Bela, coba amati apa yang membuatmu betah di kantor yang sekarang. Apakah selama ini kamu bertahan karena lingkungan dan rekan kerja yang menyenangkan? Apakah atasan kamu seorang leader yang mengagumkan? Atau mungkin karena perusahaan yang loyal terhadap karyawan dan sering memberikan bonus? Di situasi tersebut, tentunya sebagian besar karyawan enggan pindah kantor, apalagi kini persaingan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik di luar sana sangat tinggi. Sudah lebih dari cukup rasanya kalau bisa bertahan di perusahaan yang membuatmu betah bekerja. Tapi, ternyata ada segelintir orang yang justru merasa nggak nyaman dengan kondisi tersebut dan akhirnya memilih untuk mengundurkan diri. Lho, memang apa saja ya penyebabnya?
Pemberian tugas di luar pekerjaan utama itu nggak sepenuhnya merugikan lho, Bela. Karena dalam berkarier, jalan yang dilalui menuju kesuksesan bisa berliku-liku dan dari berbagai cara. Namun kamu boleh mengundurkan diri jika merasa bahwa tugas-tugas yang diberikan padamu selama ini justru nggak mengasah kemampuan yang kamu punya.
Beberapa orang merasa ‘gerah’ ketika kondisi kantor dan kariernya baik-baik saja. Mereka yang haus tantangan seolah nggak bisa bereksplorasi lebih dalam dengan memberikan gagasan yang lebih liar kepada perusahaan. Seseorang yang memiliki idealisme dan ambisi yang tinggi tentu bersyukur jika mendapatkan penghasilan yang layak dan lingkungan kerja yang nyaman, tapi dia nggak segan untuk pergi demi mencari tempat di mana ide-idenya mendapat apresiasi yang lebih baik.
Awalnya sih kamu memang bersemangat bekerja di perusahaan tersebut karena merasa bahwa bahwa kamu dan mereka memiliki kesamaan visi dan misi. Tapi kamu juga perlu sadar bahwa karakter dan pandangan perusahaan juga bisa berubah layaknya manusia. Kamu nggak lagi menanti-nantikan event seru yang diadakan oleh mereka dan merasa bahwa mereka sudah nggak bisa menginspirasi kamu lagi.
Merasa terlalu baik di sini bukan berarti menyombongkan diri ya, Bela. Maksudnya adalah ketika kamu sadar bahwa kamulah orang yang sangat diandalkan perusahaan karena kemampuanmu namun kamu merasa suit berkembang di kantor karena keterbatasan yang ada. Keterbatasan tersebut terletak pada fasilitas kantor sehingga jika mereka menyukai idemu, mereka juga sulit untuk mewujudkannya.
Hmm.. kalau kantor serba nyaman seperti itu saja ada yang resign, lalu kantor yang ideal itu yang seperti apa ya?