Menghadapi tugas kerja yang berat dan menumpuk saat Ramadan adalah tantangan tersendiri. Secara tidak sadar banyak sekali ego dan pikiran yang bermacam-macam yang terseret di dalamnya. Efeknya, susah fokus pun akan kamu rasakan. Seperti tidak tahu apa yang wajib diselesaikan. Untuk itu, simak tips mengatasinya.
Kalau tidak pada bulan Ramadan dan
menjelang jam makan siang, kamu akan memikirkan akan makan siang di mana, menu apa, dan dengan siapa. Saat Ramadan tentu saja kamu tidak bisa melakukannya. Rasa lapar, lelah, dan kantuk pasti ada. Ketiga hal tersebut adalah hambatan yang muncul dari dalam dirimu. Kamu bisa mensugestikan dirimu untuk tidak merasakan 3 hal itu. Kalau kamu terus merasakannya, yang terjadi adalah waktu akan semakin lama berjalan dan pekerjaan bisa terabaikan.
Jam kerja pada saat Ramadan pasti sedikit berubah. Jadwal rapat hingga bertemu klien pasti juga mengalami perubahan, begitu juga dengan
ritme kerja. Tidak ada salahnya untuk, melihat kembali agenda dan menyusun kembali. Hal ini wajib kamu lakukan agar pekerjaanmu tidak mengganggu waktu berbuka puasa. Ada baiknya juga untuk mengadakan rapat di pagi hari karena tubuh dan pikiran masih segar. Terkadang, ada beberapa pekerjaan yang wajib selesai sebelum lebaran, tidak ada salahnya kamu memprioritaskannya.
Saat Ramadan pekerjaan bukan makin sedikit tapi bisa jadi semakin banyak. Karena ada beberapa acara tambahan atau perubahan pertemuan. Untuk kamu yang baru pertama kali bekerja, momen ini bisa membuatmu kewalahan. Yang bisa kamu lakukan hanyalah tetap tampil prima dan menjaga kondisi badan agar tidak terlalu dehidrasi. Jangan ragu untuk mengambil
istirahat singkat. Lakukan pekerjaan seperti biasanya, puasa bukanlah alasan untuk dirimu bermalas-malasan. Tetap jaga komunikasi kerja dengan baik, ya.