Hedonisme dan 7 Masalah Hidup yang Ternyata Bisa Ganggu Kesehatan

Coba cari cara bahagia

Hedonisme dan 7 Masalah Hidup yang Ternyata Bisa Ganggu Kesehatan

Setiap generasi memiliki catatan medis tersendiri. Millenials dalam hal ini memiliki catatan medis terparah mengingat gaya hidup yang dijalani sangatlah berbeda dari generasi di atasnya. 

Generasi millenials yang dianggap melek teknologi cenderung mengenyampingkan masalah kesehatan padahal tidak ada jaminan kalau angka harapan hidup generasi ini akan stabil apalagi meningkat. Penyebab masalah kesehatan yang dialami millennials juga cukup kompleks tidak hanya sekedar kurang olahraga dan makan makanan sehat saja lho ternyata.

Gemar minum alkohol

photo-1446822775955-c34f483b410b-476563fb24bda5c0bf0249e2b99fe1e0.jpgunsplash.com/Anthony DELANOIX

Seakan ingin dianggap keren, millennials zaman sekedar gemar sekali pergi ke klub atau bar dan meneguk setidaknya satu gelas alkohol.

Tidak sampai disitu, sebagian millennials yang tinggal di kota besar juga minimal minum alkohol setidaknya dua hingga tiga kali sebulan dengan berbagai alasan. Padahal penyakit yang menyerang hati datang dari kebiasaan kecil ini lho.

Kebiasaan minum antibiotik

photo-1443884590026-2e4d21aee71c-bf4abd636fdf3bb1a579877bd09f4ba1.jpgunsplash.com/Christelle BOURGEOIS

Meskipun antibiotik telah lama dikenal bisa menyembuhkan berbagai infeksi namun di era sekarang antibiotik tidak lagi efektif menyembuhkan penyakit sederhana sekalipun. Kebiasaan kita mengonsumsi antibiotik sejak masih kecil membuat sistem imun kita tidak lagi kebal terhadap penyakit.

Jomblo

photo-1514944666244-c656564a01fa-7b9b734fb793edd35ad22ab63a040cee.jpgunsplash.com/Andrej Nihil

Jomblo atau tidak memiliki pasangan bukan akhir dunia kok meskipun lingkungan sosial kita masih menganggap menikah adalah konsep membangun kesehatan mental dan psikis yang baik bagi millennials.

Namun penelitian menyebutkan kalau orang yang memiliki pasangan biasanya lebih sehat dibandingkan yang tidak, mengingat banyak dari kalangan jomblo yang kadang tidak terkontrol gaya hidupnya yang akhirnya makan makanan tidak sehat dan mulai mencoba-coba merokok dan minum minuman keras.

photo-1445019980597-93fa8acb246c-38801844ef8aca638ee5333126780707.jpgunsplash.com/Manuel Moreno

Menurut sebuah penelitian 7 persen dari millenials berusia 20 hingga 29 tahun menderita depresi di mana 9 persen diantaranya menderita panic disorder dan kepribadian bipolar.

Depresi bukan perkara mudah untuk disembuhkan lho apalagi orang yang depresi seringkali merasa ingin mengakhiri hidupnya.

Hubungan yang tidak sehat

photo-1432462770865-65b70566d673-11e462f51323513564e45baad0a91892.jpgunsplash.com/Nicolai Berntsen

Hayo ngaku, siapa yang sudah menyadari kalau kamu butuh banget putus dari pasangan tapi sampai sekarang masih berusaha bertahan? 

Kamu nggak sendirian kok dan banyak orang yang merasakan hal yang sama namun hubungan yang seperti ini bisa menimbulkan masalah kesehatan seperti depresi, stres dan kekerasan fisik.

Hobi makan fancy

photo-1512917774080-9991f1c4c750-5346827888cc7413a7ed86c8e9393120.jpgunsplash.com/iAlicante Mediterranean Homes

Pizza, pasta, sushi dan beberapa makanan fancy lainnya sangat berkontribusi besar bagi kesehatan kamu mengingat makanan seperti ini bisa meningkatkan peluang obesitas

Millennials kantoran biasanya sering banget nih menjalani hobi ini karena tentu saja mereka sudah memiliki uang dan akses cepat untuk menikmatinya. Peluang obesitas yang dialami millennials diakui lebih tinggi dari generasi orangtuanya yang membuat kita bisa jadi dua kali lipat berpotensi terkena diabetes, serangan jantung dan lain sebagainya.

Hedonisme

photo-1512100356356-de1b84283e18-e282f9e3b2f93b245224525468d44422.jpgunsplash.com/Shifaaz shamoon

Di era zaman kapitalisme seperti sekarang, millennials kerap kali mendewakan brand terkenal dengan berbagai alasan mulai dari produk pakaian, eektronik hingga perabotan rumah. Jelas ini tidak sehat bagi tubuh kamu, karena beberapa millennials bela-belain menabung mengurangi makan makanan sehat hanya untuk mendapatkan barang-barang seperti ini.

Sering mengeluh

photo-1501459277917-04a80f948092-dc9e55d02f7e97fe66969d28261a85f4.jpgunsplash.com/Sabina Ciesielska

Cikal bakal stres dan depresi bagi millennials zaman sekarang adalah tingginya frekuensi mengeluh. Meskipun mengeluh adalah proses kehidupan yang manusiawi namun millennials dianggap sebagai generasi yang mudah bosan dan gampang terusik makanya kita tidak pernah tidak mengeluh dalam rutinitas sehari-hari.

Mulai dari macet hingga tingkah seseorang yang kita kenal di media sosial bisa banget membuat kita kadang tidak bersyukur, maka dari itu banyak dari millennials yang terkena depresi dan lebih parahnya lagi menderita penyakit jantung.

 

  • Share Artikel

TOPIC

trending

Trending

This week's horoscope

horoscopes

... read more

See more horoscopes here

























© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved

Follow Us :

© 2024 Popbela.com by IDN | All Rights Reserved