Untuk kita yang tinggal di Indonesia, nanas merupakan buah yang mudah ditemui di mana pun. Buah tropis ini bisa tumbuh sepanjang tahun tanpa harus menunggu musimnya. Karena rasanya yang asam manis, buah ini sangat cocok dikonsumsi siang hari karena segar.
Meskipun mudah didapat, ternyata justru kita yang sering salah dalam hal memilih dan memotongnya, lho. Kalau salah pilih, bisa-bisa bukan rasa segar yang kita dapatkan tapi malah rasa asam yang berlebihan.
Bagaimana ya cara memilih dan memotong nanas dengan benar? Simak tipsnya berikut ini, ya.
1. Aroma Buah
Cara yang paling ampuh adalah membaui buah nanasnya. Cium aroma nanas dari bagian bawah terlebih dahulu untuk mendapatkan aroma yang akurat.
Nanas yang sudah matang sempurna pasti mengeluarkan bau manis dan segar. Jangan sesekali memilih nanas dengan aroma yang menunjukkan tidak manis atau kurang segar, karena bisa jadi nanas sudah terlalu tua.
2. Warna Buah
Sebagian warna hijau pada nanas adalah hal yang baik, tapi tidak semua bagian harus berwarna hijau. Buah nanas yang paling baik biasanya berwarna emas pada bagian bawah dan tidak ada bekas memar.
Selain itu, perhatikan pula warna pada mahkota nanas. Warna hijau pada bagian mahkota menunjukkan kesegaran buah nanas itu sendiri. Semakin tua warnanya, maka semakin tua pula usianya. Carilah buah nanas dengan warna daun yang masih segar.
3. Tekstur Buah
Nanas dengan tingkat kematangan yang sempurna harus punya berat yang sesuai dengan ukurannya. Tekan-tekan nanas di bagian kulitnya, kalau terasa terlalu lembut dan kenyal, tandanya kualitas buah sudah mulai memburuk. Pilih nanas dengan tekstur yang agak keras.
4. Cara Memotong Nanas dengan Benar
Letakkan nanas dalam posisi berbaring di atas talenan. Gunakan pisau yang tajam, potong bagian mahkota nanas sekitar setengah inci dari ukurannya. Potong pula bagian bawah atau batang nanas dengan ukuran setengah inci juga.
Berdirikan nanas di salah satu ujungnya, lalu iris kulit di sisi samping nanas. Potong setipis mungkin. Sisakan daging nanas sebanyak mungkin karena bagian paling manis adalah bagian terluar. Potong mengikuti bentuk buah. Jangan membuang kulit mata (bintik cokelat) saat memotong, karena akan dagingnya akan terbuang.
Setelah semua bagian kulit di sekeliling buah terbuang, selanjutnya buang semua bintik mata. Letak bintik mata selalu sejajar secara diagonal. Lakukan gerakan memotong berbentuk V di sepanjang garis bintik mata.
Dengan begitu, daging nanas tidak akan terbuang banyak meski membutuhkan waktu yang lebih lama. Pastikan bintik mata pada nanas terpotong semuanya, karena bisa menimbulkan alergi jika termakan, seperti bibir menjadi gatal.
Baringkan nanas, lalu potong dengan irisan setebal 2 cm, sehingga membentuk lingkaran. Kemudian, berdirikan nanas dan potong menjadi empat bagian yang masing-masing menghasilkan empat potongan nanas dengan ukuran lebih kecil.
Setelah itu, nanas bisa langsung dimakan atau diolah menjadi resep sesuai selera. Dimakan dengan yoghurt dan kacang-kacangan pun nikmat, lho. Terlebih jika nanas diolah menjadi sebuah hidangan penutup yang menyegarkan.
5. Cara Menyimpan Nanas
Kalau kamu membeli nanas, tapi belum siap dikonsumsi, bungkus dengan kantong plastik dan simpan di dalam lemari es. Cara penyimpanan ini bisa bertahan selama 3-5 hari di dalam lemari es.
Jika nanas sudah dikupas, tapi belum mau dikonsumsi, simpan dengan memotong menjadi kecil-kecil dan letakkan ke dalam wadah kedap udara. Kemudian, masukkan ke dalam lemari es supaya kadar airnya terjaga dan rasanya tetap enak.
Nah, itulah cara memilih dan memotong buah nanas matang yang harus kamu ketahui. Jangan sampai salah lagi ya. Selamat mencoba, Bela!
Disclaimer: artikel ini sudah pernah tayang di laman IDNTimes.com dengan judul "Tips Memilih dan Memotong Nanas yang Benar, Yakin Kamu Sudah Tahu?"