Tak sekadar menyajikan makanan khas Jepang yang begitu autentik, Sumibi Thamrin menghadirkan sesuatu yang begitu berbeda dengan restoran lainnya. Saat kamu memasuki ruangannya yang berlokasi di 57 Promenade Apartment, Thamrin, Jakarta Pusat ini, kamu akan langsung disambut dengan alat pemanggang tradisional yang disebut dengan genshiyaki.
Genshiyaki adalah alat pemanggang untuk memasak makanan dengan metode yang disebut robatayaki. Untuk yang baru tahu, robatayaki adalah metode pemanggangan yang sudah ada sejak Zaman Edo (1603-1868). Awalnya, metode ini banyak dipraktikan oleh para nelayan untuk memanggang hasil tangkapan mereka. Biasanya, hasil tangkapan tersebut selain dikonsumsi sendiri, juga dibagikan kepada para pelancong yang kebetulan mampir atau tak sengaja lewat di daerah mereka.
Seiring berkembangnya zaman, metode pemanggangan robatayaki kini telah menjadi begitu canggih. Teknik pemanggangan genshiyaki kini tak hanya menggunakan api, melainkan menggunakan panas inframerah. Fungsinya, panas ini nantinya akan mengunci kelembapan untuk menghasilkan bagian tengah yang berair, namun bagian luar yang renyah.
Agar rasa autentiknya semakin begitu kuat, genhiyaki juga menggunakan arang yang memberikan rasa bersih dan berasap. Hal ini mampu meningkatkan rasa alami dari makanan laut, daging, dan sayuran segar meski hanya sedikit dibumbui. Hidangan di Sumibi kemudian disajikan langsung dari panggangan yang menciptakan suasana makan bersama dan merayakan seni tradisi kuliner Jepang dengan cara yang benar-benar berkesan.