Tutup
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
unfortunately

Museum Nasional Kebakaran, Kerahkan Hingga 14 Unit Pemadam Kebakaran

Diduga terjadi karena korsleting listrik

Reyhan Putri

Terjadi kebakaran di Museum Nasional Indonesia pada Sabtu (16/09), tepatnya pukul 19.58 WIB. Pihak museum telah melakukan investigasi internal dan sumber kebakaran diduga berasal dari korsleting listrik area belakang gedung A. Informasi lebih lanjut yang diunggah di akun Instagram Museum Nasional Indonesia menyatakan bahwa api tidak menyebar ke area gedung lain.

Sebagai akibatnya, Museum Gajah itu ditutup hingga pemberitahuan lebih lanjut untuk kepentingan keselamatan pengunjung serta perlindungan benda bersejarah yang terdampak dari kebakaran tersebut. Simak kronologi terjadinya kebakaran di Museum Nasional Indonesia berikut ini.

1. Terjadi ledakan cukup besar dari arah bedeng proyek renovasi di Museum Nasional pukul 19.58. Petugas keamanan yang berjaga saat itu sedang melaksanakan apel. Alarm berbunyi dan api sudah membesar ketika diperiksa.

2. Damkar Jakpus menerima laporan kebakaran dan mengerahkan 7 unit dengan 21 personel petugas untuk memadamkan api. Karena besarnya kebakaran, dilakukan penambahan 8 unit dengan 32 personel petugas.

instagram.com/nadiemmakarim

3. Penambahan personel masih terus dilakukan hingga mencapai 13 unit dengan 52 personel untuk melokalisir perambatan api. Pukul 20.40 api berhasil dipadamkan.

instagram.com/nadiemmakarim

4. Pukul 21.37 dinyatakan masuk tahap pendinginan dengan mengerahkan 14 unit dan 56 personel pemadam kebakaran hinggal pemadaman dinyatakan secara aman dan terkendali pukul 00.15

twitter.com/InfoJakarta

5. Pihak Museum Nasional Indonesia segera mengamankan koleksi dan benda bersejarah yang terdampak serta meninjau dampak kerusakan gedung yang diakibatkan oleh kebakaran tersebut.

Tidak ada korban jiwa yang dilaporkan dari insiden kebakaran ini dan koleksi berharga seperti hasil repatriasi Belanda yang berada di gedung lain dipastikan aman. Untuk saat ini, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim menyatakan bahwa fokus utama saat ini adalah restorasi dan penyelamatan benda bersejarah yang terdampak.

IDN Channels

Latest from News