Belum lama ini hashtag #BudayaBeberes atau budaya membereskan bekas makanan di meja dan menumpuknya di tengah menjadi bahan perbincangan di media sosial. KFC, restoran cepat saji asal Amerika Serikat ini baru saja menggalakan kampanye #BudayaBeberes bagi para pengunjungnya. Alasan KFC mengajak pengunjung untuk membersihkan meja dari piring atau gelas bekas kita pakai adalah supaya meja terlihat bersih dan siap digunakan kembali oleh pengunjung berikutnya.
Ternyata budaya ini mendapatkan tanggapan yang beragam dari warganet. Banyak yang setuju lantaran bisa menimbulkan kebiasaan positif bagi warga Indonesia. Tapi ada juga yang terang-terangan menolak dengan alasan yang beragam. Bahkan ada yang terang-terangan menolak dengan alasan yang bermacam-macam. Mulai dari mendukung KFC mengurangi jumlah karyawan alias PHK, sampai malas membersihkan tempat makan.
Padahal kalau diperhatikan lebih lanjut, banyak negara lain yang sudah menerapkan sistem self service seperti ini lho. Sebut saja Jepang dan Singapura yang sudah lebih dulu menerapkan sistem membersihkan sendiri meja sehabis makan. Di Indonesia sendiri, pujasera Mall Kelapa Gading dan Senayan City sudah menerapkannya juga. Setiap pengunjung yang habis makan, diwajibkan untuk membersihkan meja dan menempatkan piring kotor yang sudah disediakan.
Ajakan ini mendapat sambutan positif dari beberapa warganet. Mereka yang mendukung dan menolak dapat kamu lihat unggahan-unggahan berikut ini.
Pihak yang Pro
1. Kebiasaan ini memang nggak cuma di Indonesia kok, di Jepang bahkan semua sampah makanan dipisahkan berdasarkan jenisnya
2. Yuk mulai kebiasaan ini supaya kalau ke luar negeri nggak kaget lagi
3. Malas membawa sampah bekas makanan ke tempatnya, kamu bisa menumpuknya di tengah
4. Kalau mau kampanyenya berhasil, dari pihak restoran bisa diberikan petunjuk. Pelan-pelan juga lama kelamaan akan terbiasa kok
5. Semoga ajakan ini bisa menimbulkan kebiasaan positif ya!
Pihak yang Kontra
1. Malas menjadi alasan paling banyak digunakan bagi mereka yang kontra dengan ajakan ini
2. Enaknya makan di luar memang membuat kita nggak perlu mencuci piringnya, tapi nggak ada salahnya kan berbuat baik dengan membersihkan meja bekas kita sendiri?
3. Makan di restoran cepat saji atau warteg itu pilihan, yang penting sama-sama menjaga kebersihannya ya
4. Ada juga yang menduga bahwa kebiasaan ini sebagai salah satu cara untuk mengurangi karyawan alias PHK
5. Menurutmu bagaimana?
Menanggapi pro kontra #BudayaBeberes ini, menurut Popbela tidak ada salahnya untuk dilakukan. Lagipula beres-beres yang digalakan oleh kampanye ini bukannya harus membersihkan piring sampai mencucinya. Kita hanya diminta untuk mengumpulkan bekas makanan yang berserakan di meja menjadi satu di atas nampan. Bekas makan tersebut bisa kamu letakan di tempat yang telah disediakan.
Namun, jika kamu nggak bisa menemukan tempat untuk meletakan piring kotor, kamu bisa menumpuknya di tengah meja. Hal ini bisa memudahkan petugas kebersihan restoran untuk membersihkannya.
Bagaimana denganmu, setuju atau nggak nih dengan kampanye ini?