Negara Maroko tengah dilanda musibah besar. Banyak korban tewas berjatuhan akibat gempa bumi berkekuatan Magnitudo 6,8 pada Jumat (8/9) malam waktu setempat. Korban yang banyak karena Survei Geologi AS menyebutkan bahwa pusat gempa berada di kedalaman 18,5 km dan 72 km (45 mil) barat daya Marrakesh.
Kementerian Dalam Negeri Maroko memberikan kabar pada Senin pagi ini (11/9/2023) bahwa jumlah korban tewas sudah mencapai 2.122 orang dan 2.421 orang lainnya mengalami luka-luka. Jumlah korban diperkirakan masih akan bertambah karena masih banyak wilayah yang terdampak yang belum bisa dijangkau.
Melansir Reuters, Senin (11/9/2023), para aparat penting masih berupaya dalam mencari korban yang letaknya di desa-desa terpencil. Berikut beberapa potret kerusakan dan situasi terkini di Maroko yang berhasil Popbela rangkum.
1. Pemandangan memperlihatkan ruangan yang rusak setelah gempa kuat di desa Tansghart, daerah Asni, Maroko, 9 September 2023.
2. Pasangan Saida Bodchich dan Abdellatif Ait Bella harus kehilangan rumahnya akibat guncangan gempa yang dahsyat.
3. Di kota Amizmiz, Maroko pada 9 September 2023, tim penyelamat mengerahkan pasukannya untuk melakukan operasi pencarian korban yang hilang setelah gempa yang kuat.
4. Gempa bukan hanya menghancurkan rumah Abdellatif Ait Bella, pria paruh baya ini juga terluka dan terbaring di tanah setelah guncangan gempa.
5. Sepanjang jalan antara Amizmiz dan Ouirgane dipenuhi dengan puing-puing bangunan yang runtuh.
6. Seorang Ayah, beenama Hamid ben Henna, kehilangan putranya bernama Marouane saat gempa bumi terjadi. Dirinya tak kuasa menahan tangis saat diwawancarai oleh Reuters.
7. Salah satu rumah yang mengalami kerusakan parah di Tafeghaghte, sebuah desa terpencil di pegunungan High Atlas.
8. Banyak warga Maroko yang menyebutkan bahwa gempa bumi ini menjadi gempa paling mematikan di Maroko selama lebih dari enam dekade.
9. Bendera nasional Maroko akan dikibarkan setengah tiang di seluruh negeri sebagai simbol bahwa selama tiga hari ini Maroko tengah berkabung.
10. Di wilayah Moulay Brahim, sebuah desa berjarak 40 kilometer dari selatan Marrakesh, para warga menceritakan cara mereka menggali mayat dari reruntuhan dengan tangan kosong, karena tim peyelamat belum bisa menjangkau daerah pedesaan.
11. Saat ini angkatan bersenjata Maroko sudah mulai mengerahkan tim penyelamat untuk memberikan persediaan air minum bersih, makanan, tenda dan selimut bagi warga yang terdampak.
Sebagai bentuk solidaritas, beberapa negara di dunia sudah mengirimkan bantuan ke negara Maroko.