Ada tiga alasan kenapa banyak orang ingin datang berkunjung ke Malang, Jawa Timur. Pertama, karena Malang bagian selatan memiliki deretan pantai yang indah. Pantainya berpasir putih dan juga bisa digunakan untuk snorkeling atau melihat keindahan bawah laut. Kedua, banyak tempat wisata dan hiburan di Malang, khususnya di Kota Batu. Terakhir, Malang menyimpan banyak sekali tempat wisata kuliner yang menyajikan hidangan nikmat yang tak ada di kota lainnya.
Kalau alasanmu datang ke Malang adalah yang ketiga, Popbela telah merangkum 9 kuliner wajib dan legendaris kota Malang yang mesti kamu jajal saat berkunjung ke sana. Tidak susah untuk menemukan tempat makan enak di Malang, karena jumlahnya memang sangat banyak. Ada beragam kuliner yang lezat dan siap menggoyang lidah para wisatawan, mulai dari bakso hingga es krim. Simak yuk, mana saja yang bisa kamu singgahi!
Bakso President
Di sini, kamu bisa menikmati aneka olahan bakso khas Malang yang rasanya sudah pasti autentik dan juara. Ada bakso bakar yang diolah dengan bumbu khas, bakso dengan jeroan, dan bakso buatan sendiri yang rasanya dijamin membuatmu ketagihan. Kedai Bakso President ada di Jalan Batanghari nomor 5, Malang. Lokasinya berada di pinggir rel kereta. Jadi, kalau ada kereta lewat, kamu akan merasakan sensasi bergetar yang cukup kuat.
Pecel Kawi
Kabarnya, Pecel Kawi sudah ada sejak 1979 dan selalu ramai pembeli hingga sekarang. Pecel Kawi ini terkenal akan bumbu kacang yang gurih dan sedikit lebih kental dari bumbu pecel pada umumnya. Satu porsi Pecel Kawi terdiri dari nasi putih, sayuran, lauk-pauk dan bumbu kacang. Kamu juga bisa memilih laukmu sendiri, mulai dari telur goreng, dadar jagung, hingga lele goreng. Kamu bisa menyantap pecel kawi di Jalan Kawi Atas nomor 43B.
Hot Cui Mie
Ini dia makanan khas Malang yang terus ada dan dikenal oleh masyarakat luas, namanya cwiemie atau cui mie. Olahan mie yang diolah secara tradisional ini cukup banyak muncul di kawasan Malang. Namun, yang paling khas dan autentik adalah Hot Cui Mie yang terletak di kawasan Jalan Kawi Atas dan menempati sebuah ruko kecil yang selalu ramai pengunjung. Kuliner Malang ini buka setiap hari dari pukul 10.00 sampai 22.00. Saat hari libur, siap-siap mengantre cukup lama ya!
Toko Oen
Kalau kamu berkunjung ke sini, melihat turis mancanegara terutama yang sudah tua adalah hal biasa. Mereka yang kebanyakan berasal dari Belanda ini sering bernostalgia sambil menikmati beragam menu yang sudah ada sejak tahun 1930an. Perabot dan interior restoran yang terletak di Jalan Basuki Rahmat ini tetap dipertahankan seperti sedia kala sejak terakhir dipugar tahun 1989. Menu wajib yang mesti kamu coba di sini, adalah es krim. Dengan resep rahasia dan bahan-bahan alami, rasanya tak perlu kamu ragukan lagi.
Pos Ketan Legenda
Dibuka pertama kali pada tahun 1967, kedai yang menjual aneka olahan ketan ini cukup laris di kalangan pelancong. Letaknya sangat strategis, hanya beberapa meter dari Alun-Alun Batu. Kalau kamu datang ke sini, bersiaplah untuk mengantre cukup lama demi mendapatkan satu porsi ketan dan mendapatkan tempat duduk yang nyaman. Kedai ini buka pada pukul 10.00 dan tutup pada pukul 02.00 dini hari. Kamu bisa mencoba ketan bubuk orisinal, ketan cokelat, hingga ketan dengan durian yang nikmat.
Bakpao Boldy
Ini dia salah satu makanan peranakan yang cukup terkenal enak dan bertahan selama lebih dari lima dekade. Dinamakan Bakpao Boldy karena tempat berjualannya ada di Jalan Mangun Sarkoro, dulu dikenal dengan nama Jalan Boldy. Ada sekitar tujuh varian rasa yang bisa kamu coba di sini, yaitu ayam cincang, babi cincang, ayam kecap, babi kecap, kacang hijau, tausa dan kacang tanah. Adonan putih yang lembut serta isiannya yang nikmat, membuat siapa saja jadi ketagihan untuk menyantapnya. Cocok juga lho, dibawa pulang sebagai buah tangan.
Angsle dan Ronde Titoni
Warung ronde ini sudah berdiri sejak tahun 1948. Letaknya ada di dekat alun-alun Malang. Kamu bisa menikmati semangkuk wedang ronde basah, wedang ronde kering, dan juga angsle. Warung ini ada di Jalan Zainal Arifin No. 17, Malang. Cocok sekali disantap di malam hari yang dingin. Sembari menikmati ronde ataupun angsle, biasanya pengunjung juga mengudap roti goreng dan juga cakwe. Meski tempatnya kecil dan sangat sederhana, rasa yang akan kamu dapatkan sangatlah sempurna.
Sego Resek
Meski namanya Sego Resek yang berarti sampah, namun racikan bumbu tradisional yang diaduk bersama nasi ini tidak menghilangkan cita rasa nikmat yang khas. Dimasak menggunakan arang, di sini kamu bisa mencicipi ragam menu masakan nasi goreng dan nasi mawut yang menjadi menu andalan dari kedai yang didirikan oleh Bapak Noto dan Ibu Sadiah ini. Siapa sangka kalau kuliner kaki lima ini menjadi favorit banyak orang dan sangat populer di kota Malang. Bahkan, orang-orang sampai rela mengantri lho, Bela.
Rawon Brintik
Ingin sarapan rawon yang enak dan hangat dengan kuah kental, gurih, serta daging sapi yang empuk? Silakan mengunjungi Warung Brintik yang terletak di Jalan K.H. Ahmad Dahlan, Klojen, Malang. Menyantap sepiring nasi rawon di sini akan semakin nikmat ditemani sepotong tempe goreng renyah dan kerupuk udang. Kuah hitam kental dengan bumbu rempah yang nikmat cocok banget disantap saat Malang sedang dingin-dinginnya!
Jadi, kuliner mana yang akan kamu cicipi petama kali saat datang berkunjung ke kota Malang, Bela? Semoga rasanya cocok di lidah kamu, ya!