Pulang ke kampung halaman saat Lebaran sangat dinantikan oleh banyak orang. Mudik identik dengan bepergian dan juga oleh-oleh. Tentu saat mudik ada barang yang ingin kita bawa ke kampung halaman, maupun sebaliknya. Baik berupa barang, baju, atau sekadar oleh-oleh.
Namun, terkadang terlalu banyak membawa barang membuat kita sedikit kerepotan, ya. Apalagi kalau kapasitas bagasi kendaraan terlampau kecil.
Melihat fenomena tersebut, Paxel salah satu perusahaan logistik berbasisi teknologi di Indonesia mencetuskan Mudik Gaya Baru, nih Bela. Seperti apa?
1. Paxel luncurkan Peta Kuliner Mudik
Nggak hanya mengurusi urusan logistik, Paxel juga ingin berkontribusi dalam momentum Ramadan tahun ini dengan meluncurkan Peta Kuliner Mudik yang sudah dirilis pada dua pekan awal lebaran, pada Selasa, 11 April 2023.
Melalui Peta Kuliner Mudik ini menawarkan berbagai informasi seputar mudik mulai dari rekomendasi menu oleh-oleh, layanan pengiriman barang hingga 25kg, tips & trik berkendara serta titik posko siaga mudik.
“Mudik biasanya identik dengan barang bawaan yang banyak - overload, belum lagi tradisi belanja oleh-oleh khas daerah yang patut dibawa ketika pulang dari mudik. Melalui Peta Kuliner Mudik, Paxel ingin mengenalkan mudik gaya baru - diharapkan dapat mempermudah pemudik dan menghindari segala kekhawatiran dalam perjalanan, sehingga pemudik bisa menikmati waktu kebersamaan di hari raya,” jelas Muhammad Rahadi selaku Head of Brand & Communication Paxel, Selasa (11/04/2023).
Nah, untuk mengaksesnya kamu bisa klik link berikut, ya! bit.ly/PetaKulinerMudik
2. Mudahkan beli oleh-oleh lewat Paxel Market
Mudik dan oleh-oleh adalah dua kata yang mungkin nggak bisa terpisahkan. Selain untuk melepas rindu dengan makanan khas kampung halaman, oleh-oleh juga bisa kamu bagikan untuk orang-orang terdekat.
Demi memudahkan pengguna untuk membeli kebutuhan oleh-oleh, Peta Kuliner Mudik juga sudah terhubung langsung dengan Paxel Market, Bela.
Sebuah platform belanja yang ataupun berjualan beragam produk jajanan lokal dan produk kebutuhan lainnya karya UKM maupun peritel Nusantara, mulai dari jajanan daerah dan kekinian langsung dari kota asalnya, produk kesehatan dan kecantikan, serta perlengkapan kebutuhan pengemasan paket/packaging.
“Makanan dan produk UMKM memang menjadi salah satu fokus utama Paxel. Membeli makanan nggak perlu khawatir lagi karena kami memiliki jaminan makanan aman, penanganan makanan beku yang baik, seperti menyediakan fasilitas freezer atau chiller di lokasi transit Paxel Point dan truk pendingin dengan suhu -2 s/d 5 derajat celcius. Tentu saja kamu juga bisa mendapatkan ONGKIR FLAT dari seluruh pembelanjaan Kamu di PaxelMarket dengan tarif mulai dari Rp 10.000 se-Jawa Bali,” ungkap Muhammad Rahadi.
Para UMKM Paxel yang hadir dalam peluncuran, yaitu Nanik Soelistiowati selaku Owner Pisang Goreng Bu Nanik dan Yulia Rahmayani sebagai Pemilik Imunlimun juga mendukung program Mudik Gaya Baru ini karena sangat membantu para pegawai yang ingin mudik sekaligus dapat mengembangkan bisnis lebih baik.
3. Kirim paket hingga 25 kg pakai Paxel Big
Nah, untuk kamu yang nggak mau repot bawa bawaan yang banyak kamu juga bisa menggunakan jasa pengiriman Paxel Big, nih Bela. Sebuah servis khusus untuk kirim paket berat 5-25 kg (area tertentu) dan dimensi maksimal s/d 80cm (1 sisi) anti ribet bisa dijemput ke tempat.
“Kami juga bekerja sama dengan Blue Bird Group untuk same day/ next day. Jadi, barang nantinya akan dijemput dan diantar langsung dengan menggunakan taksi. Bahkan bisa jadi nanti orangnya belum sampai, barangnya sampai duluan,” lanjutnya.
Layanan yang sudah efektif di tahun 2023 ini siap menjadi solusi bagi para pemudik agar dapat menikmati perjalanan dengan aman dan nyaman. Layanan ini memang belum tersedia untuk beberapa kota di Indonesia. Untuk mengetahui rute yang bisa dilalui Paxel Big, kamu bisa cek di sini, ya!
Itulah Mudik Gaya Baru dari Paxel Indonesia. Kalau kamu punya drama mudik apa, nih?