Memilih antara pasangan dan pekerjaan itu memang bikin galau. Tapi kamu nggak sendirian, kok. Untuk membantu kamu menemukan jawaban tersebut, berikut adalah hal-hal yang harus kamu pertimbangkan ketika memilih antara pekerjaan atau pasanganmu.
Menemukan pasangan yang benar-benar klop dan membuatmu merasa jadi cewek paling bahagia sedunia mungkin hanya akan terjadi sekali seumur hidupmu. Buat apa kamu memiliki pekerjaan paling keren sedunia kalau kamu selalu merasa kesepian tanpa pasanganmu? Di sisi lain, sebelum kamu berpacaran dengan pasanganmu tentu kamu pernah menjalani hidup tanpanya dan hidupmu baik-baik saja, kan? Apalagi tawaran karier yang bagus biasanya tak datang dua kali. Kalau suatu hari kamu menyesal karena nggak mengambil tawaran itu, pasanganmu yang akan kena imbasnya.
Pada dasarnya kamu menginginkan pekerjaan itu karena ambisimu. Setelah mendapatkan pekerjaan impianmu itu, kamu pasti menginginkan pekerjaan yang lebih baik lagi. Intinya, kamu nggak akan pernah puas dengan pekerjaanmu saat ini. Jadi mengapa kamu harus mengorbankan pasangan yang membuatmu bahagia demi mengejar karier yang tak akan pernah membuatmu merasa puas? Tapi kalau kamu dan pasangan benar-benar mencintai satu sama lain, sesulit apa pun keadannya kalian pasti bisa mencari jalan keluar. Kariermu mungkin akan membuat hubungan kalian jadi sulit, tapi bukan berarti mustahil. Kadang kesulitan-kesulitan seperti ini yang justru menguatkan hubunganmu dengan pasangan.
Hanya saja kamu belum pernah benar-benar harus memilih antara kedua hal tersebut. Coba kamu ingat-ingat. Saat kalian pacaran, pasti ada momen ketika kamu harus memilih antara pergi kencan berdua dengan pasangan atau menyelesaikan pekerjaan kantor yang kamu bawa pulang. Apa yang kamu pilih saat itu? Berapa kali saat-saat seperti itu terjadi? Apa yang paling sering kamu pilih setiap kali hal itu terjadi? Nah, dari situ kamu bisa menyimpulkan mana yang menjadi prioritasmu.
Entah karena kalian harus menjalani long distance relationship (LDR) atau karena pekerjaanmu benar-benar menyita waktu dan perhatianmu, kita harus menerima bahwa hidup nggak selalu berjalan sempurna sesuai dengan yang kita harapkan. Kadang, kita pun harus puas dengan just being okay. Percaya deh, tak ada seorang pun yang bisa memberikan jawaban tersebut selain kamu sendiri. Jadi jangan takut memilih, ya.