Samyang adalah salah satu merek mie instan asal Korea Selatan, yang sering mengeluarkan berbagai varian unik, termasuk varian super pedas. Varian satu ini digemari oleh penduduk Asia, namun tidak dengan penduduk di benua Eropa.
Beberapa varian super pedas dari Samyang menjadi topik hangat, karena pasar Denmark menarik merek mie instan tersebut dari peredaran. Menurut Badan Pengawas Makanan dan Hewan Denmark mengatakan bahwa tiga varian Samyang memiliki tingkat kapsaisin yang bahaya, sehingga dapat menyebabkan keracunan akut.
Kapsaisin adalah zat aktif pada cabai yang menimbulkan sensasi pedas dan panas. Korea Selatan termasuk negara pemasok mie instan dengan tingkat kepedasan tinggi. Nah, apa saja mie instan terpedas asal Korea Selatan? Cek daftarnya di bawah ini.
1. Buldak 3x Spicy & Hot Chicken
Hampir setiap tahun, mie instan Samyang Buldak mengeluarkan varian pedas yang tinggi. Varian Buldak Spicy Hot Chicken Flavor Ramen 3x mempunyai tingkat kepedasan setara 13.200 SHU (Scoville Heat Units).
Samyang Buldak ini dinobatkan sebagai mie instan terpedas kelas wahid di Korea Selatan. Mie tersebut masuk dalam daftar yang ditarik oleh Badan Pangan Denmark, sebab kadar kapsaisin dalam satu bungkus mi sangat tinggi.
The Ramen Rater mengakui rasa mi tersebut enak, namun sangat panas. Untuk yang tidak kuat dengan rasa pedas, tidak disarankan untuk memakannya. Pemerintah Denmark mengeluarkan peringatan agar warganya tidak membeli mi tersebut atau membuang apabila terlanjur membeli, serta meminta toko retail untuk mengeluarkan produk itu dari rak barang.
2. Buldak Bokkeummyeon
Masih dari varian Samyang, giliran Buldak Bokkeummyeon yang masuk daftar mie instan terpedas di Korea Selatan peringkat ke-2 dan menduduki posisi ke-5 di dunia. Mi ini adalah pionir untuk tantangan makan mie instan pedas kala itu.
Buldak Bokkeummyeon diberi julukan sebagai Fire Noodles dan tingkat pedasnya sekitar 4.404 SHU (Scoville Heat Units) setara dengan cabai jalapeno.
3. Teumsae Ramyeon
Beralih ke Paldo, ada Teumsae Ramen yang level pedasnya bikin lidah terbakar. Mie instan ini juga salah satu merek favorit orang Korea Selatan. The Ramen Rater mengungkapkan bahwa saat menyantap mie instan satu ini pertama kali, ada sensasi pusing.
Sensasi pusing ini bukan tanpa sebab, karena tingkat kepedasan Teumsae Ramen sekitar 9.413 SHU (Scoville Heat Units). Rasa pedas dari Teumsae Ramen sangat menyengat, apalagi mie instan tersebut disajikan dalam varian kuah.
4. Habanero Ramen
Ada yang lebih gokil sensasi pedasnya dari Samyang, yaitu Habanero Ramen. Mie instan ini diproduksi oleh E-mart yang diklaim mempunyai cira rasa pedas tidak tertandingi dari mie instan mana pun.
Bumbu dari mie instan ini diracik dari salah satu cabai terpedas di dunia, yaitu Habanero. Saking pedasnya, produsen membuat tingkat kepedasan yang dapat disesuaikan oleh konsumen saat menuangkan bumbunya.
Saat mengonsumsinya, kamu perlu hati-hati karena sensasi panas atau terbakarnya lebih lambat dari efek pedas Samyang. Panasnya menjalar dari perut, ke paru-paru, lalu kepala.
Menurut The Ramen Rater, Habanero Ramyeon memiliki kepedasan 5.930 SHU (Scoville Heat Units). Mie instan ini pernah menduduki puncak klasemen mi terpedas sepanjang masa selama 3 tahun bertarut-turut. Level kepedasan Habanero lebih tinggi 1.500 SHU dari Samyang, lho. Tertantang untuk mencicipinya?
5. Volcano Curry Kkokkomyun
Untuk urusan kepedasan, Paldo sama mendominasinya dengan Samyang. Kali ini, varian mi goreng yang juga tak kalah menggigit. Volcano Curry Kkokkomyun menghadirkan rasa kari ayam pedas yang beraroma.
Berdasarkan The Ramen Rater, rasa karinya tenggelam oleh sensasi pedasnya yang tidak perlu ditanyakan lagi. Varian mi goreng dari Paldo tersebut masih dinobatkan sebagai salah satu mie instan terpedas asal Korea Selatan.
