Hidangan serta kue Lebaran memang menarik perhatian dan penuh dengan kenangan. Rasanya terasa berbeda, karena dinikmati bersama keluarga besar. Kamu pun jarang menjumpai makanan khas Lebaran yang dijual atau dikonsumsi saat hari biasa. Ini sebagai salah satu cara memeriahkan hingga mempererat silaturahmi. Ketupat, opor, dan sambal goreng hati menjadi primadona.
Akan tetapi, di Indonesia ini banyak sekali makanan khas daerah yang disajikan saat Lebaran. Kamu pasti setuju dengan hal seperti ini. Kalau sedang merantau dan belum sempat pulang bisa kamu coba makanan khas Lebaran di tempat tinggal. Kalau kamu mudik, ini adalah momen yang paling berkesan. Berikut deretan ragam kuliner Nusantara yang terhidang saat Lebaran.
Bebek Gulai Kurma
Kalau kamu sering menjumpai bebek digoreng atau disambal hijau, makanan khas Lebaran dari Aceh ini berbeda. Bebek yang dimasak dengan kuah santan, bumbu, dan rempah-rempah ini bisa dijadikan salah satu pilihan. Rasanya gurih, sedikit pedas, dan beraroma daun pandan. Sudah kebayang bagaimana lezatnya kan? Walaupun namanya ada kata kurma, tapi kalau melihat resepnya, hidangan ini tidak memakai bahan tersebut.
Kuah Labu
Makanan khas Aceh ini juga populer saat Lebaran. Jenis yang dipakai biasanya adalah labu air. Teksturnya yang ringan bisa mengurangi rasa eneg karena makanan bersantan, yang membuat hidangan ini beraroma spesial memakai daun salam koja. Kuah labu ini berkuah santan dan biasanya ditambahkan dengan daging atau iga sapi untuk menambah rasa dan aroma.
Gulai Nangka
Nangka muda yang dimasak dengan bumbu gulai khas Sumatera dan berkuah santan ini bisa dipilih sebagai teman ketupat saat Lebaran. Kalau kamu berkunjung ke Medan saat Lebaran pasti menemukan gulai nangka di meja makan. Beberapa dari kamu mungkin pernah menemukan makanan ini di rumah makan Padang. Rasanya serupa, tapi momennya yang spesial. Biasanya hidangan ini ditambah dengan iga supaya lebih terasa lezat.
Ayam Kuah Anam
Masih dengan makanan khas Lebaran yang berkuah santan dan bumbu rempah yang melimpah, kali ini bahan dasarnya adalah ayam. Hasilnya memang mirip sekali dengan gulai ayam. Bedanya adalah ayamnya untuk kuah anam ini dipotong kecil-kecil. Palembang memang dikenal dengan pempek dan tekwannya, tapi saat hari besar ayam kuah anam menjadi primadona. Biasanya makanan ini disajikan bersama ketupat.
Rendang
Makanan yang satu ini selalu menjadi favorit setiap waktu. Berbahan dasar daging sapi yang dimasak hingga pekat bersama bumbu, santan, dan rempah-rempah yang beragam. Walaupun makanan khas Padang, namun mudah dijumpai ketika Lebaran. Biasanya sebagai penambah variasi di meja makan. Dimakan dengan nasi dan ketupat pun rasanya tetap juara. Nggak hanya itu, untuk sayur, biasanya mereka menyajikan sayur pakis berkuah santan.
Soto Banjar
Ketika hidangan Lebaran cenderung berat dan cepat membuat kenyang, di Banjarmasin selalu menyediakan soto banjar sebagai hidangan utama. Sudah bisa dibayangkan kalau makanan ini ringan dan nggak membuat perut cepat begah. Kuah soto banjar umumnya cenderung bening, untuk karbohidratnya ada perkedel kentang dan suun. Tapi, kalau merasa kurang bisa menambah lontong atau ketupat. Jangan lupa juga untuk menambahkan sambal dan jeruk nipis.
Ayam Gagape
Hidangan Lebaran ini bisa ditemukan bersama dengan coto Makassar. Berbahan dasar ayam yang dimasak dengan bumbu merah dan berkuah santan. Seperti hidangan Lebaran lainnya, ayam gagape sangat cocok dimakan dengan ketupat. Untuk rasa nggak perlu diragukan, pasti ada rasa gurih dan sedikit pedas. Dari segi tampilan berbeda dengan opor ayam yang biasanya berwarna putih gading. Untuk menambah rasa dari hidangan ini, ditambahkan kelapa parut yang telah disangrai.
Ayam Woku
Salah satu referensi hidangan khas Lebaran dari Manado yang berbahan dasar ayam. Rasanya tentu saja lezat, gurih, dan didominasi oleh rasa pedas. Teman menyantap hidangan ini tentu saja dengan ketupat. Ada dua cara untuk memasak hidangan ini, yaitu dengan belanga atau daun. Kuahnya tidak terlalu banyak, tapi kental dan kaya rasa. Jadi lebih spesial karena ada tomat, daun kemangi dan kunyit dalam masakannya.
Semur
Makanan manis biasanya identik dari Jawa, namun makanan ini khas Jakarta. Bahan dasarnya adalah daging sapi yang dimasak dengan bumbu semur, yang paling mudah ditemukan adalah warna pekat dan rasa manis dari kecap. Kamu juga akan menemukan sedikit rasa pedas yang berasal dari lada. Nggak hanya itu, dari aromanya saja kamu sudah bisa mencium ada beragam rempah-rempah di dalamnya. Biasanya hidangan ini ditemani oleh nasi hangat, kering tempe, dan ebi.
Dari deretan hidangan Nusantara khas Lebaran selain opor ayam dan sambal goreng hati, mana yang jadi favorit kamu?