Seperti yang telah diketahui kalau gaun haute couture bukan merupakan pakaian yang bisa digunakan untuk sehari-hari. Haute couture sendiri merujuk pada teknik pembuatan pakaian tingkat tinggi yang dibuat dengan tangan dari awal sampai akhir, dengan kualitas tinggi, mahal, menggunakan bahan-bahan berkualitas terbaik, dihiasi detail dan memakan waktu lama dalam pembuatannya. Nah, selama pekan mode couture kemarin ada tiga karya desainer internasional yang pengerjaannya benar-benar membutuhkan detail yang mendalam! Siapa saja? Keep scrolling, Bela...
1. Atelier Versace Fall 2017 Couture
Foto: Vogue Karya Donatella Versace tahun ini dijadikan sebagai pembuka
Fall 2017
Couture Collection. Dengan menyajikan 19 gaun yang dirancangnya, Versace menyuguhkan warna-warna metalik yang dikolaborasi pada warna
pink, abu-abu, dan perak.
Sekilas kamu bisa lihat kan secara kasat mata kalau rancangan Versace ini begitu berkilauan. Ternyata, Versace turut menyisipkan kristal Swarovski sepanjang 150 cm dalam rancangan gaunnya itu. Ditampilkan di Avenue Montaigne, Paris, Prancis, suguhan Versace sangat memukau, bukan?!
2. Maison Margiela Fall 2017 Couture
Foto: Vogue Maison Margiela tahun ini menciptakan rancangan dengan menghadirkan tampilan geometri ilusi visual. Dilihat dari rancangannya, kamu bisa lihat kan secara kasat mata kalau memang benar terdapat unsur geometrinya yang membuat rancangan ini terlihat sangat berkelas dan yang pasti membutuhkan konsentrasi tinggi untuk menyempurnakan setiap detilnya.
3. Iris van Herpen Fall 2017 Couture
Foto: Vogue Perancang asal Belanda yang baru merintis karirnya dengan menggunakan namanya sejak tahun 2009 ini sangat khas dengan gaun 3D. Untuk mencetak material bahan 3D-nya saja, Iris membutuhkan waktu hampir seminggu, dan setelah itu baru ia diskusikan dengan ilmuwan dan arsitek untuk merancang gaun dengan ciri khas mengikuti badan wanita.
Prinsipnya adalah bukan wanita yang mengikuti bentuk bajunya, melainkan sebaliknya. Sangat berbeda dari yang lainnya, rancangan Iris sangat canggih ya, Bela.
Ditulis oleh: Salsabil Nabila Afhani