6. Habanero Jjamppong
Masih dari kelas emart, mie instan merek ini juga menghadirkan varian kuah bercita rasa makanan laut. Kata Jjamppong memiliki arti mi kuah pedas Korea yang dicampur dengan makanan laut dan gochugaru.
Dari situs The Ramen Rater, kepedasan Habanero Jjampong sekitar 3.960 SHU (Scoville Heat Units). Tidak terlalu pedas dari mie pertamanya, tetapi tak bisa dianggap enteng. Ada sensasi panas dan pedas yang agak membakar di sekitar mulut saat mencicipinya.
Karena ini mie instan berkuah, konsistensi kaldunya sangat pekat dan hati-hati mencoba kalau tidak ingin pencernaanmu bermasalah.
7. The Devil of Fire Ramen
Mie instan merek GB Company juga tak kalah pedas, yang diberi nama The Devil of Fire Ramen. Dari komposisi bumbu, ada label bertuliskan 'The Spiciest Ramen in tThe World' dengan tanda peringatan.
Mi tersebut diracik dengan bumbu yang kental, gurih, sehingga terasa nikmat. Namun, The Ramen Rater mengaku The Devil of Fire Ramen bukan mi terpedas yang pernah ia makan. Tingkat kepedasan dari mi tampaknya masih memiliki level SHU cukup rendah dari mie instan pedas Korea lainnya.
Namun, tetapi diperhatikan bahwa toleransi kepedasan setiap orang berbeda-beda, ya.
8. Jinjja Jinjja Ramyeon
Terkenal dengan versi shin ramyun-nya, Nongshim mengeluarkan mie instan versi pedas dengan nama Jinjja Jinjja Ramyeon. Level pedas dari mi ini masih bisa dikreasikan, tapi tidak boleh dikonsumsi oleh umat muslim, karena bumbunya mengandung tulang babi.
Dari komposisi bumbu, ada perpaduan kacang tanah, sayuran kering, cabai bubuk, dan kacang hitam. Saat menikmatinya, kamu akan merasakan tekstur mie yang kenyal dan kuahnya yang pedas.
Rasa asin dan rempah dari Jinjja Jinjja Ramyeon menyatu sempurna. Pedas dan lezat jadi kombinasi enak untuk disantap sesuai batas kepedasan masing-masing.
9. Bulnak Bokkummyun
Satu lagi, varian mi pedas dari Paldo, yaitu Bulnak Bokkummyun dengan bumbu dominan pedas. Seperti mie instan korea pada umumnya, komposisi dari mi ini terdiri dari sayuran kering dan bumbu saus yang bertekstur kental.
Dari tampilan bumbu saus saja, dapat terlihat bahwa Paldo Bulnak Bokkummyun bukan untuk penggemar mie biasa. Berdasarkan The Ramen Rater, mie ini sangat panas. Meski ada rasa gurih dan sedikit manis, tetapi rasa pedasnya tetap terasa.
10. 2x Spicy & Hot Chicken
2x Spicy & Hot Chicken adalah mie Samyang yang juga ditarik dari Denmark, sebab tingkat kepedasannya yang luar biasa. Dari sumber yang Popbela dapatkan, level pedas mi ini mencapai 10.000 SHU (Scoville Heat Units), dua kali lipat lebih pedas dari samyang biasa.
Kepedasan Samyang biasa saja sudah sekitar 8.800 SHU (Scoville Heat Units). The Ramen Rater mengungkapkan bahwa mie tersebut berada di peringkat ke-3 dalam 10 mie instan terpedas sepanjangan masa selama 2 sampai 3 tahun terakhir. Jadi, benar-benar pedas dan sepanas itu.
Khas samyang, bumbu saus pedasnya bertekstur kental dan sangat merah. Saat suapan pertama, maka tenggorokan terasa terbakar dan 'meminta pertolongan'. Jika berhenti memakannya, sensasi panas mulai merayap di sekitar tenggorakan dan perut. Duh, nggak bisa membayangkannya!!!
11. Hot Chicken Stew
Masih satu pabrik, Samyang Hot Chicken Stew juga ditarik penjualannya dari Denmark akibat terlalu pedas. Mi ini memiliki level SHU sekitar 4.750 saat rilis pertama kali pada Agustus 2016.
Beda dari mie Samyang lainnya, ada tambahan bumbu untuk Hot Chicken Stew. Tak hanya bumbu saus pedas yang biasanya terdapat di kemasan mie instan Samyang. Rasa kaldu mi ini sangat terasa, namun tidak terlalu pedas. Rasa gurih dan manisnya, mampu mengurangi sensasi pedas dan panas tersebut.
Wah, banyaknya varian mie instan terpedas dari Korea Selatan, ya. Merek dan varian mana yang sudah pernah kamu cicipi? Hati-hati buat yang belum pernah mencoba atau tak suka pedas.