Liburan panjang telah usai dan kamu sudah harus kembali ke kantor. Bekerja kembali setelah liburan panjang memang masih terbawa suasana liburan. Walaupun sudah lama berlalu, tapi ketika menghadapi hari kerja lagi, masih ada rasa malas. Untuk itu, simak tips ini agar kamu bisa semangat kerja kembali.
1. Datang sedikit lebih pagi
Tinggal di mana pun kalau sudah menghadapi situasi yang seperti ini memang harus punya strategi. Bangun dan berangkat kantor lebih awal memang bisa menjadi salah satu caranya. Karena ribuan orang akan masuk kerja dan sekolah. Memang terasa berat, malas, dan ngantuk, tapi ini adalah tanggung jawab yang wajib kamu jalankan. Pikiranmu akan lebih tenang dan bisa melakukan kegiatan selanjutnya dengan baik di pagi hari. Kalau kamu terlambat masuk kantor atau bertemu klien dengan alasan macet, rasanya bukan tindakan yang profesional.
2. Bersikap tenang
Memang banyak sekali pikiran yang tertuju pada pekerjaan yang ditinggalkan. Belum lagi menghadapi berbagai macam hambatan seperti kepadatan jalan, janji yang dibatalkan secara mendadak, hingga teman kerja yang sengaja bersikap egois. Satu-satunya cara yang bisa dilakukan adalah nggak terpancing keadaan. Bisa jadi, kelakuanmu akan merugikan orang lain. Yang merasakan hal yang seperti itu nggak kamu saja, kok. Dengan bersikap nggak emosional, kamu bisa menghadapi dan menyelesaikan masalah yang ada di depanmu.
3. Komunikasikan
Banyaknya pekerjaan yang dilewatkan membuat kewalahan kalau dikerjakan sendirian. Langkah pertama yang bisa dilakukan adalah melakukan pemilahan. Setelah itu, kamu akan mengerti tugas kerja mana yang memang wajib kamu selesaikan sendiri. Kamu pun juga tahu pekerjaan yang nantinya akan diselesaikan secara bersama-sama. Jangan ragu untuk mengkomunikasikan terhadap teman kerja maupun Atasan, apalagi deadline sudah dekat. Hindari untuk mempunyai sikap nggak peduli dengan tim dengan alasan mereka cukup pasif. Kamu bisa memulainya dengan cara yang menyenangkan, kok.
4. Buat daftar kegiatan
Setelah melakukan pemilahan pekerjaan, nggak ada salahnya kamu menyusun kembali agenda kerja. Libur yang panjang memang bisa membuat agenda kerja berubah. Setelah itu, kamu akan tahu pekerjaan mana yang wajib diselesaikan terlebih dahulu. Hindari untuk menunda menyelesaikan pekerjaan saat yang lain masih terbawa suasana berlibur. Memang butuh adaptasi kecil lagi, tapi memberikan toleransi terhadap diri sendiri setelah libur panjang sepertinya juga kurang bijak.
5. Balas e-mail penting
Bukan hanya dokumen kerja yang wajib kamu pilah, e-mail pun juga wajib kamu pilah. Tujuannya, agar kamu bisa melihat e-mail mengenai pekerjaan atau hanya sekedar surel ucapan. Kalau memang kamu memutuskan untuk nggak membuka e-mail saat liburan panjang, segera berikan balasan untuk e-mail pekerjaan. Klien, kolega, tugas kerja baru, hingga perekrutan salah satu yang membutuhkan jawaban cepat. Setelah selesai, kamu bisa membalas e-mail dari relasi yang berisikan kartu ucapan kalau nggak sempat mengirimkannya sebelum liburan panjang.
Liburan panjang seharusnya bisa menimbulkan semangat baru untuk meraih keinginan, bukan?
