Sudah bekerja berarti kamu memasuki tahapan yang lebih luas. Secara nggak langsung kamu pun meninggalkan kebiasaan yang dianggap kekanakan. Tujuannya agar bisa tampil dewasa dan mandiri. Adaptasi di dunia profesional memang nggak mudah, karena kamu punya tim kerja yang umur, ego, dan karakter yang beragam. Tentu ini menjadi tantangan yang harus kamu hadapi, selain tugas kerja.
Kamu pun juga harus siap dalam menghadapi permasalahan dan situasi yang nggak menyenangkan. Seringkali ini muncul secara nggak terduga. Bersikap drama dan menghindar bukan merupakan solusinya. Oleh sebab itu, ada beberapa hal yang wajib kamu bisa.
Menyampaikan Berita Buruk dengan Tepat
Seperti yang kamu tahu, kalau ada hal-hal yang nggak terduga setiap harinya. Walaupun berusaha menyelesaikan pekerjaan dengan teliti, ada saja yang membuat kurang tepat. Belum lagi jika hal yang kurang menyenangkan datang dari luar. Dalam situasi ini memang membuat emosi dan panik, tapi kamu harus tetap tenang dalam menyampaikan hal tersebut kepada teman satu tim, klien, hingga bos. Tujuannya, supaya mereka nggak ikut terbawa arus emosi dan suasana yang kurang menyenangkan.
Kemampuan Bernegosiasi dan Mencari Solusi
Menjadi seorang negosiator dan pemecah masalah yang andal memang butuh proses. Sebagai langkah awal kamu wajib memahami persoalan dengan detail dan hadir sepenuhnya, saat ada diskusi. Jangan ragu untuk mencatat. Jika diberikan kesempatan, jangan malu-malu dalam menyampaikannya. Tujukkan kamu telah memahami persoalan yang sedang terjadi. Dan, tawarkan solusi sebagai bentuk kontribusi. Pilihlah sesuatu yang nggak terlalu merugikan pihak lain. Hindari untuk memikirkan kepentingan sendiri.
Akrab dengan Teman Kerja
Salah satu cara untuk memperluas relasi adalah menjalin hubungan baik dengan teman kerja. Karena, kamu nggak tahu apa yang terjadi di kemudian hari. Di sisi lain, bekerja menjadi menyenangkan apabila saling dukung dan memberikan saran. Walaupun terlihat akrab, hindari untuk membawa hal personal di kantor. Ada kemungkinan kalau teman kerja tersinggung dan hubungan menjadi renggang. Berikan sikap ramah dan menyenangkan, tapi tetap profesional.
Bisa Bekerjasama dengan Baik
Bekerja dengan tim yang seru memang bikin semangat. Dan, nggak menutup kemungkinan juga kamu mendapatkan tim yang sedikit menyebalkan. Tunjukkan sikap profesional kamu dengan bisa menghadapi teman kerja yang mau menang sendiri, tukang lapor, kritik, ada maunya, berusaha dekat dengan bos demi jenjang karier, dan lain sebagainya. Jika emosi, jangan ditunjukkan langsung. Karena bisa menimbulkan keributan. Ada baiknya dibicarakan secara baik-baik.
Beradaptasi Cepat dengan Perubahan
Perubahan memang mengejutkan dan yang nggak terduga. Misalnya, kamu pindah divisi, bos ganti, berada di kantor yang beda, dan lain sebagainya. Beradaptasi kembali sudah tentu kamu lakukan. Ada beberapa hal yang nggak lagi sama. Kurang bijak juga kalau kamu menuntut sama dan membandingkan. Jadilah orang fleksibel dan punya pikiran yang terbuka. Bos dan teman kerja akan melihat bagaimana tim kerja menghadapi suatu perubahan.
Merespon dengan Baik
Salah satu kontribusi saat bekerja adalah hadir secara penuh. Mereka akan suka jika kamu cepat tanggap dalam menghadapi beragam hal, meskipun itu sepele. Disaat kerjaan sedang padat dan pengumpulan semakin dekat, memang selalu ada saja orang yang membutuhkan kamu. Jangan kamu respon dengan culas atau menimbulkan konfrontasi, atur emosi terlebih dahulu. Jika memang memerlukan bantuan, jangan ragu untuk minta tolong.
Respek dalam Berargumen
Berbeda pendapat mengenai pekerjaan di kantor adalah hal yang biasa. Kamu bisa menanggapinya dengan serius, namun jangan mengikut sertakan sisi personal. Memang susah memilah, jika terjadi perdebatan. Solusinya adalah memahami kalau setiap orang punya sudut pandang yang berbeda. Hindari juga berkata yang kurang menyenangkan saat beradu pendapat dan merasa memang. Jangan lupa juga untuk memperluas pandangan agar kamu lebih terbuka dengan beragam pendapat.