Sejumlah media luar yang terdiri dari The Sunday Times, The Times, dan Dispatches dari Channel 4 melakukan investigasi bersama. Investigasi itu dibuat untuk mencari tahu keberanan Russell Brand, seorang komedian dan aktor yang diduga telah melakukan pelecehan seksual. Pelecehan seksual diduga dilakukan terpisah antara pada tahun 2006 hingga 2013.
Mulanya pada awal tahun 2019, media The Sunday Times diberi tahu tentang tuduhan terhadap Russell Brand tentang perlakuannya terhadap perempuan. Jurnalis Sunday Times yaitu Rosamund Urwin mulai mencari tahu fakta dari berbagai sumber-sumber di bidang komedi, bisnis pertunjukan, dan industri film.
Dalam dunia komedi, beberapa narasumber sebenarnya sudah pernah diwawancarai oleh beberapa media. Namun mereka tidak pernah menyiarkan perlakuan Russell sebagai sosok yang mengintimidasi. Barulah kali ini mereka memberanikan diri untuk menceritakan kembali kepada jurnalis Sunday Times. Berikut hasil investigasi dan respon Russell.
4 perempuan yang mengaku jadi korban
Salah satu korban yang namanya tidak ingin disebutkan, menuding Russell melecehkannya di London, Inggris, ketika dirinya masih bersekolah, yaitu pada usia 16 tahun. Sedangkan pada saat kejadian, Russell berusia 31 tahun. Menambah keterangan tersebut, korban mengaku Russell melakukan pelecehan secara kasar dan terus menerus mengendalikan mental korban.
Perempuan kedua mengaku pernah dilecehkan oleh Russell di Los Angeles, Amerika Serikat. Saat itu korban mengaku dirinya diperkosa di dinding rumahnya. Setelah kejadian yang traumatis itu, dia dirawat di pusat krisis pemerkosaan pada hari yang sama. Media The Times menemukan catatan medis korban yang mendukung dugaan tindakan Russell.
Perempuan ketiga juga mengklaim bahwa Russell melakukan pelecehan seksual terhadapnya di Los Angeles. Saat itu dirinya merupakan pekerja yang bekerja di bawah kendali Russell. Korban mengaku diancam bahwa Russell akan mengambil tindakan hukum jika dia memberi tahu orang lain tentang tuduhannya.
Perempuan keempat diduga mengalami pelecehan seksual oleh Russell dan aktor tersebut melakukannya secara fisik dan emosional. Melansir dari The Times, para korban merasa bahwa pengakuan mereka tidak berarti karena sulit bagi mereka untuk dipercaya dibandingkan ucapan Russell.
Russell Brand membantah tuduhan pelecehan seksual
Lewat akun resmi Instagramnya, Russell Brand membantah tuduhan yang dilayangkan oleh sejumlah media. Selebriti 48 tahun itu sendiri memiliki masa lalu yang cukup kelam akibat pergaulan bebas dan kecanduan narkoba. Dia memberi keterangan bahwa korban-korban yang memberi keterangan merupakan hubungan yang berdasarkan suka sama suka. Dapat diartikan bahwa Russell mengaku ada consent saat melakukan hubungan dengan beberapa perempuan.
"Sama seperti yang sudah ditulis secara ekstensif di buku-buku saya, saya sangat melakukan pergaulan bebas," ungkapnya.
"Ketika masa pergaulan bebas itu hubungan yang saya miliki benar-benar selalu atas dasar suka sama suka," ujar Russell pada Sabtu (16/9).
Hingga kini kehebohan atas tuduhan kepada Russell masih berlanjut. Setidaknya ada 10 ribu komentar sejak sehari perilisan video klarifikasi Russell. Masih banyak orang yang berkomentar bahwa mereka percaya dan berempati dengan korban.
Kita tunggu perkembangan kasusnya ya, Bela.