Setiap pekerjaan itu ternyata memiliki ciri khusus dan penting bagi kamu untuk mempelajari apa situasi di kantormu setelah kamu diterima di sana. Entah kamu pegawai baru atau pegawai yang telah bekerja selama bertahun-tahun, tidak ada salahnya untuk memahami etika di kantormu.
Salah satu kesalahan terbesar yang kamu lakukan dalam kariermu adalah kamu tidak memahami kode atau peraturan yang harus dipatuhi di tempat kerja. Jika kamu tidak berhati-hati, kamu bisa saja kehilangan kesempatan untuk mendapatkan promosi dan profesionalisme kerjamu dipertanyakan. Berikut ini adalah lima etika kantor yang dapat membantumu menyesuaikan diri dengan tempat kerjamu.
1. Pahamilah etika kantormu
Kamu harus mengikuti aturan yang terdapat dalam kantormu. Kamu juga harus mengamati lingkungan sosial kerjamu untuk memahami bagaimana kamu bekerja tim nantinya. Dengan memerhatikan etika di kantormu, kamu akan menjadi respect terhadap sesama rekan kerja dan saling membantu satu sama lain.
2. Jangan terlambat
Selalu perhitungkan waktu yang dibutuhkan untuk menuju kantor dari rumahmu. Hal ini penting agar kamu tidak terlambat sampai di kantor. Usahakan selalu datang tepat waktu. Tepat waktu sangatlah penting dan hal ini menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang menghargai waktu. Dengan menghargai waktu, rekan-rekan kerjamu akan menghargaimu.
3. Gunakan pakaian yang tepat
Pakaianmu memiliki pengaruh yang kuat dalam lingkungan pekerjaanmu. Pakaianmu harus rapi dan profesional, tapi juga harus nyaman dan tidak membatasi ruang gerakmu. Tampilkan dirimu sebagai orang memegang teguh prinsip profesionalitas. Ini adalah
kunci dari beretika di kantor.
4. Jauhkan dirimu dari gosip
Jangan pernah menyebarkan kabar-kabar burung pada rekanmu di kantor. Kamu pasti tidak suka bukan bila dibicarakan oleh seseorang? Maka dari itu, jauhi dirimu dari membicarakan orang lain agar dirimu juga tidak dibicarakan oleh orang lainnya. Lagipula apa untungnya mengurusi hidup orang lain?
5. Bangunlah hubungan yang baik pada semua orang
Bangunlah sebuah hubungan antara kamu dan rekan kerjamu dengan saling berbagi minat dan kesukaanmu. Hal ini dapat menghubungkanmu pada mereka secara personal, dapat membangun kepercayaan yang bekerja denganmu dan sangat berguna ketika kamu harus bekerja dalam tim. Berbagi minat dan kesukaan juga dapat menunjukkan siapa dirimu dan seberapa penting dirimu.