Mungkin tas ini bukan benda mahal yang dapat dilelang hingga mencapai 4 miliar rupiah. Namun tas ini telah menjadi perhatian dunia sejak diunggah ke Twitter. Tote bag sederhana dengan desain yang hanya berisikan tulisan dalam huruf arab itu telah mendapatkan komentar sebanyak 200 ribu di sosial media.
Lalu apa yang membuat tas ini menjadi bahan perbincangan netizen di seluruh dunia? Peristiwa ini bermula dari seorang jurnalis asal Jerman yakni Nader Al-Sarras yang melihat seseorang menggunakan tas tersebut saat sedang berada di dalam kereta. Kemudian ia memotretnya dan mengunggah foto itu ke media sosial. Ia juga menuliskan arti tulisan arab pada tas itu. “Tulisan ini tidak memiliki tujuan lain, hanya untuk menakuti mereka yang takut dengan bahasa arab,” tulis Nader.
In a #Berlin metro:"This text has no other purpose than to terrify those who are afraid of the #Arabic #language." pic.twitter.com/ZOZDmekydu
— Nader Alsarras (@NaderAlsarras) August 16, 2016
Sejak saat itu pula, tas yang berasal dari sebuah studio desain di Israel yang bernama Rock Paper Scissors ini ‘kebanjiran’ pesanan dari seluruh dunia. Dijual dengan harga USD 7 atau sekitar IDR 92,000. Tas ini dibuat oleh dua orang teman semasa kuliah di Shenkar College of Engineering, Design and Art di Tel Aviv yaitu Sana Jammalieh dan Haitham Charles Haddad.
Kepada SBS.com, mereka menjelaskan alasan dibalik pemilihan desain dengan tulisan arab ini. “ Karena ini adalah bahasa kami dan bagian dari jati diri kami dan menurut kami hal ini harus menjadi bagian dari lanskap perkotaan. Kami menyadari bahwa bahasa Arab perlahan mulai menghilang dari petunjuk dan tempat-tempat umum. Tapi hari ini, tempat di mana kami tinggal, semua orang mengenakan kaos bertuliskan bahasa Arab sebagai pernyataan politik.”