Masakan autentik Hong Kong umumnya dipengaruhi oleh masakan Kanton dan masakan Cina non-Kanton (terutama Hakka, Teochew, Hokkien dan Shanghai). Selain itu karena pernah menjadi koloni Inggris dan sejarah panjang menjadi pelabuhan perdagangan internasional, menjadikan masakan Hong Kong juga mendapat pengaruh dari Eropa—terutama Inggris, Jepang hingga Korea.
Hong Kong masa modern memiliki perekonomian yang sebagian besar berbasis jasa, dan bisnis restoran berperan sebagai kontributor ekonomi utama. Sehingga tidak heran jika Hong Kong adalah tuan rumah bagi industri restoran dengan persaingan yang ketat.
Hong Kong Tourism Board (HKTB) menyadari Hong Kong bisa menjadi destinasi kuliner yang memikat, sehingga Hong Kong Wine and Dine Festival menjadi acara selebrasi kuliner terbesar di Hong Kong sejak 2009.
Atas undangan dari HKTB, Popbela diajak menelusuri Hong Kong untuk menyicipi cita rasa kuliner dengan vibes autentik Hong Kong. Setelah mencobanya, Popbela sangat merekomendasikan 4 restoran dan satu kedai hidden gem berikut ini!
1. Ho Lee Fook
Dekorasi restoran Chinese non-halal ini akan membuat kamu terpesona dengan wallpaper khas lukisan Tiongkok kuno, lantai mahjong, serta dekorasi foto pop art, ornamen kucing, kue keberuntungan, hingga langit-langit berupa cermin yagg sangat memikat pandangan.
Hidangannya yang sudah sukses mendapat Michelin tersebut, berupa campuran dari beragam kuliner Asia. Namun, yang Popbela coba adalah pilihan hidangan autentik Hong Kong dengan ragam isian, seperti bebek, sayur, seafood hingga ham.
Jangan sampai kamu lewatkan mocktail yang disajikan di dalam gelas kucing maneki-neko emas yang menggemaskan. Pastikan juga banyak mengambil foto di restoran yang buka dari pukul 18.00 - 22.30 HKT, karena sudut-sudutnya sangat Instagramable.
Lokasi:
G/F, No.1-5 Elgin Street, SoHo, Hong Kong
Instagram: @holeefookhk
2. ChorLand Cookfood Stall
Terinspirasi dari warung makan khas Hong Kong di tahun 1960-an dan 1970-an, ChorLand menyajikan atmosfer autentik Hong Kong yang membuat restoran ini selalu padat pengunjung sejak jam bukanya, dari 17.30 - 1.30 HKT.
Salah satu contoh sajian yang memikat Popbela adalah Pan-fried black truffle and hand-pulled lotus root cuttlefish cake seharga HKD$108. Daging sotong yang dikocok agar mendapat kekenyalan yang enak dengan memancarkan aroma truffle hitam. Lupakan hidangan halal, karena biasanya masakan autentik Hong Kong pasti menggunakan minyak maupun daging babi.
Jangan lupa berfoto dengan craft beer tradisional di restoran bergaya industrial ini. Para pelayannya juga ramah-ramah, jadi jangan ragu untuk bertanya soal menu maupun meminta izin untuk berfoto.
Lokasi:
Shop 1, G/F, Pak Hoo Mansion, Yat Fu Lane, 554-560 Queen's Road
West, Shek Tong Tsui, Western District
Instagram: @chor_land
3. The Praya
Selain Ho Lee Fook dan ChorLand, The Praya juga turut merayakan Hong Kong Wine and Dine Festival 2024 dengan menyajikan menu khusus. Namun di luar menu khusus, kamu bisa mencoba menu lain yang tidak kalah istimewanya.
Menyebut restorannya sebagai neo-chinese restaurant, Anthony Lau selaku Junior Sous Chef untuk The Praya menyiapkan rangkaian welcoming dinner yang sangat memanjakan lidah. Tiga di antaranya yang paling menjadi favorit Popbela adalah Drunken clams, Aged Shaoxing wine, Garden herbs sebagai appetizer, Lotus Espresso, Chestnut, Chicken, Dried tangerine peel untuk sup, serta Master stock beef brisket & tendon, Grandma's chilli oil untuk sajian main course.
The Praya sudah berdiri lebih dari satu dekade dan kerap menjadi destinasi para pencinta masakan autentik Hong Kong dengan twistnya sendiri. Selain masakan, restoran yang buka dari pukul 11.30 - 23.00 HKT ini juga asyik untuk nongkrong dan minum bersama.
Lokasi:
3/F, One-eight-one Hotel, 181 Connaught Road West, Shek Tong Tsui, Hong Kong
Instagram: @theprayahk
4. Oldfung Tea House
Pemilik Oldfung Tea House membangun restoran ini karena ingin meneruskan usaha Sang Ayah yang sudah menggeluti bisnis dim sum selama 30 tahun lebih. Tidak disangka, restoran ini begitu menarik perhatian hingga viral karena varian dan kelezatan dim sum yang mereka tawarkan.
Selain itu, desain restoran juga dibuat seperti warung-warung kecil Hong Kong di era Perang Dunia II, untuk mendapatkan vibes autentik Hong Kong yang kental.
Perlu kamu tahu, restoran yang buka dari pukul 08.00 - 22.00 HKT ini, tidak menerima reservasi, jadi harus ikut mengantri untuk dapat tempat, ya.
Lokasi:
Shop G30-G33, G/F, KOLOUR, Tsuen Wan II, 67-95 Tsuen Wan Market
Street, Tsuen Wan
Instagram: @oldfung_tea_house
5. Tak Hing Lung
Sedikit bergeser ke pinggiran dekat dengan pasar, ada sebuah kedail makanan mungil yang menjual tahu. Tak Hing Lung terkenal akan camilan tradisional seperti smooth tofu pudding dan pan fried pork bun. Restoran mungil ini memiliki tampilan old-school dengan pedagang yang sudah lanjut usia. Bahkan, tempat ini juga tidak memuat banyak kursi dan kalau sudah selesai makan, harus langsng memberikan tempat kepada yang mau makan selanjutnya.
Smooth tofu pudding menjadi sajian tepat untuk sarapan atau sekadar camilan sore hari. Sebuah comfort food untuk memulai hari, atau ingin merasakan kuliner autentik Hong Kong di lokasi yang cukup tersembunyi dari pukul 07.00 - 19.00 HKT.
Lokasi:
G/F, 1Q Marble Road, North Point, Hong Kong, China (North Point)
Itulah 5 destinasi kuliner dengan vibes autentik Hong Kong. Sudah siap menjelajah Hong Kong?
