Permainan warna menjadi salah satu faktor penting dalam sebuah desain. Pada IPMI Trend Show 2017 hari kedua, para desainer menyuguhkan koleksi dengan mengandalkan warna-warna yang terinspirasi dari alam yang dikemas dengan gaya yang unik. Seperti apa ya warna yang akan tren di tahun depan? Berikut ulasannya.
WIDHI BUDIMULIA
Kesan cheerful langsung terasa ketika koleksi yang diberi nama Potret ini dipamerkan. Permainan warna yang fresh seperti biru muda, merah, oranye dan hijau terinspirasi dari warna-warni keindahan alam yang ada di dunia seperti Grand Canyon di Amerika Serikat dan rangkaian gunung api di Indonesia. Membawa semangat tahun 80an, sang desainer memberi sentuhan detail seperti ruffles dengan siluet yang longgar.
Bahan silk yang identik dengan era 80an ini cukup mendominasi. Demi menambah nuansa Indonesia, desainer memilih motif seperti celup ikat, batik dan geometric pattern dengan teknik cetak digital. Sepertinya siluet yang loose dengan warna yang natural akan menjadi tren di tahun depan.
DANNY SATRIADI
Terinspirasi dari keindahan bunga sakura, koleksi Enlightened Wishes menggunakan palet warna yang soft seperti red blush, tea rose dan white. Kurang romantis rasanya jika koleksi couture ini nggak didukung dengan detail yang mencolok. Bunga sakura yang bermekaran serta burung sebagai flora dan fauna khas Jepang diwujudkan menggunakan berbagai teknik seperti laser cut, digital printing dan bordir 3D, lengkap dengan manik-manik.
Nuansa Negeri Sakura semakin kuat dengan obi belt yang diikat sesuai dengan simpul tradisional serta tatanan rambut half bun ala wanita Jepang. Bahan silk dan French lace yang menambah kesan mewah bisa menjadi tren untuk busana pesta tahun depan.
CITA TENUN INDONESIA
Para desainer yang tergabung dalam CTI menyajikan koleksi tenun yang ready to wear dengan tema Warna Alam, di mana semua warna yang digunakan berasal dari warna-warna yang dihasilkan oleh pewarna alami seperti dedaunan dan rempah-rempah Indonesia. Setiap desainer juga menggunakan tenun yang berasal dari 4 wilayah di Indonesia yaitu Jawa Tengah bagian selatan, Jawa tengah bagian utara, Bali bagian barat dan Sulawesi Tenggara.
Untuk tren tahun depan, CTI menggunakan warna yang juga merefleksikan keindahan alam seperti nuansa padang pasir. Ethnic pattern dari kain tenun yang unik meramaikan outer dan top, tampak balance dengan scarf dan bawahan yang polos. Detail ruffles masih menjadi pilihan favorit untuk pemanis desain.
Wah, sepertinya tahun depan akan ada banyak permainan warna nih, Bela. Sudah siap untuk mengikuti trennya?
BACA JUGA: #IPMI2017 : Tren Nuansa Traditional Khas Indonesia dari Koleksi Ghea Panggabean dan Era Soekamto