Setelah membangun reputasinya dengan tas jinjing vegan leather yang khas, Telfar kini meluncurkan tas kulit asli pertamanya yang diberi nama 'The Carry'. Tas yang dibuat dari full-grain pebble leather ini memiliki siluet yang mirip dengan tas jinjing andalannya dengan beberapa perubahan.
Tas jinjing 'The Carry' dibuat dengan bagian penyimpanan yang lebih dalam, sementara kancingnya dilapisi kulit halus. Bagian talinya juga dibuat lebih panjang sehingga dapat dibawa dengan cara diselempang seperti shoulder bag.
Telfar juga mengatakan mereka sengaja meminimalkan hardware pada tas dan bagian dalamnya dibiarkan tanpa lapisan. Dirancang dengan memadukan kualitas desain maskulin dan feminin untuk meleburkan batasan antara aksesori laki-laki dan perempuan.
Soal harga, tas The Carry ditaksir memiliki harga yang lebih mahal daripada tas vegan Telfar lainnya. Tersedia dalam tiga opsi ukuran, tas berukuran kecil dibanderol dengan harga £470 atau 9 jutaan rupiah sementara tas berukuran sedang dibanderol harga £710 atau 14 jutaan, dan tas berukuran besar dihargai £1145 atau setara 23 jutaan rupiah.
Menurut keterangan, tas genuine leather Telfar ini telah tersedia secara eksklusif di TELFAR Corner Shop di Selfridges, London mulai 30 September. Kabarnya, Telfar juga akan meluncurkan koleksi kapsul untuk leather apparel, yang meliputi koleksi maxi skirt hingga coat yang berkolaborasi dengan Wilson Leathers.