Program Mata Najwa yang berakhir di bulan Agustus ini menyisakan penyesalan bagi banyak penggemar program bincang interaktif yang mengundang sejumlah tokoh ternama. Najwa yang biasa melemparkan pertanyaan tajam dan selalu blak-blakan tak lagi bisa kita lihat di televisi setiap hari Rabu pukul 20:05. Tapi di hari terakhirnya berada di atas panggung, program ‘Mata Najwa’ justru meninggalkan impresi yang tak biasa.
Sebab, jika biasanya ia menjadi jurnalis yang terus melemparkan pertanyaan, justru di malam terakhir program ‘Mata Najwa’ mengudara, Najwa Shihab harus rela program termasyurnya ini dibajak oleh sejumlah sosok di bawah ini.
1. Glen Fredly & Tompi Jadi Pembuka Acara Tanpa Dibayar?
Glen Fredly dan Tompi yang muncul menjadi pembuka acara justru diledek oleh Najwa kalau keduanya datang ke Mata Najwa tanpa dibayar. “Malam ini alhamdulillah gratisan semua ya?” seloroh Najwa. Bahkan Najwa sempat “menyentil’ Tompi tentang kariernya yang akan menjadi politisi.
2. Sujiwo Tejo Kasih Petuah
Setelah Glen dan Tompi mewawancarai Najwa, giliran Sujiwo Tejo yang membajak Mata Najwa. Budayawan satu ini pun berpandangan kalau “Indonesia tanpa pancasila kehilangan dasar, Indonesia tanpa Mata Najwa kehilangan pandangan.”
3. Slank bernostalgia di pinggir kali
Di malam terakhir Mata Najwa, jurnalis perempuan yang sering mendapat penghargaan ini kembali mengingatkan Slank dengan episode pertama Mata Najwa yang meminta Slank menghibur anak jalanan di pinggir kali tanpa dibayar sepeser pun! Di sela wawancara, personel Slank, Ivanka bertanya kepada Najwa seberapa penting isu ketidakadilan yang menimpa kelas bawah.
“Yang orang ingat seringkali Mata Najwa mewawancarai pejabat, tapi seseungguhnya waawncara seperti di pinggir kali, korban salah tangkap, hukuman salah alamat, wawancara orang-orang kecil di pinggiran yang suaranya kerap kali tidak terdengar sehingga kita harus bantu gaungkan itu salah satu jadi salah satu yang kami angkat, mengikuti Slank yang selalu bicara ketidakadilan,” jawab Najwa.
4. Gibran Rakabuming Raka: “Inilah Mata Gibran”
Dikenal dengan karakter yang tenang, justru Gibran mengundang gelak tawa ketika di atas panggung yang seketika berubah menjadi “Mata Gibran.” Bahkan Najwa mengaku jika dibandingkan Jokowi, mewawancarai Gibran dinilai paling mengesalkan! “Kayaknya ngeselin yang paling top Gibran Rakabuming,” ungkap Najwa.
Namun di akhir acara, setelah Gibran berhasil membajak “Mata Najwa” dan menghibur semua penonton, Najwa membacakan ‘Catatan Terakhir Tanpa Titik’ dan berpamitan. "Izinkan saya Najwa Shihab pamit dari layar Metro TV, terima kasih banyak kepada kolega, sahabat, seluruh keluarga yang malam ini datang menyaksikan, terima kasih banyak dari lubuk hati yang paling dalam, terima kasih sudah setia menemani.”