, Dheva harus puas di posisi kedua dengan skor akhir 17-21, 15-21.
Leani Ratri Oktila-Khalimatus Sadiyah - Para Badminton SL3-SU5 - Emas
Mengulang kesuksesan ganda putri yang berhasil membawa pulang emas, tim ganda putri para badminton SL3-SU5 Indonesia, Leani Ratri Oktila-Khalimatus Sadiyah juga mendapatkan prestasi yang sama. Mereka berhasil mendapatkan emas setelah menaklukan Cheng He Fang-Ma Huihui (Tiongkok) lewat pertarungan dua set dengan skor akhir 21-18 dan 21-12.
Leani Ratri Oktila - Para Badminton SL4 - Perak
Leani Ratri Oktila bukan hanya sukses membawa pulang emas bersama Khalimatus Sadiyah di nomor ganda putri. Ia juga berhasil membawa pulang perak lewat nomor para badminton tunggal putri SL4. Leani kalah tipis dari Cheng He Fang (Tiongkok) dengan skor 19-21, 21-17, 21-16. Atas skor akhirnya ini, Leani harus puas dengan membawa pulang perak.
Fredy Setiawan - Para Badminton SL4 - Perunggu
Masih dari cabang olahraga badminton, Indonesia kembali mendapatkan medali perunggu yang dipersembahkan oleh Fredy Setiawan. Fredy berhasil mengalahkan Tarun (India) dengan skor 21-17, 21-11. Kemenangan Fredy menambah daftar panjang perolehan medali untuk Indonesia di ajang Paralimpiade Tokyo 2020.
Leani Ratri Oktila-Hary Susanto - Para Badminton SL3-SU5 - Emas
Di penghujung gelaran Paralimpiade Tokyo 2020, Indonesia menutupnya dengan prestasi yang membanggakan. Leani Ratri Oktila-Hary Susanto berhasil merebut medali emas terakhir dari cabang olahraga Para Badminton SL3-SU5.
Leani dan Hary berhasil menaklukan Lucas Mazur-Faustine Noel (Prancis) dalam pertarungan sengit. Pertandingan berakhir dengan skor akhir 23-21, 21-17 untuk Indonesia.
Kemenangan atlet Indonesia di ajang Paralimpiade Tokyo 2020 membawa kebahagiaan bagi masyarakat Indonesia. Presiden Joko Widodo sendiri mengungkapkan kebanggaannya dengan langsung melakukan video call kepada para atlet yang sedang berjuang di Tokyo, Jepang.
Melansir dari Instagramnya, Jokowi mengatakan tidak ada perbedaan bonus yang akan diberi pemerintah untuk atlet yang berhasil menyabet emas. Para atlet yang berjuang dan berhasil membawa pulang medali akan mendapat hadiah berupa uang tunai senilai Rp5 miliar (emas), Rp2 miliar (perak) dan Rp1 miliar (perunggu). Jumlah tersebut masih terus bertambah dengan adanya hadiah dari para sponsor.
Selamat untuk para atlet!