Masker bedah saat ini harganya memang udah nggak masuk akal. Daripada pusing sendiri, sebaiknya bikin masker kain di rumah saja, yuk?
Tenang, kamu bisa menjahit dengan tangan. Jadi, coba cek cara membuat masker kain tanpa mesin jahit di bawah ini, ya!
Siapkan beberapa hal penting ini dulu ya:
- Gunting kertas HVS dengan dua ukuran, pola A ukurannya 26 cm x 19 cm, sedangkan pola B ukurannya 20 cm x 29 cm. Tujuan membuat pola ini supaya memudahkan kamu untuk membuat masker kain lebih banyak.
- Siapkan gunting, benang, jarum jahit, jarum pentul, penggaris dan kain serta kertas HVS untuk membuat pola.
- Jika tidak punya tali elastis, kamu bisa gunakan tali sarung guling yang tak terpakai, pita atau dari sisa bahan. Nah, kalau menggunakan cara ini, hasilnya bisa diikat seperti hijab masker atau head loop.
- Ukuran elastis yang dikenakan ke kuping 30 cm, namun untuk yang berhijab siapkan elastis 60 cm.
- Tapi kalau hanya ingin membuat satu masker kain saja, kamu bisa langsung mengukur di kain tanpa harus membuat pola di kertas HVS.
Cara membuat masker kain tanpa mesin jahit:
1. Dimulai dengan melipat dua kain pola A & B, tandai bagian tengahnya. Lalu tumpuk kain hingga bertemu dengan titik bagian tengah antara kain A & B. Pastikan kain yang ditumpuk adalah bagian dalam.
2. Lalu jahit pinggiran kain atas bawah kain, jahit jelujur saja yang simple.
3. Jika sudah pas, tahan menggunakan jarum pentul di setiap sisi agar tidak bergeser.
4. Bagian panjang kain ditekuk menjadi tiga bagian. Tekuk bagian tengah terlebih dulu, lalu atas dan bawah. Jarak antar tekuk sesuai perkiraan saja ya. Cara ini berfungsi agar kain bisa melebar menutup hidung dan mulut. Mirip dengan cara pakai masker bedah. Agar tekukan tak berubah, digosok saja, Bela.
5. Jika kedua sisi sudah dijahit, lalu balikkan kain (permukaan yang bagus berada di luar), lalu setrika pinggiran kain agar nggak mengembung.
6. Kalau ingin rapi, kamu bisa jahit tikam jejak. Jika sudah dijahit, masukkan tali elastis 30 cm sebagai pengait di telinga. Jika tak ada, gunakan bahan lain seperti pita atau tali guling tak terpakai, sehingga bisa jadi masker kain head loop.
7. Setelahnya, lipat dua kali bagian pinggiran kain, lalu jahit jelujur, pastikan tidak menjahit bagian tengah. Lipatan kain ini untuk memberi ruang tali pengait ke telinga atau kepala.
8. Lalu pakai pentul bagian pinggirnya supaya lekukan tak berubah. Langsung jahit tepinya.
Bagaimana, cukup membantu kan? Walau sudah pakai masker kain, harus diingat kalau fungsi masker kain buatan tanganmu ini hanyalah sebagai barrier. Jadi, kamu harus tetap menjaga kebersihan seperti mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir agar terhindar dari COVID-19.
Fungsi masker kain memang bisa digunakan ulang, tetapi segera cuci ya setelah dipakai. Jangan gunakan hingga berhari-hari tanpa dicuci. Selamat mencoba membuat masker kain tanpa mesin jahit, ya!