Sebagai wujud perayaan Hari Perempuan Internasional yang diperingati setiap bulan Maret, tahun 2024 ini mengangkat tema besar yaitu Inspire Inclusion. Tersorotnya isu inklusif, sejauh ini dalam dunia kerja masih terus disuarakan agar para perempuan juga bisa lebih berani menyalurkan talentanya.
Melihat betapa pentingnya isu inklusif, maka Fast Retailing Indonesia (UNIQLO) berkolaborasi dengan Indonesia Business Coalition for Women Empowerment (IBCWE) untuk menggelar seminar berjudul “Building Inclusive Culture In The Workplace” yang berlokasi di SQ Res Tower E, pada Rabu (20/03/2024). Perusahaan ritel pakaian global asal Jepang ini, hendaknya ikut serta dalam mendukung kesetaraan gender di tempat kerja bagi para perempuan Indonesia.
Pengertian budaya inklusif di tempat kerja
Talkshow yang pertama kali digelar secara publik oleh UNIQLO ini, dengan istimewa mengundang Irma Yunita selaku Corporate Affairs Director UNIQLO Indonesia, Wita Krisanti sebagai Executive Director Indonesia Business Coalition for Women Empowerment (IBCWE), serta M. Meirza Anbiya yang menjadi Head of People and Culture FWD Insurance Indonesia.
Kalau membahas pengertian inklusif, terdapat penjelasan yang dipaparkan oleh Irma Yunita selaku Corporate Affairs Director UNIQLO Indonesia.
"Kita bisa melihat konsep dasar inklusif dalam dunia kerja, bahwasanya memastikan semua pihak diikutsertakan dan merasa tidak ada yang tertinggal. Sehingga, kita merayakan keberagaman tanpa melihat atribut ras, agama, umur, hingga gender," pungkas Irma Yunita selaku Corporate Affairs Director UNIQLO Indonesia, pada Rabu (20/03/2024).
Sehingga, bisa kita ketahui kalau inklusif sebagai usaha yang dilakukan seseorang untuk menempatkan dirinya ke dalam sudut pandang orang lain dalam memahami suatu hal atau masalah.
UNIQLO terapkan inklusif dalam tiga isu penting
Dari budaya inklusif yang terus disuarakan, menurut M. Meirza Anbiya selaku Head of People and Culture FWD Insurance Indonesia, ternyata dapat memberi keuntungan pada perusahaan. Lantaran, saat memiliki pekerja dengan latar belakang beragam dengan keunikan masing-masing akan menciptakan inovasi, peluang baru, hingga memunculkan customer base.
Sebagai wujud menghidupkan budaya inklusif di tempat kerja, UNIQLO membuat kebijakan untuk bisa melihat perkembangan aktivitas secara internal dan eksternal. Serta, cukup fokus dengan menyoroti tiga isu penting yang di antaranya sebagai berikut.
1. People
UNIQLO Indonesia menciptakan pemberdayaan karyawan dan pekerja yang terlibat dalam semua jaringan distribusi. Sekaligus, memastikan terjaganya hak asasi manusia serta kesehatan dan keamanan pekerja.
Perusahaan yang di Indonesia memiliki 46 toko ini, secara aktif berupaya memperkerjakan penyandang disabilitas, dengan target minimal satu staf penyandang disabilitas di setiap toko. UNIQLO juga mendukung keterlibatan 700 karyawan secara sukarela untuk meningkatkan budaya kerja.
Berkat upaya tersebut, Fast Retailing Indonesia (UNIQLO) mendapatkan penghargaan pada tahun 2018 sebagai "Perusahaan Terbaik dalam Memperkerjakan Karyawan Disabilitas" oleh Kementerian Tenaga Kerja.
2. Planet
UNIQLO juga berharap dapat mencapai kelestarian bisnis, dengan mengurangi dampak buruk berlebih pada lingkungan melalui produk-produk berkelanjutan. Gerakan itu ditandai saat Hari Perempuan Internasional pada 8 Maret 2021, UNIQLO Indonesia bekerja sama dengan United Nations High Commissioner for Refugees (UNCHR) meluncurkan Proyek Upcyling pertama mereka demi memperdayakan para pengungsi perempuan.
Lalu, Setali Indonesia dan UNIQLO memulai upcyling project di bawah insiatif RE.UNIQLO, pada 9 April 2021. Mereka berupaya meningkatkan partisipasi pelanggan dalam insiatif daur ulang dan penggunaan kembali produk UNIQLO. Proyek ini menggunakan pakaian yang dikumpulkan dari pelanggan di toko-toko UNIQLO dengan dikategorikan sebagai barang tidak layak untuk disumbangkan.
3. Community
Dalam menjalankan bisnis, UNIQLO senantiasa berkomitmen memberikan kontribusi terhadap masyarakat Indonesia, khususnya komunitas yang berada di sekitar wilayah perusahaan dengan contoh kegiatannya sebagai berikut.
- UNIQLO Neighborhood Collaboration, sebagai bentuk dukungan terhadap usaha lokal dan komunitas, UNIQLO menampilkan produk dan informasi kegiatan UKM (Usaha Kecil Menengah).
- In-store Shopping Experience, menjadi cara UNIQLO memberikan pembelajaran melalui pengalaman berbelanja di gerai UNIQLO yang ditujukan untuk anak-anak disabilitas dan anak-anak panti asuhan.
- School and Community Outreach, UNIQLO juga mengadakan program seperti UNIQLO Goes to School dan In-store Retail Experience untuk membantu siswa SMK dalam belajar dan merasakan pengalaman latihan bekerja secara langsung di gerai UNIQLO.
- Emergency disaster relief, salah satu kegiatan yang dilakukan UNIQLO dalam membantu penanganan bencana di Indonesia dengan menyumbangkan masker kepada PMI, hingga BNPB.
Cara menerapkan budaya inklusif
Saat ingin mendorong budaya inklusif di tempat kerja, berdasarkan penjelasan Wita Krisanti sebagai Executive Director Indonesia Business Coalition for Women Empowerment (IBCWE), tujuan tersebut dapat dicapai ketika perusahaan menyiapkan komitmen kepemimpinan sampai training tentang kesetaraan gender.
Lalu, menciptakan platform bagi para laki-laki untuk membagikan tantangannya baik di domestik atau ranah publik. Mengembangkan pula woman talent network, agar para perempuan bisa saling berbagi pengalaman kerja. Serta, yang tak kalah penting adalah berani memulai budaya inklusif dari diri sendiri lewat sikap yang lebih toleransi, mau bergotong-royong, hingga menjalin hubungan pertemanan.