Erajaya Group sebagai perusahaan di bidang industri teknologi dan lifestyle, terus berupaya memberi inovasi. Seperti bukan hanya isapan jempol, lantaran komitmen itu terbukti saat di tahun 2024 ini Erajaya Group melakukan ekspansi ke berbagai lini bisnis dengan banyak menjangkau kebutuhan masyarakat.
Sebagai perusahaan yang awalnya cukup fokus pada bisnis digital, kini Erajaya Group makin kuat membangun gurita bisnis di bidang kuliner, kecantikan, hingga layanan kesehatan. Lantas, seperti apa perkembangan ekspansi bisnis Erajaya Group? Yuk, simak informasinya berikut ini, Bela!
Perkembangan ekspansi bisnis Erajaya Group
Lewat pertemuan eksklusif Erajaya Group bersama awak media di Aroem Jakarta, Hasan Aula selaku Wakil Direktur Utama PT Erajaya Swasembada Tbk sempat membagikan perkembangan ekspansi bisnis Erajaya Group sampai tahun 2024 ini.
"Erajaya Group selalu berusaha dekat dengan konsumen, di antaranya dengan kita tetap membuka cukup banyak toko. Lalu, kita ekspansi tidak hanya di Erajaya Digital, namun sejauh ini telah merambah ke Erajaya Active Lifestyle, Erajaya Beauty & Wellnes, serta Erajaya Food & Nourisment," pungkas Hasan Aula selaku Wakil Direktur Utama PT Erajaya Swasembada Tbk, di Aroem Jakarta, pada Jumat (15/03/2024).
4 Vertikal bisnis Erajaya Group
Erajaya Group yang berdiri di tahun 1996 ini, di umur yang ke-28 tahun berhasil mengembangkan banyak ide bisnis yang memanjakan para pelanggan, lewat empat lini bisnis Erajaya Group sebagai berikut ini.
1. Erajaya Digital
Bisnis vertikal Erajaya Group yang pertama, fokus pada produk elektronik konsumen, handset, laptop, komputer, bisnis operator dan voucher, serta produk relevan lainnya. Usaha ini dijalankan dengan konsep toko yang beragam, mulai dari konsep multibrand seperti toko Erafone hingga konsep monobrand seperti iBox, Samsung, hingga Mi-store.
2. Erajaya Active Lifestyle
Upaya Erajaya Group untuk memenuhi kebutuhan konsumer, juga sangat tercermin lewat dibukanya Erajaya Active Lifestyle. Vertikal bisnis ini, fokus pada penjualan produk-produk terkait gaya hidup seperti aksesoris, Internet of Things (IoT), sport fashion apparel, serta produk-produk terkait aktivitas outdoor lainnya. Tentunya, didukung dengan pembukaan berbagai toko, mulai dari konsep multibrand seperti toko Urban Republic & JD Sports hingga konsep monobrand seperti Asics, DJI, serta Garmin.
3. Erajaya Beauty & Wellness
Terdapat pula vertikal bisnis Erajaya Group yang berfokus pada penjualan produk kecantikan, perawatan kesehatan, dan farmasi. Saat ini, Erajaya Beauty & Wellness, memiliki toko The Face Shop dan Wellings Pharmacy sebagai bisnis ritel. Selain itu, vertikal Beauty & Wellness juga memiliki bisnis distribusi alat kesehatan yang bekerja sama dengan berbagai brand.
4. Erajaya Food & Nourishment
Kalau Erajaya Food & Nourishment, berfokus pada bisnis makanan & minuman dengan berbagai konsep seperti jaringan restoran, kafe & toko roti, serta toko untuk memenuhi kebutuhan pelanggan kami. Saat ini, Erajaya Food & Nourishment memiliki restoran Jepang Sushi Tei, toko roti Paris Baguette, dan toko Grand Lucky.
Erajaya Group berhasil IPO sampai ekspansi 400 retail bisnis
Sebenarnya, tak hanya bisa berbelanja secara langsung di toko, Erajaya Group juga menawarkan Eraspace sebagai layanan online. Lewat fitur Click & Pickup, konsumen dapat dengan mudah melakukan pembayaran produk dan mengambil produk di toko pilihan terdekat.
Selain ekspansi bisnis di empat lini tersebut, berkembangnya Erajaya Group dalam menjalankan perusahaan juga bisa kita lihat saat sedari tahun 2011 telah membuka IPO. Guna memiliki tranparansi kepada masyarakat, Erajaya Group mengubah perusahaan menjadi terbuka dengan melayangkan saham sebesar 31,7% di Bursa Efek Indonesia.
Erajaya Group yang selama COVID-19 telah ekspansi retail sekitar 400 lebih perusahaan ini, di tahun 2024 juga bakal terus ekspansi dan melihat peluang dengan hati-hati. Tentunya, diiringi dengan komitmen untuk meningkatkan produktivitas, meningkatkan penjualan, memberi inovasi produk terbaru, serta pelayanan terbaik bagi konsumen.