Menyerah dengan banyak boikot yang terjadi dengan bisnis pribadinya, Ivanka Trump resmi mengumumkan kalau fashion brand miliknya resmi ditutup. Ivanka Trump yang saat ini menjabat sebagai Senior Advisor dari Presiden sekaligus ayahnya, Donald Trump, memutuskan berpisah dengan dunia fashion dan lebih memilih fokus berkarir sebagai staf di Gedung Putih.
Menurut laporan The Wall Street Journal, Ivanka sudah merenungkan langkah ini dalam beberapa bulan lalu, ia pun takut nantinya perusahaan miliknya, IT Collection LLC, dapat mengakibatkan konflik selagi ia melayani Gedung Putih.
Ivanka Trump sendiri menyatakan kalau ia ragu untuk kembali ke dunia retail setelah bekerja di pemerintahan. "Setelah 17 bulan di Washington, saya tidak tahu kapan atau gimana akan kembali ke dunia bisnis, tapi saya tahu fokus untuk masa depan adalah melakukan yang saat ini saya kerjakan di Washington," jelas Ivanka Trump dalam kutipannya di WSJ. "Jadi membuat keputusan ini sekarang adalah satu-satunya hasil yang adil untuk tim dan mitra saya."
Fashion brand milik Ivanka Trump dibangun sejak tahun 2014, namun sejak terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden Amerika, fashion brand-nya menjadi targer boikot oleh banyak pihak. Bahkan beberapa retailers seperti Nordstrom dan Hudson's Bay menurunkan brand Ivanka Trump setelah penjualannya menurun.