Jurusan seni rupa merupakan salah satu jurusan yang menawarkan pendidikan dalam bidang seni dan kreativitas. Jurusan ini biasanya terdapat di perguruan tinggi yang fokus pada pengembangan keterampilan seni visual, baik tradisional maupun kontemporer.
Jurusan seni rupa mempelajari berbagai aspek seni visual, termasuk lukisan, patung, grafis, seni rupa terapan, seni instalasi, dan seni multimedia. Mahasiswa dijurusan ini akan belajar teknik dan teori seni serta mengembangkan kreativitas dan ekspresi diri mereka.
Lalu, apa saja yang dipelajari di jurusan seni rupa, prospek karier pasca lulus, serta kampus yang memiliki jurusan seni rupa di Indonesia? Simak penjelasannya berikut ini.
Mata kuliah umum jurusan seni rupa
Sama seperti jurusan kuliah pada umumnya, jurusan seni rupa juga akan mempelajari mata kuliah umum terlebih dulu sebelum akhirnya mendalami spesialisasi yang dipilih oleh masing-masing mahasiswa. Beberapa mata kuliah umum yang akan kamu dapatkan ketika masuk ke jurusan seni rupa kurang lebih adalah sebagai berikut.
- Sejarah Seni Rupa: Memahami perkembangan seni dari masa ke masa.
- Teori Seni: Mempelajari konsep-konsep dasar dalam seni visual.
- Teknik Seni: Belajar berbagai teknik dalam seni rupa seperti melukis, membuat patung, dan grafis.
- Spesialisasi: Mahasiswa dapat memilih spesialisasi sesuai minat, seperti lukisan, patung, seni grafis, seni rupa terapan, seni instalasi, seni digital, dan lain-lain.
Keterampilan yang dipelajari di jurusan seni rupa
Dari mata kuliah yang dipelajari selama perkuliahan, kamu yang mengambil jurusan seni supa juga akan diajari berbagai keterampilan yang mengasah kreativitas. Beberapa keterampilan yang dipelajari saat masuk ke dalam jurusan seni rupa adalah sebagai berikut.
- Menggambar dan melukis
- Membuat karya seni tiga dimensi
- Menggunakan teknologi dalam seni
- Mempelajari prinsip desain
- Memahami estetika seni
Peluang karier dari jurusan seni rupa
Lulusan seni rupa dapat bekerja sebagai seniman, desainer grafis, ilustrator, seniman instalasi, fotografer, kurator, guru seni, dan berbagai profesi kreatif lainnya. Beberapa juga memilih untuk menjadi pengajar atau peneliti di bidang seni.
Jurusan Seni Rupa memiliki keterkaitan yang kuat dengan industri kreatif, seperti desain grafis, desain interior, seni pertunjukan, dan media kreatif lainnya. Banyak lulusan yang bekerja di industri ini dan memberikan kontribusi dalam pengembangan seni dan kreativitas.
Untuk kamu yang berminat mengambil jurusan ini, tak perlu khawatir dengan prospek pekerjaan setelah lulus. Sebab, setiap bidang industri membutuhkan pekerja kreatif dan lulusan jurusan seni rupa mampu mengisi kebutuhan tersebut.
Kampus yang memiliki jurusan seni rupa
Berminat mengambil jurusan seni rupa pasca lulus SMA atau mengambil gelar baru? Berikut POPBELA memberikan beberapa daftar kampus yang memiliki jurusan seni rupa. Apa saja?
1. Institut Seni Indonesia Yogyakarta
Institut Seni Indonesia Yogyakarta, atau yang lebih dikenal dengan ISI Jogja, merupakan salah satu lembaga pendidikan tinggi seni negeri terbesar dan terbaik di Indonesia. ISI Jogja berdiri atas Keputusan Presiden RI No: 39/1984 tanggal 30 Mei 1984, dan diresmikan oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Prof. Dr. Nugroho Notosusanto, pada 23 Juli 1984.
Menyelenggarakan program S1, S2, dan S3, ISI Jogja memiliki 11 jurusan dan 12 program studi, meliputi Fakultas Seni Rupa, Fakultas Seni Pertunjukan, dan Fakultas Seni Media Rekam.
2. Institut Seni Indonesia Surakarta
ISI Surakarta, sebelumnya dikenal sebagai Akademi Seni Karawitan Indonesia (ASKI) Surakarta, merupakan perguruan tinggi seni negeri yang berada di bawah Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional (Depdiknas RI).
Berlokasi di pusat budaya Jawa, kampus ISI Surakarta memiliki dua kampus, yaitu Kampus Lama di Kentingan untuk Fakultas Seni Pertunjukan, dan Kampus Baru di Mojosongo untuk Fakultas Seni Rupa dan Desain, serta pengembangan Fakultas Seni Media Rekam dan Program Pascasarjana.
3. Institut Seni Indonesia Denpasar
ISI Denpasar, didirikan berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 33 Tahun 2003, merupakan hasil integrasi dari Sekolah Tinggi Seni Indonesia (STSI) Denpasar dan Program Studi Seni Rupa dan Desain Universitas Udayana. Dengan fokus pada melestarikan dan mengembangkan seni serta budaya Indonesia, ISI Denpasar meyakini bahwa seni dapat berfungsi menjaga keseimbangan hidup dan memperkokoh jati diri bangsa.
4. Institut Kesenian Jakarta
Institut Kesenian Jakarta atau IKJ, berdiri pada tahun 1970, merupakan Perguruan Tinggi Seni pertama yang menyatukan semua bidang studi seni dalam satu kampus. IKJ telah berperan dalam melahirkan seniman, desainer, pemusik, dan tenaga profesional seni lainnya yang aktif dalam kegiatan budaya, sosial, dan industri di Jakarta. Dengan empat fakultas dan program pascasarjana, IKJ memainkan peran penting dalam pengembangan Industri Kreatif Indonesia.
5. Institut Teknologi Bandung
Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB (FSRD-ITB), didirikan pada 1984, memiliki sejarah panjang sejak 1 Agustus 1947 sebagai Balai Pendidikan Universiter Guru Gambar di bawah Fakultas Ilmu Pengetahuan Teknik Universitas Indonesia di Bandung. Dengan tiga departemen, yaitu Seni Murni, Desain, dan Sosioteknologi Informasi, FSRD-ITB memainkan peran penting dalam mengembangkan bakat seni dan desain di Indonesia.
Itulah informasi lengkap mengenai jurusan seni rupa dari mulai mata kuliah hingga kampus yang menyediakan jurusan tersebut. Semoga bisa memberikan informasi yang dibutuhkan buat kamu yang ingin masuk ke jurusan seni rupa.