Mendaki gunung menjadi salah satu aktivitas menantang yang menarik untuk dilakukan. Hobi yang satu ini belakangan sedang banyak digemari karena selain bisa sebagai aktivitas olahraga, experience yang akan didapatkan juga menyenangkan.
Namun sebelumnya, perlu persiapan fisik sebelum mendaki supaya semuanya berjalan dengan lancar. Selain itu, persiapan berupa material seperti pakaian yang nyaman pun juga tak kalah pentingnya.
Kali ini, Popbela akan membahas tips memilih celana gunung perempuan supaya tetap nyaman saat mendaki. Simak, yuk!
1. Perhatikan bahan celana gunung
Tips memilih celana gunung yang pertama adalah dengan memilih bahan celana yang tepat. Bahan yang ideal untuk kondisi di pegunungan adalah bahan yang cepat kering dan tahan air. Contoh bahan quick dry antara lain adalah nilon, polyester, katun nilon, maupun katun elastane.
Sebagai perlindungan tambahan, jangan lupa lengkapi dengan teknologi windproof dan waterproof. Jangan sampai kamu menggunakan bahan jeans untuk mendaki karena cenderung berat dan tebal, tidak mudah kering, serta bisa memakan tempat.
2. Pilih celana yang sesuai dengan ukuran kaki
pexels.com/Abdulmomen Bsruki Alih-alih menggunakan celana gunung yang oversized, pilihlah model celana gunung yang ukurannya pas. Ukuran celana yang pas atau fit untuk perempuan itu akan memudahkan pergerakan kaki saat pendakian.
Memakai celana yang ukurannya pas juga akan memberikan kenyamanan. Maka dari itu, jangan lupa perhatikan ukuran lingkar pinggang dan panjang kaki untuk meminimalisir kesalahan ukuran. Memakai celana dengan panel elastis yang adjustable juga bisa jadi alternatif lainnya.
3. Pilih celana gunung yang ergonomis
pexels.com/aditya ganpule Tips memilih celana gunung selanjutnya adalah dengan memilih celana yang ergonomis. Maksudnya, celana yang dipilih harus bisa mendukung kelincahan gerak, bahkan saat harus mendaki medan yang sulit. Desain celana yang ergonomis juga bisa membuat pemakainya nyaman meski saat berada di gunung.
4. Pertimbangkan fitur tambahan yang ada
Selain berfungsi sebagai pelindung kaki, celana gunung juga bisa digunakan untuk memberikan manfaat lainnya. Manfaat itu bisa didaparkan dari fitur-fitur tambahan yang mungkin ada di celana, seperti saku, kait ikat pinggang, ritsleting, dan lain sebagainya.
5. Pilih celana panjang atau pendek sesuai kebutuhan
Memilih model celana yang panjang atau pendek sebenarnya bisa disesuaikan dengan kondisi dan aktivitas yang akan kamu jalani. Sebab, masing-masing celana gunung yang panjang atau pendek punya manfaat tersendiri.
Celana panjang perlu digunakan untuk melindungi kaki dari duri, goresan, sinar matahari, gigitan hewan, maupun luka. Sementara celana pendek akan memberikan keleluasaan untuk berjalan.
Maka dari itu, celana pendek mungkin bisa digunakan di area sabana, sementara celana panjang akan penting digunakan saat melewati hutan.
6. Pilih bahan celana yang tahan terhadap cuaca
Gunung yang berada di ketinggian tentu memiliki kondisi cuaca yang berbeda dari di daratan. Risiko untuk hujan maupun panas pun bisa muncul tanpa bisa diperkirakan. Maka dari itu, tips memilih celana gunung selanjutnya adalah pilih celana yang tahan terhadap cuaca.
Celana yang dimaksud adalah celana berbahan tahan air dan quick dry. Celana semacam ini biasanya dibuat dari bahan sintetis, seperti nilon atau polyester. Jangan lupa pastikan bahan celana itu juga punya fitur ventilasi atau respirasi supaya tetap nyaman dipakai, ya.
7. Pilih celana yang breathable dan melindungi dari UV
Kini banyak tersedia celana gunung yang canggih, salah satunya adalah fitur breathable. Fitur ini akan memungkinkan udara keluar masuk sehingga akan mencegah overheating dan menjaga suhu tubuh tetap seimbang. Celana yang basah pun akan cepat kering dengan celana breathable.
Selain fitur breathable, ada pula celana yang bisa melindungi dari sinar ultraviolet. Bagi perempuan yang tidak ingin mengambil risiko badan menjadi gelap saat mendaki gunung, maka celana dengan perlindungan UV adalah pilihan yang bagus.
7 tips memilih celana gunung di atas penting diperhatikan supaya menjaga tubuh tetap fit saat di ketinggian. Jangan lupa juga untuk memperhatikan pemilihan baju dan sepatu supaya perjalanan mendakimu lancar ya, Bela!
