Siapa yang memiliki kebiasaan langsung buka aplikasi percakapan begitu bangun tidur? Sadar nggak, beberapa hari belakangan, WhatsApp memberikan notifikasi peraturan baru yang sengaja dikirim pada pagi hari dengan tombol “TIDAK SEKARANG” dan “SETUJU” pada bagian bawahnya.
Tanpa membaca lebih lanjut hanya karena ingin buru-buru masuk ke dalam room chat, banyak dari kita yang langsung menyetujui peraturan baru yang dirilis WhatsApp di awal tahun 2021 ini. Ternyata, peraturan baru WhatsApp ini menjadi trending di media sosial. Bukan hanya memprotes soal kebijakan baru tersebut, para pengguna WhatsApp juga memutuskan untuk pindah ke aplikasi Telegram.
Waduh, sebetulnya apa, sih, isi dari kebijakan baru WhatsApp tersebut?
Tiga aturan baru yang dirilis WhatsApp
Dilihat dari tampilan yang muncul dalam layar pop-up WhatsApp yang kita terima, aturan baru yang akan dijalankan WhatsApp mencakup tiga hal, yakni tentang sebagai berikut.
- Bagaimana cara WhatsApp mengolah dan memproses data yang masuk dari pengguna.
- Bagaimana pelaku bisnis menggunakan layanan yang di-hosting Facebook untuk mengelola dan menyimpan pesan di aplikasi WhatsApp.
- Bagaimana WhatsApp bermitra dengan Facebook untuk integrasi produk yang akan ditawarkan di masa mendatang.
Dari aturan baru ini, dapat terlihat bahwa nantinya data yang ada di WhatsApp akan diolah dan dibagikan juga ke Facebook. Karena aturan ini, para pengguna mengatakan kalau privasinya terganggu dan memilih menggunakan Telegram yang nggak terikat dengan perusahaan besar apa pun.
Aturan ini telah berjalan sejak tahun 2016
Sebetulnya aturan ini bukanlah hal baru. Sejak bergabung dengan WhatsApp di tahun 2016, semua data pada WhatsApp telah tersimpan pula di server Facebook. Pada kebijakan yang lama, pengguna dapat memilih untuk tidak menyetujui WhatsApp membagikan data mereka kepada Facebook. Berbeda dengan aturan saat ini, pengguna wajib menyetujui untuk membagikan data tersebut.
Apa yang baru dari kebijakan ini?
Melansir dari Gadgets.ndtv.com, dalam hal perubahan, kebijakan privasi dan persyaratan layanan WhatsApp yang diperbarui memberikan informasi tambahan tentang bagaimana aplikasi mengumpulkan dan menangani data pengguna.
Ada bagian baru termasuk Transaksi dan Data Pembayaran serta Informasi Lokasi untuk memberikan rincian tentang pengumpulan data yang tepat oleh aplikasi. WhatsApp juga memasukkan informasi spesifik tentang interaksi bisnis yang terjadi melalui aplikasi percakapan mereka.
Keuntungan aturan baru untuk pengguna
Alasan lain WhatsApp membagikan data kepada Facebook adalah demi kenyamanan dan keamanan. Dengan data yang terintegrasi, Facebook dapat dengan mudah menyarankan teman yang perlu ditambahkan berdasarkan kontak WhatsApp, konten, personalisasi fitur, dan membantu kamu.
Keuntungan lainnya, aturan ini juga membantu mendorong “keselamatan, keamanan, dan integritas”, seperti menangani penyalahgunaan dan spam. Kebijakan baru ini juga akan membantu WhatsApp meningkatkan infrastruktur dan sistem pengirimannya, serta membantu kamu memahami cara kerja layanan dan produk Facebook lainnya.
Untuk kamu yang kemarin menekan tombol “TIDAK SEKARANG”, nggak perlu khawatir. Sebab, WhatsApp akan mengirimkan notifikasi hingga tanggal 8 Februari 2021 mendatang. Jika kamu tidak menyetujui aturan ini hingga waktu yang telah ditentukan, siap-siap saja akun WhatsApp kamu tidak dapat digunakan lagi.
Melihat penjelasan di atas soal aturan baru WhatsApp, masih ingin pindah ke Telegram?