Isu resesi yang melanda Indonesia akibat pandemi COVID-19 semakin marak terdengar. Untuk menghadapinya, kita harus bisa mulai mengatur keuangan dengan baik. Selain harus lebih berhemat, kita juga harus lebih bijak dan cerdas dalam mengelola keuangan. Pendapatan yang menurun, harus dimaksimalkan dengan pengeluaran sehari-hari.
Menghadapi hal ini, lewat acara Popmama Parenting Academy 2020 yang diselenggarakan oleh Popmama.com secara virtual, Financial Planner Finansialku, Riesta Zwestika Reni, S.SOS, AWP., CFP membagikan tips bagaimana mengatur keuangan di masa pandemi. Apa saja, ya, tipsnya? Simak, yuk.
1. Memiliki keamanan keuangan
Tak ada yang menduga bahwa pandemi ini akan terjadi secara berkepanjangan. Menurunnya pemasukan bahkan sampai ada yang kehilangan pekerjaan, membuat stabilitas ekonomi terganggu. Untuk menghadapinya, dana darurat bisa menjadi penyelamat awal jika hal ini terjadi.
Bukan hanya bisa menyelamatkan stabilitas ekonomi keluarga jika terjadi hal-hal buruk, dana darurat bisa kamu gunakan dalam keadaan mendesak lainnya. Misalnya saat sakit, membutuhkan gawai baru saat yang lama rusak mendadak, hingga membetulkan rumah jika rumah terjadi kerusakan yang harus segera diperbaiki.
2. Mengatur dana darurat
Apabila saat ini kamu masih memiliki pemasukan tetap, ada baiknya menyisihkan dana di luar tabungan untuk dijadikan sebagai dana darurat. Besaran dana darurat berbeda setiap orang tergantung dari pengeluaran bulanannya.
Dana darurat bagi kamu yang belum menikah minimal enam kali dari pengeluaran bulanan. Jika kamu sudah menikah namun belum memiliki anak, dana darurat yang kamu butuhkan minimal sembilan kali dari pengeluaran bulanan. Apabila kamu telah memiliki anak, minimal kamu memliki dana darurat sebanyak dua belas kali dari pengeluaran bulanan.
3. Mengelola keuangan harus bijak memilih kebutuhan dan keinginan
Sebelum mulai mengelola keuangan, yuk coba cek dulu bagaimana kondisi keuangan kamu saat ini. Jika pengeluaranmu lebih kecil dari pemasukan, itu berarti kondisi keuanganmu sehat. Sebaliknya, jika pemasukan lebih kecil dari pengeluaran, maka kondisi keuanganmu tidak sehat.
Coba cek kembali pengeluaranmu. Catat pengeluaran dan cicilan apa saja yang wajib kamu bayarkan tiap bulan. Sesuaikan dengan pemasukanmu. Saat membuat rencana pengelolaan keuangan ini, pastikan kamu bisa memilih mana kebutuhan dan mana yang hanya sekadar keinginan. Hal ini dilakukan supaya kamu bisa menghemat pengeluaran dan bisa mengalihkan uangmu ke pos lainnya atau untuk ditabung dan digunakan sebagai dana darurat.
4. Melakukan budgeting bagi kamu yang terdampak pandemi
Bersyukurlah kamu jika tidak terdampak pandemi secara langsung dan masih mendapat pemasukan secara normal seperti biasa. Namun, ingat ya, tetap hemat dalam mengelola keuangan dan sisihkan lebih banyak untuk ditabung demi mengantisipasi hal-hal buruk di masa mendatang.
Jika kamu terdampak pandemi dan penghasilanmu berkurang, atur kembali budgeting yang telah kamu buat. Buat lebih cermat dan gunakan skala prioritas dalam menggunakan uang. Apabila ada pos yang bisa ditunda pembayarannya atau pengeluaran yang tidak perlu, kamu bisa mengalihkan uangnya sebagai dana darurat atau tabungan.
5. Menambah pemasukan
Tidak cukup memang mengandalkan gaji bulanan saja jika pengeluaranmu banyak. Yuk, coba lihat peluang untuk menambah pemasukanmu. Kamu bisa mencoba memulai usaha dengan minim modal atau bahkan yang tidak memerlukan modal sama sekali.
Misalnya, kamu bisa menjadi reseller dengan sistem dropship, sehingga tidak perlu menyetok barang. Atau mengeluarkan kemampuan memasakmu untuk berjualan makanan rumahan.
Itu tadi tips mengatur keuangan di masa pandemi. Sama-sama hemat yuk, supaya kita bisa melewati masa sulit ini bersama-sama.
Popmama.com menggelar Popmama Parenting Academy 2020. Acara yang juga dikenal dengan Popac 2020 ini merupakan acara tahunan yang digelar oleh Popmama untuk belajar lebih banyak soal parenting. Popmama Parenting Academy 2020 ini berlangsung pada 28 September hingga 3 Oktober 2020 melalui Zoom dan YouTube channel Popmama.com.