Jilbab yang halus dan rapi sangat mendukung penampilan yang maksimal. Merawat jilbab dengan mencucinya secara lembut serta cara menyetrika yang tepat perlu diperhatikan untuk menjaga kualitas jilbab. Beberapa tips penting adalah mengenali bahan dan membaca label perawatan pakaian. Berikut ini Popbela telah merangkum tips menyetrika jilbab yang rapi agar mudah diatur.
1. Perhatikan Jenis Bahan Hijab
Hal yang penting dilakukan sebelum menyetrika adalah mengetahui jenis bahan hijab. Misalnya, bahan-bahan seperti spandex yang stretchy dan mengandung elastane tak bisa disetrika atau hanya bisa disetrika dengan suhu yang rendah.
Kamu bisa mempelajari jenis bahan dari label perawatan pakaian. Selain itu, kamu juga bisa mencari tahu informasi ini dari situs maupun etalase di toko online tempat kamu membeli. Jangan ragu juga bertanya pada penjual untuk mendapatkan informasi perawatan jilbab kamu, Bela.
Dengan memperhatikan detail tersebut, kamu bisa mengetahui cara mencuci, mengeringkan, hingga menyetrika yang tepat untuk masing-masing jilbab yang kamu miliki.
2. Cuci Hijab dengan Lembut
Memiliki jilbab yang anti lecek dan rapi nggak hanya dipengaruhi oleh cara menyetrika, namun juga cara mencucinya. Mencuci jilbab dan memerasnya dengan mesin cuci bisa menyebabkan warna jilbab cepat pudar.
Selain itu, terdapat juga bahan kerudung yang mudah melar ataupun cepat bergelombang jika diperas dengan tenaga yang kuat. Oleh sebab itu, perhatikan jenis bahan serta instruksi mencucinya. Cuci dengan lembut agar jahitan tidak mengerut.
Jika kamu tak sempat mencuci dengan tangan, hindari memeras saat mencucinya dengan mesin agar jilbab lebih terjaga keawetannya.
3. Sesuaikan Suhu Setrika
Jangan lupa untuk mengatur suhu setrika supaya sesuai dengan bahan hijab. Bahan yang tidak dapat disetrika berisiko tinggi akan rusak.
Usahakan menyetrika dengan suhu yang rendah hingga sedang untuk menjaga serat hijab agar nggak cepat renggang dan kemudian melar.
4. Gunakan Kain Pelapis
Menyiasati bahan seperti satin sutra yang lecek namun berisiko untuk disetrika mudah, Bela! Kamu bisa menggunakan lapisan kain lainnya dengan meletakkannya di atas hijab yang akan kamu setrika, sehingga jilbab kamu tak bersentuhan langsung dengan setrika yang terlalu panas.
Cara ini membuat kamu tak terlalu khawatir jika setrika kamu termasuk memiliki panas yang tinggi.
5. Setrika dengan Halus
Mendapatkan hasil jilbab yang rapi dan mudah diatur juga dipengaruhi oleh cara menyetrika. Tekanan yang terlalu keras berisiko meninggalkan bekas setrika.
Cukup setrika hijab dengan tekanan yang sedang untuk menghindari merusak serat dari bahan hijab.
Menyemprotkan pelicin pakaian atau semprotan air juga bisa memudahkan kamu untuk menghaluskan jilbab. Namun, gunakan secukupnya hanya untuk melembabkan permukaan.
Jenis setrika steamer atau setrika uap juga bisa jadi opsi yang baik untuk menyetrika hijab, sebab setrika ini mampu menghaluskan kain tanpa memberikan tekanan.
6. Hindari Melipat Hijab
Setrika dengan membentangkan jilbab kamu agar tidak ada garis membekas yang membuat hijab sulit diatur. Setelah selesai menyetrika, tunggu jilbab sampai beberapa saat hingga suhunya mendingin. Jika jilbab yang masih hangat langsung dilipat, bekas lipatan akan mudah terbentuk serta mudah meleyot saat dipakai.
7. Perhatikan Cara Menyimpan Hijab
Pertahankan jilbab yang sudah halus agar tetap rapi dengan menyimpannya memakai gantungan khusus kerudung atau selendang. Jangan melipat jilbab hingga terlalu kecil sebab banyak garis lipatan terbentuk dan jilbab akan tampak kusut.
Begitulah tips menyetrika hijab agar rapi dan mudah diatur. Selamat mencoba, Bela!