Gerakan #LocalPride kini banyak digunakan di media sosial. Tagar ini berasal dari dua kata bahasa Inggris, local dan pride, yang secara harfiah diartikan sebagai kebanggaan lokal.
Jika ditelaah lebih lanjut, Local Pride sesungguhnya merupakan sebuah gerakan untuk mendukung produk-produk dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang kian menjamur di pasaran Indonesia. Setiap merek berlomba menyediakan kualitas terbaik, tak kalah dari produk impor. Dengan demikian, akan muncul sebuah rasa bangga dalam diri sang pengguna kepada produk lokal.
Buat produk lokal eksis di kancah dunia
Karena informasi yang makin mudah diakses, produk yang dihasilkan pelaku usaha lokal jadi beragam, mulai dari pakaian, sepatu, aksesori, hingga makanan. Ada pula barang elektronik yang dahulu punya iklan dengan jargon "Cintailah Produk-Produk Indonesia" yang ikonik.
Gerakan Local Pride terbukti telah membuat berbagai merek perlahan terkenal hingga ke kancah internasional. Hal ini bahkan membuat sederet merek lokal kerap dikira berasal dari luar negeri. Berikut beberapa contoh merek tersebut:
- Indomie
- Tolak Angin
- Silverqueen
- J.Co
- Buccheri
- Eiger
- Terry Palmer
- Men's Republic
- Lea Jeans
- The Executive
- Cotton Ink
- Julia Jewelry
- Krisbow
- Polytron
- Maspion
Tak hanya itu, beberapa jenis makanan khas daerah Indonesia juga telah diakui kenikmatannya. Sebut saja rendang yang jadi makanan terenak di dunia versi CNN Travel dan kue putu sebagai top 50 kue terbaik di dunia versi tasteatlas. Wah, bangga banget, deh!
Cara mendukung gerakan Local Pride
Cara termudah untuk mendukung gerakan Local Pride ini adalah dengan membeli barangnya. Jika ada hal yang perlu dikembangkan, sampaikan masukanmu dengan sopan kepada sang pemilik produk.
Selain itu, jangan lupa bagikan momen saat kamu menggunakan produk lokal tersebut disertai tagar #LocalPride. Tak perlu jadi selebgram dengan ribuan pengikut terlebih dahulu. Satu unggahanmu sudah dapat membuat orang di sekitarmu kepo dan akhirnya tertarik untuk ikutan juga.
Apakah kamu sudah mulai melakukan gerakan Local Pride ini, Bela? Produk apa yang menjadi favoritmu?