Mencari lowongan kerja yang terpercaya atau trusted memang menjadi tantangan tersendiri. Mengingat sekarang banyak lowongan kerja bodong yang menjebak dan merugikan kandidat. Maka dari itu, kamu perlu selektif ketika hendak melamar kerja, termasuk untuk lowongan kerja fashion designer.
Biasanya untuk bidang fashion designer, lowongan kerja diunggah langsung di situs web dan media sosial resmi perusahaan. Namun, kamu juga bisa menemukannya di platform pencari kerja lainnya. Langsung saja, yuk, kulik lebih lanjut cara mendapat lowongan kerja fashion designer yang terpercaya.
1. Jelajahi situs web resmi perusahaan fashion
Pertama-tama, kamu coba deh, jelajahi situs web resmi dari perusahaan-perusahaan fashion. Biasanya, perusahaan besar seperti Zara, H&M, atau Chanel sering menampilkan lowongan kerja terbaru di halaman karier mereka dan sudah pasti valid.
2. Gunakan platform pencarian kerja
Banyak platform pencarian kerja online yang bisa bantu kamu mendapatkan lowongan fashion designer, seperti situs Indeed, Jobstreet, LinkedIn, dan Glassdoor. Di sana, kamu bisa gunakan filter pencarian untuk mengerucutkan kebutuhan yang cocok dengan keahlian, gaji, status posisi, hingga lokasimu.
3. Ikuti akun media sosial perusahaan
Perusahaan fashion sering aktif di media sosial mereka untuk membagikan informasi tentang produk, portofolio, acara fashion, hingga lowongan pekerjaan. Nah, wajib hukumnya, kamu follow akun media sosial perusahaan fashion, bukan hanya brand besar, tapi juga merek lokal yang bisa memberi kamu kesempatan untuk mencoba tantangan baru.
4. Bergabung dengan komunitas fashion
Gabung di komunitas atau forum online yang fokus pada industri fashion juga bisa bantu kamu untuk mendapatkan info lowongan kerja fashion designer yang valid. Banyak anggota komunitas yang suka berbagi informasi tentang kesempatan kerja, di samping membangun networking dengan sesama pekerja industri kreatif desainer.
5. Kunjungi pameran busana
Pameran maupun pertunjukan busana menjadi ajang yang tepat untuk membangun networking. Kamu bisa bertemu langsung dengan profesional di industri fashion yang akan membuka peluang untuk mendapat relasi, magang, atau kerja yang mungkin tidak terbuka untuk umum di media sosial.
6. Periksa majalah fashion
Majalah-majalah fashion dan media industri juga terkadang menyelipkan iklan lowongan kerja dari perusahaan bonafit. Kamu bisa akses secara digital atau membeli majalah fisik di toko buku, untuk membantu mendapat informasi terbaru soal kesempatan kerja di industri fashion.
7. Kirim portfolio secara proaktif
Mengincar perusahaan fashion tapi belum ada lowongan kerja yang buka? Nah, kamu bisa inisiatif mengirim portofolio dan CV ke e-mail perusahaan atau HRD langsung. Cara ini menunjukkan antusiasme kamu, sehingga ketika perusahaan membutuhkan posisi fashion designer, peluang kamu bisa dihubungi pertama akan lebih besar.
Sebagai fashion designer, portofolio kreatif merupakan kunci agar HRD mau melirik profilmu. Jangan lupa update terus portofolio dengan karya-karya terbaru dan proyek-proyek yang pernah kamu kerjakan, ya.
8. Perbarui profil LinkedIn secara berkala
LinkedIn penting untuk kamu yang mencari pekerjaan yang bisa menjadi media penghubung dengan HRD di semua industri, termasuk fashion. Pastikan profil LinkedIn kamu selalu update dengan proyek-proyek terbaru, keterampilan baru, dan rekomendasi dari rekan kerja atau klien. Aktif di LinkedIn akan membuka peluang kamu dihubungi HRD terkait tawaran pekerjaan, lho.
Itulah beberapa cara mendapat lowongan kerja fashion designer yang valid. Pastikan untuk selalu cek kredibilitas perusahaan. Jangan ragu untuk bertanya dan meminta pendapat kepada staf atau mantan staf yang pernah bekerja di perusahaan tersebut terkait lowongan kerja yang ada. Semoga berhasil!