Pesta Halloween di Itaewon berubah menjadi tragedi. Ratusan ribu orang yang memadati lokasi pada Sabtu (29/10/2022) mengalami insiden mengerikan. Berdesak-desakan dan terinjak menjadi sebagian kecil faktor tragedi Halloween Itaewon terjadi.
Berdasarkan pantauan dari sumber media Korea, korban jiwa dan terluka terus meningkat secara signifikan dan mayoritas dikonfirmasi adalah perempuan. Bagaimana kronologi lengkapnya? Berikut informasi di bawah ini.
Melansir Koreaboo, Otoritas Korea Selatan telah menugaskan lebih dari 200 petugas polisi untuk memantau dan menjaga jalannya perayaan Halloween di Itaewon dari tanggal 29-30 Oktober 2022.
Tindakan pencegahan ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan massa sekitar 100.000 orang yang akan memadati dalam atau sekitar Itaewon saat perayaan Halloween. Namun, sebuah tragedi baru terjadi.
Orang-orang di sekitar Itaewon melaporkan setidaknya ada 50 orang mengalami serangan jantung. Menurut salah seorang pejabat Korea Selatan mengungkapkan jika mereka telah menerima 81 panggilan dari orang-orang di lokasi kejadian.
Presiden Yoon Suk Yeol memerintahkan para pejabat untuk memberikan pertolongan pertama dan Perdana Menteri, Han Duck Soo mengatakan agar melakukan yang terbaik dan meminimalisir korban jiwa.
Walikota Seoul, Oh Se Hoon yang tengah mengunjungi Eropa dikabarkan segera kembali ke Korea Selatan untuk melihat dan meninjau bencana Halloween di Itaewon.
Saking padatnya lautan manusia di Itaewon, seorang pengguna Twitter mengklaim bahwa petugas pemadam kebakaran kesulitan dan berupaya keras untuk bisa melewati ratusan ribu orang.
Sementara, pihak Kepolisian setempat harus berdiri di atas mobil dan menyerukan agar orang-orang menyingkir dari jalanan. Perwakilan pejabat dari Departemen Kebakaran mengungkapkan bahwa tragedi Halloween di Itaewon terjadi sekitar jam 22.00 waktu setempat.
Banyak orang berdesak-desakan dan terinjak. Lebih dari 140 ambulans dikirim ke lokasi kejadian untuk membantu para korban. Dari rekaman video yang beredar, pertolongan pertama darurat dilakukan kepada beberapa korban di trotoar Itaewon.
Setelah itu, pemandangan mengeringkan terjadi. Ratusan orang lainnya ditutupi kain oleh petugas di pinggir jalan Itaewon.
Menurut informasi dari Koreaboo, Stasiun Pemadam Kebakan Yongsan memperbaharui data korban jiwa dan terluka dalam tragedi Halloween Itaewon, yakni 146 orang meninggal dunia dan 150 orang terluka.
Sementara menurut Badan Pemadam Kebakaran Nasional Korea di situs resminya, korban jiwa mencapai 120 orang dan 100 orang terluka. Stasiun televisi Korea, MBC mengungkap jika sebagian besar korban jiwa berasal dari kalangan perempuan berusia 20 tahun-an
Hingga saat ini, Kepala Petugas Pemadam Kebakaran dari Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan mengatakan bahwa jumlah korban bisa terus meningkat, karena beberapa orang yang diselamatkan di rumah sakit berada dalam kondisi kritis.
Semua petugas Kepolisian di Itaewon tengah bekerja keras untuk menyisir penyelamatan tambahan di area sekitar Hotel Hamilton. Para petugas berjuang untuk mengidentifikasi para korban tragedi Halloween di Itaewon.
Di sisi lain, Stasiun Pemadam Kebakaran Yongsan menepis spekulasi tak berdasar atas insiden mengerikan ini mengenai adanya kebocoran gas di sekitar lokasi kejadian.
Pesta Halloween di Itaewon pasca pandemi COVID-19 berujung menjadi tragedi. Mari kita mendoakan yang terbaik untuk para korban dan petugas, Bela.